UIN KHAS Jember Gelar Temu Alumni, Dekan Fakultas Syariah: Alumni Miliki Peran Penting dalam Melakukan Reflexive Loop

Jumat, 13 Desember 2024 - 20:32 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

UIN KHAS Jember Gelar Temu Alumni, Dekan Fakultas Syariah: Alumni Miliki Peran Penting dalam Melakukan Reflexive Loop (Sumber: Frensia.id/ Faiq Al Himam)

UIN KHAS Jember Gelar Temu Alumni, Dekan Fakultas Syariah: Alumni Miliki Peran Penting dalam Melakukan Reflexive Loop (Sumber: Frensia.id/ Faiq Al Himam)

Frensia.id – UIN KHAS atau Universitas Islam Negeri Kiai Haji Achmad Siddiq Jember menggelar Temu Alumni Akbar, Sarasehan dan Pelantikan Ikatan Alumni, pada Jumat (13/12).

Sebelum berkumpul secara serentak di Gedung Kuliah Terpadu (GKT) UIN KHAS Jember, temu alumni dilaksanakan terlebih dulu di masing-masing fakultas.

Dekan Fakultas Syariah, Dr. Wildani Hefni, M.A., dalam memberikan sambutan pada temu alumni tingkat fakultas menyampaikan bahwa sejatinya kampus membutuhkan kritik konstruktif dari berbagai elemen, termasuk dari alumni.

“Alumni memiliki peran penting untuk memberikan masukan konstruktif dan membangun kepada almamater,” lanjutnya.

Wildan menegaskan, persepsi orang dalam melihat satu realitas akan berbeda-beda. Umumnya, seseorang dalam memberikan kesimpulan dapat dihinggapi bias kognitif, dengan dua macam penyerta. Yang pertama adalah egocentric hypocrisy, sebuah toxic yang mencerminkan perilaku dan perkataannya justru kontraproduktif.

Baca Juga :  Wisuda Sekolah Menengah: Antara Gengsi, Tradisi, dan Edukasi

“Dalam setiap fase kehidupan, penyakit ini akan selalu hinggap yang ditandai kecenderungan untuk terus mengejar kepentingan pribadi. Termasuk dalam menjalankan kepemimpinan, baik itu di kampus, di perkumpulan warga, atau dimanapun,” urai Wildan.

Untuk itu, Wildan menyatakan sebagaimana dalam teori Ladder of Inference yang dikembangkan oleh Peter Senge dan Chris Argyris, dibutuhkan refleksi mendalam atau Reflexive Loop untuk bisa menghindari dari toxic tersebut.

Reflexive loop adalah melakukan refleksi atas proses berpikir dari tangga demi tangga. Refleksi ini akan meminimalisasi bias kognitif yang tidak disadari mengeram dalam diri seseorang.

Baca Juga :  Lima Jawaban Elegan Untuk Pertanyaan Sensitif Saat Lebaran

Melalui proses reflexive loop, seseorang terus-menerus mempertanyakan asumsi-asumsi dan keyakinan-keyakinan dirinya dengan mengecek kembali pada realitas.

Dalam dunia kampus misalnya, umpan balik dari alumni sangat dibutuhkan sebagai bagian dari masukan dan kritik.

“Maka, umpan balik dari seluruh stakeholder, sangat kami butuhkan, termasuk feedback dari alumni,” ujarnya.

Sedangkan penyakit kedua adalah egocentric blindness, suatu kondisi di mana individu sulit untuk melihat perspektif orang lain karena fokus pada pandangan dan kepentingan sendiri.

“Kami senantiasa melakukan refleksi. Apakah pekerjaan yang kami jalani sudah benar atau keliru, sudah tepat atau belum, sudah pas atau belum. Untuk memperkaya perspektif, maka diperlukan masukan dan kritik konstruktif, termasuk dari para alumni,” tegasnya.

Follow WhatsApp Channel frensia.id untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Baca Lainnya

Wisuda Sekolah Menengah: Antara Gengsi, Tradisi, dan Edukasi
Anggota Komisi X DPR RI Apresiasi Buku Pengembangan SDM Modern Karya Dosen FISIP UNEJ
PWI Jember Latih Humas SMA/SMK dan SLB Kuasai Teknik Jurnalistik
UM-PTKIN UIN KHAS Jember 2025, Siapkan Kuota 4.230 Mahasiswa Baru
Buku Nabiel A. Karim Hayaze’, Gambarkan Musik Gambus Sebagai Simfoni Perekat Bangsa
Kartini, Lentera Pendidikan Perempuan
Sebanyak 782 Ijazah Diantar ke Rumah Siswa Secara Gratis, Cabdin Jember: Tak Ada Lagi Penahanan Karena Tunggakan
Model Kurikulum Murray Print: Solusi Menggapai Pendidikan Progresif

Baca Lainnya

Jumat, 16 Mei 2025 - 03:57 WIB

Wisuda Sekolah Menengah: Antara Gengsi, Tradisi, dan Edukasi

Jumat, 9 Mei 2025 - 18:10 WIB

Anggota Komisi X DPR RI Apresiasi Buku Pengembangan SDM Modern Karya Dosen FISIP UNEJ

Kamis, 8 Mei 2025 - 20:30 WIB

PWI Jember Latih Humas SMA/SMK dan SLB Kuasai Teknik Jurnalistik

Kamis, 24 April 2025 - 15:31 WIB

UM-PTKIN UIN KHAS Jember 2025, Siapkan Kuota 4.230 Mahasiswa Baru

Rabu, 23 April 2025 - 18:30 WIB

Buku Nabiel A. Karim Hayaze’, Gambarkan Musik Gambus Sebagai Simfoni Perekat Bangsa

TERBARU

ilustrasi ijazah sebagai produk lembaga pendidikan

Kolomiah

Legitimasi Sistem Pendidikan

Minggu, 18 Mei 2025 - 17:59 WIB

Educatia

Wisuda Sekolah Menengah: Antara Gengsi, Tradisi, dan Edukasi

Jumat, 16 Mei 2025 - 03:57 WIB