Frensia.id- Modifikasi Honda GL Series tidak ada habisnya. Bahkan ada yang penelitian fokus pada perancangan sistem perapian GL Pro dapat dikembangkan dengan memakai dua busi. Terbukti performa tambah meningkat.
Salah satu penelitian yang mengungkap hal demikian adalah Robby Arianto Salim dan Philip Kristanto. Keduanya adalah Program Otomotif Program Studi Teknik Mesin Universitas Kristen Petra.
Keduanya fokus pada perancangan sistem perapian Honda GL Pro dengan memakai dua busi. Hasil penelitiannya telah diterbitkan dalam mechanova pada tahun 2014.
Menurut keduanya, di era modern yang penuh dengan perkembangan pesat, teknologi di bidang otomotif juga mengalami lonjakan signifikan. Hal ini menyebabkan peningkatan tajam dalam penggunaan bahan bakar fosil untuk transportasi, jauh melampaui tingkat penggunaan pada masa sebelum adanya kendaraan bermesin.
Akibat dari konsumsi bahan bakar fosil yang terus meningkat, cadangan minyak bumi semakin menipis. Hal demikian yang mendorong keduanya untuk meneliti inovasi-inovasi sistem pembakaran demi efisiensi penggunaan bahan bakar.
Salah satu inovasi yang menarik perhatian keduanya adalah desain mesin yang menggunakan lebih dari satu busi per silinder, yang bertujuan untuk meningkatkan efisiensi pembakaran. Dengan adanya sistem dua busi, sangat diharapkan bahan bakar dihemat.
Untuk membuktikan hal tersebut, keduanya memilih untuk mengevaluasi seberapa besar peningkatan performa mesin Honda GL Pro dengan rancang sistem tersebut. Mereka memakai chassis dynamometer, untuk mendapat hasil analisis performa mesin sebelum dan sesudah modifikasi.
Hasilnya, ternyata benar. Penggunaan lebih dari satu busi per silinder dapat meningkatan performa mesin pembakaran dalam GL Pro. Dari hasil pengujian standar, rata-rata daya yang dihasilkan adalah 12,97 hp pada 7730 rpm dan rata-rata torsi mencapai 13,39 Nm pada 5870 rpm.
Setelah dilakukan modifikasi dengan sistem dua busi, ternyata melahirkan peningkatan daya rata-rata menjadi 13,47 hp pada 7699 rpm dan rata-rata torsi meningkat menjadi 13,74 Nm pada 5742 rpm. Artinya, sistem pengapian dengan dua busi ternyata dapat menyebabkan peningkatan daya sebesar 3,84%, peningkatan torsi sebesar 2,54%, dan peningkatan efisiensi konsumsi bahan bakar dapat memperpanjang jarak tempuh sebesar 5,6%.
Melalui hasil penelitian ini, dapat dikonklusikan bahwa sistem pengapian dengan dua busi tidak hanya meningkatkan performa mesin dalam hal daya dan torsi. Akan tetapi, terbukti juga dapat meningkatkan efisiensi bahan bakar. Dengan demikian, hal ini juga menjadi solusi yang menguntungkan bagi pengguna untuk tetap ramah lingkungan.