Frensia.id – Menteri Komunikasi dan Digital (Menkomdigi), Meutya Hafid, mengajak pelaku media meneruskan nilai-nilai yang telah diperjuangkan oleh almarhum Atmakusumah Asraatmadja, saat menghadiri pemakaman Ketua pertama Dewan Pers itu di Jakarta Timur, pada Jumat (3/1) pagi.
“Karya dan dedikasi almarhum adalah warisan berharga bagi kita semua. Saya mengajak seluruh pelaku media untuk menjadikan semangat dan integritas almarhum sebagai inspirasi dalam menjalankan tugas jurnalistik,” ujar Meutya Hafid dikutip dari laman resmi Komdigi.
Pada berita yang tertuang dalam Siaran Pers No. 04/HM-KKD/01/2025, Menkomdigi menilai almarhum sebagai sosok yang berjasa besar dalam pengembangan ekosistem pers di Indonesia.
Untuk itu, Menteri yang dilantik pada Oktober 2024 lalu itu menyampaikan rasa duka cita mendalam atas berpulangnya jurnalis senior dan tokoh pers nasional, sosok yang telah memberikan kontribusi besar melalui kiprahnya di Dewan Pers.
“Atmakusumah Asraatmadja adalah figur yang memiliki dedikasi tinggi terhadap kebebasan pers, etika jurnalistik, dan pengembangan kualitas wartawan di Indonesia. Beliau tidak hanya seorang jurnalis senior, tetapi juga mentor bagi banyak generasi jurnalis,” ungkap Meutya Hafid.
Menteri Meutya Hafid menyebut Atmakusumah, yang dikenal sebagai Ketua pertama Dewan Pers pascareformasi, berperan penting dalam memastikan independensi pers di Indonesia.
Atmakusumah mendorong lahirnya berbagai kebijakan untuk memperkuat profesionalisme dunia jurnalistik dan menjaga etika dalam pemberitaan.
“Kontribusi almarhum sangat terasa, terutama dalam upaya membangun ekosistem pers yang beretika dan bertanggung jawab,” imbuhnya.
Meutya Hafid juga menyoroti relevansi nilai-nilai perjuangan Atmakusumah di tengah tantangan era disrupsi digital. Ia menekankan pentingnya menjaga etika dan profesionalisme dalam menghadapi arus informasi yang semakin deras.
“Di tengah perkembangan teknologi dan tantangan informasi digital, nilai-nilai etika dan profesionalisme yang ditanamkan oleh Atmakusumah sangat penting untuk terus dijaga,” tandasnya.
Pemerintah, melalui Kementerian Komunikasi dan Digital, berkomitmen mendukung penguatan ekosistem pers yang bebas, bertanggung jawab, dan sehat sebagai bagian dari pembangunan bangsa.
“Semoga karya dan nilai yang diwariskan almarhum dapat terus menjadi inspirasi bagi seluruh insan pers,” tutup Meutya Hafid.