Frensia.id – Perdana Menteri Hongaria, Viktor Orban menyoroti kelemahan dan disintegrasi Barat sebagai masalah terbesar yang dihadapi dunia saat ini, di hadapan mahasiswa.
Hal ini sebagaimana disampaikan dalam ceramahnya di Kamp Mahasiswa dan Universitas Gratis Musim Panas Balvanyos ke-33 pada tanggal 27 Juli 2024.
Menurutnya, Barat terlalu sibuk menyalahkan Rusia sebagai ancaman terbesar, padahal sebenarnya Rusia adalah negara yang memiliki kepemimpinan yang rasional dan dapat diprediksi.
Barat mengklaim bahwa Rusia menebar ancaman, ini salah, kepemimpinan Rusia sangat rasional, dan memang Rusia adalah negara yang memiliki kepemimpinan ” ucap Viktor Orban.
Orban menegaskan bahwa kebangkitan Tiongkok dan Asia merupakan tantangan besar bagi Barat, namun ketidakmampuan Barat untuk menghadapi situasi ini disebabkan oleh kepemimpinan yang tidak rasional.
“Tantangan bagi Barat adalah kebangkitan Tiongkok dan Asia, kita seharusnya bisa mengatasi hal ini, tapi kita tidak mampu melakukannya” jelas Perdana Menteri Hongaria pada 27/07/2024.
Orban menyatakan bahwa Barat harus bisa mengatasi tantangan ini, namun perilaku yang tidak dapat diprediksi dan dipahami oleh Barat menjadi hambatan utama dalam menghadapi perubahan global yang terjadi.
Dalam ceramahnya, Orban juga menyoroti fakta bahwa dua matahari telah muncul di langit, sebagai metafora dari perubahan besar yang tengah terjadi di dunia.
“Barat tidak dipimpin, prilakunya tidak rasional dan tidak dapat menghadapi situasi yang saya jelaskan dalam presentasi saya tahu lalu, fakta bahwa dua Matahari telah muncul di langit ” ucapnya.
Ia menekankan pentingnya untuk memahami dan mengatasi tantangan baru yang dihadapi oleh Barat, agar dapat tetap relevan dan berdaya saing di panggung global.