Di GKI Jember, Kolaborasi UIN KHAS & KUA Kaliwates Gaungkan Moderasi Beragama

Kamis, 31 Juli 2025 - 19:57 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Gambar Narasumber Pendampingan  Duta Moderasi UIN KHAS bersama KUA Kaliwates di GKI Jember (Sumber: Istimewa)

Gambar Narasumber Pendampingan Duta Moderasi UIN KHAS bersama KUA Kaliwates di GKI Jember (Sumber: Istimewa)

Frensia.id— Gereja Kristen Indonesia (GKI) Jember menjadi panggung harmoni malam itu. Bukan untuk sebuah ibadah seperti biasanya, melainkan ruang perjumpaan lintas iman dalam semangat moderasi beragama.

Di tempat inilah, gagasan toleransi digaungkan bersama oleh KUA Kecamatan Kaliwates, UIN KHAS Jember, serta tokoh lintas agama, pemuda, mahasiswa, dan aktivis ormas dalam kegiatan Pendampingan Duta Griya Moderasi Beragama Tahap IV, 30/07.

Kegiatan berlangsung hangat, dibuka oleh Tyas Suka Trisuwito, S.PAK., Penyelenggara Kristen dari Kemenag Jember, yang mengingatkan bahwa komunikasi lintas agama adalah fondasi penting dalam membangun kehidupan berbangsa yang damai. Ia menegaskan bahwa kerukunan tidak tumbuh dari kesamaan keyakinan, tetapi dari saling menghormati dan membuka ruang dialog.

Adriadi Novawan, S.Pd., M.Ed., selaku pimpinan Majelis GKI Jember, juga menyambut baik kegiatan ini. Ia menyampaikan bahwa kehadiran komunitas lintas agama di lingkungan gereja adalah sebuah langkah konkret membangun jembatan pemahaman antarumat.

Baca Juga :  Gus Udin Harap Kiai Sepuh NU Bersikap Soal Dugaan Skandal Haji

Menurutnya, dialog seperti ini bukan sekadar kegiatan seremonial, melainkan upaya nyata merawat nilai-nilai kebersamaan.

Diskusi berjalan hidup di bawah panduan Mashur Imam, M.E., Penyuluh Agama Islam dari KUA Kaliwates. Ia mengajak seluruh peserta untuk tidak hanya bicara toleransi, tetapi menjadikannya sebagai cara pandang dan laku hidup sehari-hari.

Dalam pemaparannya, ia juga menggagas agar para Duta Moderasi dijadikan wadah ngaji lintas iman—tempat pemuda dari berbagai agama belajar, berdialog, dan berkarya bersama.

Dr. H. Shoni Rahmatullah Amrozi, M.Pd.I., dari UIN KHAS Jember, menegaskan bahwa moderasi beragama tidak mengarah pada kompromi keyakinan, melainkan bentuk kedewasaan dalam menyikapi perbedaan. Baginya, sikap adil dan seimbang merupakan kunci utama dalam merawat kehidupan beragama yang sehat.

Sementara itu, Yusuf Deswanto, S.S., M.Div., yang juga hadir sebagai penyuluh agama Kristen, memaparkan hasil penelitiannya bahwa pemuda Kristen justru mengalami penguatan iman lewat interaksi lintas iman yang sehat.

Baca Juga :  Galakkan Gerakan "Wakaf Oksigen" Saat PBAK, UIN KHAS Jember Lawan Krisis Iklim

Ia menyampaikan bahwa dialog lintas agama tidak melemahkan iman, melainkan memperluas wawasan spiritual dan membentuk karakter yang lebih terbuka.

Melalui sambungan telepon, Muhammad Saiful Hadi selaku Koordinator Griya Moderasi menyampaikan bahwa kegiatan ini sangat penting dalam memperkuat kapasitas Duta Griya. Ia menyebut Griya Moderasi bukan hanya tempat berkumpul, tetapi ruang strategis untuk merawat keberagaman dan membangun narasi perdamaian secara kolaboratif.

Antusiasme peserta begitu terasa sepanjang acara. Tidak hanya mendengarkan paparan, mereka juga saling berbagi pengalaman, berdiskusi, dan berkomitmen untuk merawat harmoni di lingkungan masing-masing.

Dari jantung Kota Jember, sebuah pesan damai dikirim ke seluruh penjuru: moderasi bukan lagi wacana, tetapi gerakan hidup bersama dalam keberagaman.

Follow WhatsApp Channel frensia.id untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Baca Lainnya

Ribuan Mahasiswa Universitas Ibrahimy Resmi Diwisuda, Dua Mahasiswa dan Satu Dosen Raih Hadiah Umrah
Gus Udin Harap Kiai Sepuh NU Bersikap Soal Dugaan Skandal Haji
Digelar Kejari dan Dispendik, Siswa Jember Antusias Ikut Lomba Video Kreatif Restorative Justice
Bakal Calon Ketua DPD dan DPC Periode 2025-2030 Dijaring! PAC PDI Perjuangan Se-Banyuwangi Gelar Rapat Serentak
Hadiri Haul Ke-44 Kiai Hamid Pasuruan, Gus Firjaun Komentari Kenaikan Pajak
Gerakan PMII Cabang Jember Bukan Ruang Fomo
Membedah Fikih Lingkungan, UIN KHAS Jember Gelar Serial Kajian Ekoteologi
Dzikir, Fikir dan Amal Sholeh: Pesan Rektor UIN KHAS Jember Pada Closing PBAK 2025

Baca Lainnya

Rabu, 17 September 2025 - 16:54 WIB

Ribuan Mahasiswa Universitas Ibrahimy Resmi Diwisuda, Dua Mahasiswa dan Satu Dosen Raih Hadiah Umrah

Senin, 15 September 2025 - 21:17 WIB

Gus Udin Harap Kiai Sepuh NU Bersikap Soal Dugaan Skandal Haji

Selasa, 2 September 2025 - 18:27 WIB

Digelar Kejari dan Dispendik, Siswa Jember Antusias Ikut Lomba Video Kreatif Restorative Justice

Selasa, 2 September 2025 - 11:13 WIB

Bakal Calon Ketua DPD dan DPC Periode 2025-2030 Dijaring! PAC PDI Perjuangan Se-Banyuwangi Gelar Rapat Serentak

Selasa, 2 September 2025 - 10:58 WIB

Hadiri Haul Ke-44 Kiai Hamid Pasuruan, Gus Firjaun Komentari Kenaikan Pajak

TERBARU