Telah Ada Solusi Dari DPRD Jember, Terkait PT Imasco Yang Alami Downtime Akibat Jalan Provinsi Ditutup

Selasa, 11 Februari 2025 - 17:03 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Gambar Telah Ada Solusi Dari DPRD Jember, Terkait PT Imasco Yang Alami Downtime Akibat Jalan Provinsi Ditutup (Sumber: Istimewa)

Gambar Telah Ada Solusi Dari DPRD Jember, Terkait PT Imasco Yang Alami Downtime Akibat Jalan Provinsi Ditutup (Sumber: Istimewa)

Frensia.Id- PT Semen Imasco alami downtime atau berhentinya produksi selama lebih dari satu bulan akibat truk-nya belum bisa melintasi Jalan Provinsi (Rambipuji-Puger). Komisi C DPRD Jember gelar Rapat Dengar Pendapat (RDP) untuk mencari solusi.

“Kami menyadari adanya dinamika operasional di lapangan. Pabrik kami alami dontime atau disebut dengan berhentinya produksi sudah lebih dari satu bulan,” kata Fendy, Humas Imasco, Senin (10/02/2025).

Lebih lanjut kata Fendy, kondisi ini harus diperhatikan secara serius. Pasalnya, hal itu akan berdampak kepada produktivitas tenaga kerja dan rantai pasokan pendapatan.

Fendy juga menyampaikan bahwa pihak Imasco telah melakukan perbaikan jalan sepanjang 500 meter dimulai sejak hari ini. “Hal ini bukan hanya komitmen kami kepada masyarakat, namun juga investasi jangka panjang untuk infrastruktur lokal demi mendukung mobilitas ekonomi,” ujarnya.

Baca Juga :  Membangun Otonomi Daerah yang Bermartabat: Antara Regulasi, Korupsi, Dan Inovasi Digital

Maka dari itu, pihak Imasco meminta kesetaraan kebijakan dan mengharapkan solusi yang tidak merugikan salah satu pihak.

Sementara itu, Ketua Komisi C DPRD Jember, Ardi Pujo menyatakan bahwa tujuan dari digelarnya RDP hari ini ialah untuk mencari solusi dari penutupan kalan Provinsi (Rambipuji-Puger).

“Hari ini kami mengundang PU Bina Marga Provinsi dan Kabupaten, juga kepolisian. Tujuannya untuk mencari solusi dari penutupan jalan Provinsi,” ucapnya.

Baca Juga :  Kejari Periksa Wakil Ketua DPRD Jember Dugaan Kasus Korupsi Sosperda Rp 5,6 M

Kata Ardi, Menurut Ardi, jam efektif aktivitas masyarakat itu berlangsung dari pagi hingga sore.
Maka solusi yang memungkinkan untuk tidak merugikan kedua belah pihak ialah dengan membolehkan truk di atas tonase 30 ton melintas pada jam 20:00 WIB hingga 04:00 WIB.

“Pagi hingga sore itu jam efektif aktivitas masyarakat. Maka, kamu mendapatkan kesimpulan bahwa untuk jam malam, truk dengan muatan di atas 30 ton dibolehkan melintas,” tandasnya.

Follow WhatsApp Channel frensia.id untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Baca Lainnya

Kejari Periksa Wakil Ketua DPRD Jember Dugaan Kasus Korupsi Sosperda Rp 5,6 M
Parodi Anak SD Manggul Ghulu’en: Cerita dan Asa Tembakau Madura
Kejari Jember Mulai Periksa Bidik Tersangka Kasus Sosperda
Harjabo 206: Jalanan Bondowoso Disulap Jadi Panggung Budaya Pelajar
Fraksi PPP DPRD Jember Sebut Reaktivasi Bandara Notohadinegoro Bisa Dongkrak Sektor Wisata-Ekonomi Lokal
Tanggapan Fraksi PKB DPRD Jember tentang Reaktivasi Bandara Notohadinegoro
Ribuan Maba UIN KHAS Jember Ikuti PBAK 2025, Usung Tema Ekoteologi
DPC PDI Perjuangan Banyuwangi Upacara Bendera HUT Ke 80 Kemerdekaan Republik Indonesia.

Baca Lainnya

Rabu, 20 Agustus 2025 - 22:25 WIB

Kejari Periksa Wakil Ketua DPRD Jember Dugaan Kasus Korupsi Sosperda Rp 5,6 M

Rabu, 20 Agustus 2025 - 05:32 WIB

Parodi Anak SD Manggul Ghulu’en: Cerita dan Asa Tembakau Madura

Selasa, 19 Agustus 2025 - 15:58 WIB

Harjabo 206: Jalanan Bondowoso Disulap Jadi Panggung Budaya Pelajar

Selasa, 19 Agustus 2025 - 15:20 WIB

Fraksi PPP DPRD Jember Sebut Reaktivasi Bandara Notohadinegoro Bisa Dongkrak Sektor Wisata-Ekonomi Lokal

Selasa, 19 Agustus 2025 - 13:52 WIB

Tanggapan Fraksi PKB DPRD Jember tentang Reaktivasi Bandara Notohadinegoro

TERBARU

Ilustrasi Bulan Safar

Educatia

Rabo Wekasan: Antara Tradisi, Doa, dan Catatan Ilmiah

Rabu, 20 Agu 2025 - 06:14 WIB