Warga Muhammadiyah dan NU Harus Tahu, Ini Kriteria Capres Menurut Pakar Perbankan Syariah

Minggu, 28 Januari 2024 - 21:22 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Muhammad Syafii Antonio menyampaikan Terapkan 4 Kriteria dalam Memilih Pemimpin (Foto: Tangkapan Layar Youtube @Muhammad Syafii Antonio

Muhammad Syafii Antonio menyampaikan Terapkan 4 Kriteria dalam Memilih Pemimpin (Foto: Tangkapan Layar Youtube @Muhammad Syafii Antonio

Frensia.id – Pakar Perbankan Syariah, Muhammad Syafii Antonio dalam akun Youtube-nya memberikan saran kepada warga Muhammadiyah dan NU kriteria yang harus dipertimbangkan dalam memilih calon presiden pada 14 Februari mendatang.

Untuk warga Muhammadiyah, ada empat hal yang harus dipertimbangkan untuk calon presiden ialah kejernihan tauhid, jauh dari syirik, jauh dari bid’ah, jauh dari khurafat, demikian juga calon pemimpin harus memiliki semangat tajdid (semangat pembaharuan atau semangat perubahan).

Adapun untuk warga NU, pendiri Institut Agama Islam Tazkia tersebut menyebutkan, bahwa kriteria utama pemimpin yang dipilih oleh warga NU harus berpaham Aswaja atau Ahlussunah Waljama’ah.

Baca Juga :  Agar Peternak Lele Tidak Gagal Panen, Begini Menurut Guru MTS Raden Rahmat Umbulsari

Lebih lanjut, pemimpin yang hendak dipilih harus:

  1. bisa memimpin shalawat;
  2. qunutnya fasih;
  3. bisa memimpin istighasah
  4. dekat dengan pesantren
  5. dekat dengan kultur NU, dan seharusnya semakin dekat calon pemimpin dengan pesantren dan kultur NU maka semakin diterima oleh warga NU

Sedangkan untuk masyarakat Muslim secara umum, hal yang harus dilihat dari calon pemimpin itu, bagaimana tauhidnya?, bagaimana shalatnya? rajin atau tidak.

Demikian juga harus dilihat bagaimana bacaan al-Qur’annya? Ikhfa’, Idgham bighunnah, idgham bilaghunnahnya, rapi atau tidak?

Hal juga yang perlu dilihat dari calon pemimpin selanjutnya ialah sempatnya pergi haji atau umroh tidak?

Baca Juga :  Harlah NU ke-102, Prabowo: Ada Aura Kesejukan dan Kedamaian

“Karena seseorang yang tingkat ketakwaannya sangat rendah tidak akan memiliki niat untuk pergi haji dan umroh, karena hal itu butuh pengorbanan waktu”, jelasnya.

Dan yang terpenting hal yang harus dilihat dari calon pemimpin adalah sinar dari iman itu dalam akhlaknya.

“bagaimana berinteraksi dengan orang lain, tutur katanya, budi baiknya, dan sopan santunnya”, pungkasnya.

Selanjutnya, Profesor keturunan Tionghoa ini menyarankan pentingnya menerapkan 4 Sifat para Nabi dan Rasul dalam memilih pemimpin, yakni Shiddiq, Amanah, Tabligh, dan Fathonah.

Semoga bermafaat.. Amiin..

Follow WhatsApp Channel frensia.id untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Baca Lainnya

Komik Keren! Diteliti dan Urai Keburukan Militerisme di Indonesia
Jurnalis Tempo Diteror, Dikirimi Paket Kepala Babi
Post Globalization Militarism: Kajian Interdisipliner tentang Hegemoni Ekonomi, Polarisasi Sosial, dan Tatanan Militerisme Dunia 
Catat Waktunya! BKN Edarkan Surat Pengangkatan PPPK Tahun ini
Mereguk Sahur, Meneguk Cahaya Ramadhan
Jelang Lebaran, DPC PDI Perjuangan Distribusikan Parsel Ramadan
Marak Pasien Kesulitan Berobat Gratis di Jember, Wabup Djoko Susanto: Bagaimanapun Keadaannya, Tugas Pemerintah Daerah Adalah Memperhatikan Kesejahteraan Masyarakat
Kunjungan ke Bazar UMKM, Wabup Jember: Penggerak Ekonomi Bukan Hanya dari APBD

Baca Lainnya

Minggu, 23 Maret 2025 - 17:50 WIB

Komik Keren! Diteliti dan Urai Keburukan Militerisme di Indonesia

Jumat, 21 Maret 2025 - 07:01 WIB

Jurnalis Tempo Diteror, Dikirimi Paket Kepala Babi

Kamis, 20 Maret 2025 - 22:06 WIB

Post Globalization Militarism: Kajian Interdisipliner tentang Hegemoni Ekonomi, Polarisasi Sosial, dan Tatanan Militerisme Dunia 

Selasa, 18 Maret 2025 - 19:30 WIB

Catat Waktunya! BKN Edarkan Surat Pengangkatan PPPK Tahun ini

Selasa, 18 Maret 2025 - 18:52 WIB

Mereguk Sahur, Meneguk Cahaya Ramadhan

TERBARU

pandangan Plato mengenai swasembada

Educatia

Pandangan Plato Mengenai Swasembada

Senin, 24 Mar 2025 - 20:45 WIB