Kata Untuk Harmonis Berumah Tangga, Ini Kata Pakar Psikologi..!

Minggu, 4 Februari 2024 - 19:08 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Sumber; Pixabay

Sumber; Pixabay

Frensia.id- Julie Schwartz Gottman merupakan ahli psikologi yang telah meneliti 30.000 pasangan. Ia menemukan beberapa frasa yang baik untuk diucapkan demi utuhnya keluarga.

Menurutnya, dalam hubungan yang sehat, tidak pernah ada pertengkaran. Pasangan dapat berselisih paham tetapi tetap mendukung satu sama lain.

Sebagai psikolog, ia telah menikah dengan bahagia selama 35 tahun dan menemukan bahwa dalam situasi konflik, tugas Anda adalah membiarkan diri mengubah serangan dan melakukan pembelaan menjadi keterbukaan dan pengungkapan diri.

Adapun beberapa frasa tersebut adalah sebagaimana berikut ini;

“Saya Merasa”

Frasa ini digunakan untuk mengungkapkan perasaan Anda. Tujuannya untuk tercipta keterbukaan. Beberapa contohnya, “Saya menjadi takut.” “Tolong katakan itu dengan lebih lembut.” “Itu menyakiti perasaanku.” “Itu terasa seperti sebuah penghinaan.” “Saya merasa disalahkan. Bisakah Anda mengulanginya lagi?”  dan lain sebagainya.

Baca Juga :  Marak Pasien Kesulitan Berobat Gratis di Jember, Wabup Djoko Susanto: Bagaimanapun Keadaannya, Tugas Pemerintah Daerah Adalah Memperhatikan Kesejahteraan Masyarakat

“Saya Perlu Menenangkan Diri”

Frasa ini digunakan saat ada dalam kondisi penuh masalah dan merasa hubungannya memerlukan perbaikan. Beberapa contohnya, “ Saya membutuhkan dukungan Anda sekarang.” “Dengarkan saja aku sekarang dan cobalah untuk memahaminya.” “Bolehkah aku berpelukan?” “Ini penting bagi saya. Tolong dengarkan.” “Bisakah kamu membuat segalanya lebih aman untukku?” “Bolehkah aku mengambilnya kembali?” dan lain sebagainya.

“Saya Minta Maaf”

Gunakan ini saat membutuhkan bantuan dan merasa bersalah. Misalnya, “Reaksi saya terlalu ekstrem. Saya minta maaf.” “Aku benar-benar gagal dalam hal itu.” Biarkan aku mencoba lagi. “Aku ingin bersikap lebih lembut padamu saat ini dan aku tidak tahu caranya.” “Saya dapat melihat peran saya dalam semua ini.” dan lain sebagainya.

“Mari Hentikan”

Gunakan ini saat pada situasi mencekam di tengah pertengkaran yang kompleks. Diantara contoh frasanya adalah “Saya mungkin salah di sini.” “Tolong, mari kita berhenti sebentar.” “Beri aku waktu sebentar. Aku akan kembali.” “Mari kita mulai dari awal lagi.” “Mari kita sepakat untuk tidak setuju di sini” dan lain-lain.

Baca Juga :  Marak Pasien Kesulitan Berobat Gratis di Jember, Wabup Djoko Susanto: Bagaimanapun Keadaannya, Tugas Pemerintah Daerah Adalah Memperhatikan Kesejahteraan Masyarakat

“Semangat ya”

Gunakan frasa ini untuk menghargai usaha pasanganmu. Contoh dengan mengatakan, “ Kamu mulai meyakinkanku.” “Saya setuju dengan sebagian dari apa yang Anda katakan.” “Mari kita berkompromi di sini.” “Saya tidak pernah memikirkan hal seperti itu.” “Saya pikir sudut pandang Anda masuk akal” dan lain sebagainya.

“Aku Menghargaimu”

Gunakan kata ini untuk mevalidasi bahwa Anda masih ingin bersama. Misalnya dengan mengatakan, “Aku mencintaimu.” “Saya mengerti.” “Satu hal yang aku kagumi darimu adalah…” “Ini bukan masalahmu, ini masalah kita.” “Terima kasih untuk…” dan banyak yang lain.

Follow WhatsApp Channel frensia.id untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Baca Lainnya

Marak Pasien Kesulitan Berobat Gratis di Jember, Wabup Djoko Susanto: Bagaimanapun Keadaannya, Tugas Pemerintah Daerah Adalah Memperhatikan Kesejahteraan Masyarakat
Hati-hati! Terlalu Banyak Olahraga Juga Mengurangi Kualitas Sperma
Kesempatan Emas di BGN 2025: Jadi Kepala SPPG, Begini Syarat dan Prosesnya!
Perjuangkan Nasib Masyarakat Miskin, Warga Jember Demo Dinas Kesehatan
JPK Berakhir! Program Layanan Kesehatan Gratis Tergabung Dalam JKN, Begini Kata Ketua Komisi D DPRD Jember
Tangan dan Kaki Menghitam, Begini Keadaan Septia Kurnia Rini Sekarang
Pekerja Migran Indonesia Asal Jember Dipulangkan karena Sakit, Begini Kisahnya
Menteri Perlindungan Pekerja Migran Indonesia Jenguk Pekerja Migran Indonesia Asal Jember yang Dipulangkan karena Sakit, Begini Katanya

Baca Lainnya

Senin, 17 Maret 2025 - 07:00 WIB

Marak Pasien Kesulitan Berobat Gratis di Jember, Wabup Djoko Susanto: Bagaimanapun Keadaannya, Tugas Pemerintah Daerah Adalah Memperhatikan Kesejahteraan Masyarakat

Minggu, 9 Februari 2025 - 04:00 WIB

Hati-hati! Terlalu Banyak Olahraga Juga Mengurangi Kualitas Sperma

Rabu, 15 Januari 2025 - 07:54 WIB

Kesempatan Emas di BGN 2025: Jadi Kepala SPPG, Begini Syarat dan Prosesnya!

Kamis, 9 Januari 2025 - 16:26 WIB

Perjuangkan Nasib Masyarakat Miskin, Warga Jember Demo Dinas Kesehatan

Selasa, 7 Januari 2025 - 15:37 WIB

JPK Berakhir! Program Layanan Kesehatan Gratis Tergabung Dalam JKN, Begini Kata Ketua Komisi D DPRD Jember

TERBARU

Gambar

Regionalia

Menteri Desa Ajak Ansor Jatim Kolaborasi Membangun Desa

Senin, 14 Apr 2025 - 01:24 WIB