Wang Yi Menlu China Tegaskan Negaranya Tidak Pernah Ikut Campur pada Pemilu Amerika Serikat

Minggu, 28 April 2024 - 21:44 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Wang Yi - Menteri Luar Negeri Tiongkok

Wang Yi - Menteri Luar Negeri Tiongkok

Frensia.id – Wang Yi Menteri Luar Negeri China menegaskan bahwa Tiongkok tidak pernah ikut campur dalam pemilihan umum Amerika Serikat.

Hal tersebut Wang Yi sampaikan pada saat wawancara bersama Al Jazeera Media Network pada 26 April 2024.

“Tiongkok tidak pernah mencampuri urusan dalam negeri negara lain, mencampuri urusan orang lain bukanlah cara orang Tiongkok,” penjelasan Wang Yi saat diwawancarai.

Ia juga menegaskan bahwa pemilu AS adalah urusan internal dari negara tersebut.

Namun baginya segala urusan yang berkaitan dengan kerja sama dan misi bersama lainnya harus tetap berjalan.

Baca Juga :  Anggota Komisi X DPR RI Apresiasi Buku Pengembangan SDM Modern Karya Dosen FISIP UNEJ

“Siapa pun yang terpilih, masyarakat Tiongkok dan Amerika masih perlu melakukan pertukaran dan kerja sama, dan kedua negara besar tersebut harus menemukan cara yang tepat untuk rukun satu sama lain,” tuturnya.

Wang Yi banyak menejaskan bahwa misi besar Presiden Tiongkok Xi Jinping tetap berorientasi pada kemaslahatan bersama.

“Tiga prinsip, saling menghormati, hidup berdampingan secara damai, dan kerja sama yang saling menguntungkan, yang dikemukakan oleh Presiden Xi Jinping adalah pedoman dan tujuan mendasar kita dalam memandang dan menangani hubungan antara Tiongkok dan Amerika Serikat,” jelasnya.

Baca Juga :  Gaya Debat Gibran, Dikaji Akademisi Dari Sudut Pandang Retorika Aristoteles

Ia juga menginformasikan bahwa percakapan antara presiden China dengan Amerika Serikat tidak tetap menekankan untuk saling bekerja sama dan tidak memutus pertukaran.

“Dalam percakapan teleponnya baru-baru ini dengan Presiden Biden, Presiden Xi menekankan sekali lagi bahwa dua negara besar sepeti Tiongkok dan Amerika Serikat tidak boleh memutus pertukatan atau mengabaikan satu sama lain, apalagi terjerumus ke dalam konflik atau konfrontasi,” tegasnya.

Baginya, yang paling penting adalah saling menghargai perdamaian, stabilitas kedua negara, dan menjujung kredibilitas bersama. (*)

Follow WhatsApp Channel frensia.id untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Baca Lainnya

Sedot Air Muara Sungai Tanpa Ijin, DPRD Tinjau Dua Tambak di Pantai Payangan Jember
Gelar Sosialisasi 4 Pilar, Gus Rivqy Ajak Warga Jaga Nilai Kebangsaan
Gus Khozin Soroti Catatan Hitam Proses Demokrasi di Jember dan Dorong Revisi UU Pemilu
Anggota Komisi X DPR RI Apresiasi Buku Pengembangan SDM Modern Karya Dosen FISIP UNEJ
Banyak Keluhan Jalan Rusak, Gus Fawait Sebut 56 Ruas Sudah Mulai Dibenahi
Kabar Gembira Bagi Pengguna Motor Listrik, United E-Motor Hadir di Jember
Aksi Anarkis May Day, Wakil Ketua Komisi E DPRD Jawa Tengah: Itu Tak Mencerminkan Sikap Buruh
Demi Memajukan Banyuwangi Bersama, Bupati Ipuk Temui Ikawangi Pusat

Baca Lainnya

Minggu, 18 Mei 2025 - 17:56 WIB

Sedot Air Muara Sungai Tanpa Ijin, DPRD Tinjau Dua Tambak di Pantai Payangan Jember

Sabtu, 17 Mei 2025 - 11:00 WIB

Gelar Sosialisasi 4 Pilar, Gus Rivqy Ajak Warga Jaga Nilai Kebangsaan

Minggu, 11 Mei 2025 - 17:59 WIB

Gus Khozin Soroti Catatan Hitam Proses Demokrasi di Jember dan Dorong Revisi UU Pemilu

Jumat, 9 Mei 2025 - 18:10 WIB

Anggota Komisi X DPR RI Apresiasi Buku Pengembangan SDM Modern Karya Dosen FISIP UNEJ

Selasa, 6 Mei 2025 - 23:50 WIB

Banyak Keluhan Jalan Rusak, Gus Fawait Sebut 56 Ruas Sudah Mulai Dibenahi

TERBARU

ilustrasi ijazah sebagai produk lembaga pendidikan

Kolomiah

Legitimasi Sistem Pendidikan

Minggu, 18 Mei 2025 - 17:59 WIB

Educatia

Wisuda Sekolah Menengah: Antara Gengsi, Tradisi, dan Edukasi

Jumat, 16 Mei 2025 - 03:57 WIB