Beasiswa KIP : Piranti Pendidikan Untuk Masyarakat Miskin

Minggu, 25 Februari 2024 - 11:39 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Frensia.id -Secara konstitusional setidak-tidaknya terdapat 10 hak mendasar yang melekat dan harus dimiliki setiap manusia.

Amanah konstitusi itu terdapat pada UUD 45 pasal 28 A s/d 28 J bahwa 10 hak mendasar manusia di indonesia antara lain hak untuk hidup, hak untuk berkeluarga, hak untuk berkomunikasi dan hak untuk mendapatkan pendidikan.

Namun konsep idealitas itu tidak sejalan realitas yang ada, Hamdan dalam penelitiannya “Menggagas Pendidikan Bagi Kelompok Masyarakat Ekonomi Rendah” menulis bahwa pendidikan belum sepenuhnya dirasakan masyarakat, khususnya bagi kalangan dengan penghasilan ekonomi rendah (miskin). Dari sebagian besar mereka tidak bisa melanjutkan ke jenjang yang lebih tinggi.

Padahal UU No 12 tahun 2012 tentang Pendidikan Tinggi yang telah mengamanahi pendidikan yang terjangkau, setara, berkeadilan sesuai dengan kepentingan masyarakat. Oleh Karena itu pendidikan untuk semua (education for all) merupakan piranti untuk membangun sumber daya manusia.

Baca Juga :  SPMB 2025 Selesai Digelar, Ini Masukan dari Ketua Fraksi Gerindra DPRD Jember

Berangkat dari realitas itulah, agar masyarakat populis yang tergolong miskin juga bisa mengeyam pendidikan di perguruan tinggi negara hadir memfasilitasinya dengan hadirnya beasiswa Kartu Indonesia Pintar (selanjutnya disebut KIP).Beasiswa KIP merupakan perluasan atau transformasi dari program Bidikmisi yang selama ini telah terselenggara.

Melalui beasiswa KIP yang dicanangkan pemerintah tidak ada lagi narasi ‘anak miskin dilarang kuliah’ atau ‘masa depan pendidikan hanya untuk yang mampu’.Mereka yang lahir dari kalangan yang kurang mampu secara finansial namun memiliki semangat dan prestasi harus menjadi tanggungjawab negara.

KIP adalah bantuan sosial berupa biaya pendidikan yang diberikan oleh pemerintah kepada mahasiswa yang tidak mampu secara ekonomi namun memiliki potensi akademik baik untuk jenjang D3 atau S.1.

Baca Juga :  Gerakan PMII Cabang Jember Bukan Ruang Fomo

Dalam Keputusan Ditjen Pendis No. 6549 Tahun 2023 disebutkan Kementerian Agama melalui Ditjen Pendis setelah Bidikmisi diperluas atau bertransformasi menjadi KIP Kuliah pada tahun 2021 Ditjen Pendidikan Islam mengalokasikan sebanyak 17.565 mahasiswa.

Jumlah alokasi kuota pada tahun 2022 tetap, yaitu 17.565 mahasiswa. Pada tahun anggaran 2023 terdapat peningkatan kuota secara signifikan sebanyak 32.800 mahasiswa.

Supaya serapan beasiswa KIP ini tepat sasaran butuh kesadaran bersama, pertama bagi penyeleksi harus benar-benar profesional dan jujur.

Kedua bagi pendaftar harus dari kalangan tidak mampu, artinya bagi yang sudah mampu secara ekonomi secara etik lebih baik tidak ikut beasiswa kip ini, berikanlah kesempatan ini bagi saudara kita yang tidak mampu ekonomi.

Follow WhatsApp Channel frensia.id untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Baca Lainnya

Digelar Kejari dan Dispendik, Siswa Jember Antusias Ikut Lomba Video Kreatif Restorative Justice
Arogansi Demonstrasi: Antara Aspirasi atau Pemecah Belah Bangsa
Bakal Calon Ketua DPD dan DPC Periode 2025-2030 Dijaring! PAC PDI Perjuangan Se-Banyuwangi Gelar Rapat Serentak
Hadiri Haul Ke-44 Kiai Hamid Pasuruan, Gus Firjaun Komentari Kenaikan Pajak
Gerakan PMII Cabang Jember Bukan Ruang Fomo
Membedah Fikih Lingkungan, UIN KHAS Jember Gelar Serial Kajian Ekoteologi
Dzikir, Fikir dan Amal Sholeh: Pesan Rektor UIN KHAS Jember Pada Closing PBAK 2025
Galakkan Gerakan “Wakaf Oksigen” Saat PBAK, UIN KHAS Jember Lawan Krisis Iklim

Baca Lainnya

Selasa, 2 September 2025 - 18:27 WIB

Digelar Kejari dan Dispendik, Siswa Jember Antusias Ikut Lomba Video Kreatif Restorative Justice

Selasa, 2 September 2025 - 16:54 WIB

Arogansi Demonstrasi: Antara Aspirasi atau Pemecah Belah Bangsa

Selasa, 2 September 2025 - 11:13 WIB

Bakal Calon Ketua DPD dan DPC Periode 2025-2030 Dijaring! PAC PDI Perjuangan Se-Banyuwangi Gelar Rapat Serentak

Selasa, 2 September 2025 - 10:58 WIB

Hadiri Haul Ke-44 Kiai Hamid Pasuruan, Gus Firjaun Komentari Kenaikan Pajak

Minggu, 31 Agustus 2025 - 16:41 WIB

Gerakan PMII Cabang Jember Bukan Ruang Fomo

TERBARU

Gambar Jember Jadi Tuan Rumah MTQ XXXI Jawa Timur, Targetkan Tiga Besar (Sumber: Gita Pamuji)

Regionalia

Jember Jadi Tuan Rumah MTQ XXXI Jawa Timur, Targetkan Tiga Besar

Kamis, 11 Sep 2025 - 16:22 WIB