Perguruan Tinggi Islam Negeri Yang Menerima Dan Ramah Disabilitas

Kamis, 22 Februari 2024 - 06:47 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Frensia.id -Pendidikan tanpa diskriminasi setara untuk semua merupakan komitmen semua termasuk menjadi perhatian penting di lingkungan Kementerian Agama.

Tuhan menciptakan disabilitas merupakan kehendak-Nya yang tidak bisa dihindari, namun bukan berarti mereka dihindari justru mereka diakomodir dan afirmasi.

Oleh karena itu bagi siswa disabilitas yang memiliki mimpi untuk kuliah khususnya di Perguruan Tinggi Islam Negeri tidak usah khawatir anda bisa mewujudkan mimpi besar itu.

Deretan Perguruan Tinggi Islam Negeri yang ramah dan menerima mahasiswa disabilitas dilansir dari beberapa sumber terdapat tiga perguruan tinggi yaitu Universitas Islam Negeri (UIN) Sulthan Thaha Saifuddin (Jambi), Universitas Islam Negeri (UIN) Syarif Hidayatullah (Jakarta) dan Universitas Islam Negeri (UIN) Sunan Kali Jaga (Yogyakarta).

Baca Juga :  Pandangan Plato Mengenai Swasembada

Dua kampus Pertama yakni UIN STS Jambi dan UIN Jakarta berdasarkan penilaian versi Unesa-Dimetric Agustus 2022 yang diikuti 125 perguruan tinggi di dunia. UIN STS Jambi masuk urutan 7 dengan nilai 28,78 dan UIN Jakarta pada urutan ke 8 perolehan skor 26.06.

Adapun UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta masuk deretan kampus Indonesia yang siap menerima disabilitas sebagaimana dilansir pendis.kemenag.go.id UIN Yogyakarta ditetapkan sebagai kampus islam pertama yanag ramah difabel sejak tahun 2007 dengan dibentuknya Pusat Layanan Difabel (PLD) yang khusus melayani mahasiswa difabel mulai seleksi masuk, pelayanan akademik dan peningkatan kapasitas.

Baca Juga :  UM-PTKIN UIN KHAS Jember 2025, Siapkan Kuota 4.230 Mahasiswa Baru

Selain itu tentu PTKIN di Indonesia seperti UIN Sunan Gunung Djati Bandung, UIN Sunan Ampel Surabaya, UIN Raden Intan Lampung, UIN Malik Ibrahim Malang, UIN Walisongo Semarang dan sebagainya siap menerima mahasiswa disabilitas. Hanya saja tidak masuk pada deretan penilaian diatas.

Apapun kondisi kita jangan jadikan penghalang, jangan menyerah dan selamat meraih kesuksesan.

Follow WhatsApp Channel frensia.id untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Baca Lainnya

Respon Tantangan Era Disrupsi, KOPRI PMII JATIM: Komitmen Jadikan Organisasi Perempuan Berbasis Data
Wisuda Sekolah Menengah: Antara Gengsi, Tradisi, dan Edukasi
Anggota Komisi X DPR RI Apresiasi Buku Pengembangan SDM Modern Karya Dosen FISIP UNEJ
PWI Jember Latih Humas SMA/SMK dan SLB Kuasai Teknik Jurnalistik
UM-PTKIN UIN KHAS Jember 2025, Siapkan Kuota 4.230 Mahasiswa Baru
Buku Nabiel A. Karim Hayaze’, Gambarkan Musik Gambus Sebagai Simfoni Perekat Bangsa
Kartini, Lentera Pendidikan Perempuan
Sebanyak 782 Ijazah Diantar ke Rumah Siswa Secara Gratis, Cabdin Jember: Tak Ada Lagi Penahanan Karena Tunggakan

Baca Lainnya

Kamis, 22 Mei 2025 - 21:07 WIB

Respon Tantangan Era Disrupsi, KOPRI PMII JATIM: Komitmen Jadikan Organisasi Perempuan Berbasis Data

Jumat, 16 Mei 2025 - 03:57 WIB

Wisuda Sekolah Menengah: Antara Gengsi, Tradisi, dan Edukasi

Jumat, 9 Mei 2025 - 18:10 WIB

Anggota Komisi X DPR RI Apresiasi Buku Pengembangan SDM Modern Karya Dosen FISIP UNEJ

Kamis, 8 Mei 2025 - 20:30 WIB

PWI Jember Latih Humas SMA/SMK dan SLB Kuasai Teknik Jurnalistik

Kamis, 24 April 2025 - 15:31 WIB

UM-PTKIN UIN KHAS Jember 2025, Siapkan Kuota 4.230 Mahasiswa Baru

TERBARU

Bupati Jember Gus Fawait saat diwawancarai (Sumber foto: Sigit)

Politia

Pemkab Jember Resmi Gratiskan Parkir Jalan Wewenang Dishub

Kamis, 22 Mei 2025 - 09:45 WIB

Historia

Menengok ulang Wajah Reformasi 1998

Rabu, 21 Mei 2025 - 12:19 WIB