Frensia.id – Dinobatkan sebagai salah satu deretan bulan mulya, Ramadhan memiliki ibadah-ibadah khusus yang tidak ada pada bulan-bulan yang lain.
Salah satu ibadah ramadhan adalah sholat sunnah tarawih pasca sholat isya’. Sholat tarawih ini indentik dengan ramadhan. Bahkan menjadi penanda khusus dikalangan masyarakat.
Sholat tarawih memiliki banyak keutamaan didalamnya. Bahkan setiap malam sholat terawih memiliki keutamaan khusus yang tidak dimiliki sholat tarawih pada malam-malam yang lain. Keutamaan sholat tarawih malam pertama akan keluar seperti ketika ibunya melahirkan ia ke dunia.
Sebagaimana keterangan yang terdapat dalam kitab Durratun Nasihin :
يَخْرُجُ الْمُؤْمِنُ مِنْ ذَنْبِهِ فِى اَوَّلِ لَيْلَةٍ كَيَوْمِ وَلَدَتْهُ اُمُّهُ
Artinya pada malam pertama, dosa orang mukmin (yang melakukan tarawih) akan keluar seperti ketika ibunya melahirkan ia ke dunia.
Sebagaimana makhluk yang tidak hanya memiliki akal namun juga yang dilengkapi dengan nafsu tentu manusia pasti memiliki kesalahan dan dosa.
Menarik jika direnungi secara mendalam. Kenapa keutamaan terawih malam pertama dosa yang ada pada orang mukmin akan keluar seperti saat ia dilahirkan dari ibunya ke dunia?
Kenapa ampunan dosa yang dibidik sebagai keutamaannya tidak yang lain? sebab Ramadhan adalah bulan suci dan semestinya yang mengisinya harus orang mukmin yang suci.
Oleh karenya Allah swt memberikan keutamaan sholat terawih di malam pertama dengan membersihkan dosa-sosa (kecil) yang pernah dilakukan.
Allah swt yang maha rahman dan rahim tidak ingin mukmin mengisi ramadhan yang suci ini sedangkan dalam diri seorang mukmin masih tersisa dosa-dosa yang ada pada dirinya.
Agar selama ramadhan dari malam kedua hingga selesai terisi dengan keadaan bersih dari dosa. Maka malam pertama ramadhan Allah mengampuni dosa-dosanya bagi yang mendirikan sholat tarawih.
Sungguh disayangkan jika tanpa ada udhur atau karena kewajiban yang lain melewatkan sholat terawih malam pertama. Seorang mukmin tentu tidak akan menyia-nyiakan kesempatan mulya tersebut.
Sebagai sarana yang sudah dipersiapkan oleh Allah swt bagi seorang mukmin agar mengisi ramadhan terbebas dari dosa. Maka Barang tentu sholat pertama terawih sebisa mungkin dilakukan dan jangan ditinggalkan.
Sebab tidak ada sholat tarawih malam pertama ramadhan terjadi dua kali. Hanya ada satu kesempatan untuk meraihnya.
Semoga kita diberikan kekuatan menyambut ramadhan di malam pertama ramadhan dengan membersihkan diri dengan mendirikan sholat terawih dan ibadah-ibadah lainnya.