Frensia.Id- Nenek Tima, warga Desa Kaliwining, Kecamatan Rambipuji, Kabupaten Jember ditemukan tak bernyawa setelah dilaporkan hilang sejak Sabtu (08/03/2025).
Korban dikabarkan terpeleset dan jatuh ke sungai Bedadung yang saat itu memiliki arus deras yang mengguyur wilayah tersebut.
Anggota Tim Baret Rescue Nasdem Jember, Jaya, menyampaikan bahwa jenazahnya ditemukan mengapung di Sungai Balung pada Senin 10 Maret 2025, tepatnya pada pukul 06:30 WIB. Setelah ditemukan, jenazah segera di evakuasi.
“Setelah ditemukan, jenazah langsung di evakuasi dan dibawa ke rumah duka,” katanya, Senin 10 Maret 2025.
Lebih lanjut kata Jaya, ketika jenazah sudah tiba di rumah duka, prosesi pemakaman langsung dilakukan oleh keluarganya. “Setibanya di rumah duka, keluarga korban langsung melakukan proses pemakaman,” ujarnya.
Sebelumnya, korban diduga terpeleset dan jatuh ke sungai saat buang air besar disungai Bedadung. Karena arus sungai cukup deras, korban akhirnya terseret dan tenggelam. Warga sekitar yang mengetahui kejadian tersebut segera melaporkannya kepada pihak berwenang untuk dilakukan pencarian.
“Informasi dari warga di lokasi kejadian, korban saat itu sedang BAB. Kemudian terpeleset jatuh ke sungai. Sempat terlihat warga yang melintas, berusaha ditolong namun gagal,” jelas Koordinator Basarnas Pos SAR Jember, Andi Irawan, Sabtu (08/03/2025).
Diketahui, pencarian Nenek Tima melibatkan tim gabungan dari berbagai relawan. Diantaranya yakni, Baret Rescue Nasdem Jember, Tim Berandal Alas, Basarnas, pihak kepolisian dari Polsek Balung, serta warga sekitar dan keluarga korban.
Warga dan juga tim gabungan mencari sang nenek sejak Sabtu dan sempat terkendala cuaca hujan deras. Upaya pencarian akhirnya membuahkan hasil, sayangnya nenek Timah saat ditemukan sudah dalam keadaan tewas.
Terkonfirmasi! Penyempitan Selokan Jadi Penyebab Jember Terkepung Banjir, 1.297 Jiwa Terdampak Mayat Laki-Laki Tergeletak di Pantai Puger Jember, Identitas Belum Diketahui Konser Super Diva, Lyodra: Terharu, Bangga dan Merasa Terberkati Tembok Pembatas RS UNEJ Berpotensi Roboh, Warga Mengeluh Karena Tak Kunjung Diperbaiki Pecah Telur! Ungkapan Khofifah Menyaksikan 3 Program Beasiswa Doktoral LPPD Lulus di UIN KHAS
