Hari Keanekaragaman Hayati Jatuh Setiap 22 Mei, Peringati Kekayaan Alam Semesta

Rabu, 22 Mei 2024 - 05:59 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Free pictur by Pinterest

Free pictur by Pinterest

Frensia.id – Setiap tahunnya, tanggal 22 Mei diperingati sebagai Hari Keanekaragaman Hayati atau International Day for Biological Diversity.

Hari ini ditetapkan oleh Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) untuk meningkatkan kesadaran akan pentingnya keanekaragaman hayati, mempromosikan perlindungan spesies-spesies yang terancam punah, dan merayakan kekayaan alam semesta yang luar biasa.

Keanekaragaman hayati merujuk pada ragam kehidupan di bumi, termasuk keanekaragaman genetik, spesies, dan ekosistem. 

Hal ini mencakup segala bentuk kehidupan mulai dari mikroorganisme di tanah hingga hutan hujan tropis yang megah. Keanekaragaman hayati memberikan manfaat langsung maupun tidak langsung bagi kehidupan manusia, seperti penyediaan makanan, obat-obatan alami, udara bersih, dan keseimbangan ekosistem.

Baca Juga :  Dag Solstad, Sastrawan Terbesar Norwegia Tutup Usia

Namun, sayangnya keanekaragaman hayati saat ini menghadapi ancaman serius akibat aktivitas manusia. Deforestasi, perubahan iklim, polusi, dan eksploitasi sumber daya alam telah menyebabkan kepunahan spesies-spesies dan kerusakan ekosistem yang mengkhawatirkan. 

Oleh karena itu, peringatan Hari Keanekaragaman Hayati penting untuk mengingatkan kita semua akan tanggung jawab kita dalam melestarikan kehidupan di bumi.

Pentingnya pelestarian keanekaragaman hayati tidak hanya menjadi tanggung jawab pemerintah atau lembaga internasional, tetapi juga tanggung jawab setiap individu. 

Mulai dari tindakan sederhana seperti penghijauan lingkungan sekitar kita, penggunaan sumber daya alam secara bijaksana, hingga mendukung upaya konservasi dan perlindungan spesies-spesies terancam punah, setiap langkah kecil dapat memberikan dampak yang besar bagi keanekaragaman hayati.

Baca Juga :  AMRM Tuntut Perbaikan Layanan Mudik di Pelabuhan Jangkar

Melalui perayaan Hari Keanekaragaman Hayati, diharapkan kesadaran akan pentingnya keanekaragaman hayati dapat terus meningkat, serta mendorong tindakan konkret untuk melindungi alam semesta yang menjadi rumah bagi kita semua. 

Kita perlu membuka mata akan keajaiban alam yang ada di sekitar kita, dan bersama-sama berusaha untuk mewariskannya kepada generasi mendatang. Setiap langkah kecil kita hari ini dapat menjadi kontribusi besar dalam melestarikan kehidupan di bumi. (*)

Follow WhatsApp Channel frensia.id untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Baca Lainnya

Mandi Pagi di Pantai: Kebiasaan Menyehatkan yang Didukung Ilmiah
Timbreng Ulu, 5 Pesona Daerah Perbatasan Pinggiran Kota Situbondo
Petualangan Don Quixote, Novel Besar yang Bercerita tentang Orang Gila
The Architecture of Love, Film Romance yang Menghadirkan Pertarungan Eksistensial Dalam Diri
Dag Solstad, Sastrawan Terbesar Norwegia Tutup Usia
AMRM Tuntut Perbaikan Layanan Mudik di Pelabuhan Jangkar
Jobin, Novel Terbaru Pidi Baiq di Awal Tahun 2025
Ekspedisi Alexander yang Agung, Berjumpa dengan Manusia-Kuda

Baca Lainnya

Rabu, 9 April 2025 - 08:42 WIB

Mandi Pagi di Pantai: Kebiasaan Menyehatkan yang Didukung Ilmiah

Rabu, 2 April 2025 - 16:15 WIB

Timbreng Ulu, 5 Pesona Daerah Perbatasan Pinggiran Kota Situbondo

Selasa, 1 April 2025 - 23:23 WIB

Petualangan Don Quixote, Novel Besar yang Bercerita tentang Orang Gila

Senin, 31 Maret 2025 - 19:20 WIB

The Architecture of Love, Film Romance yang Menghadirkan Pertarungan Eksistensial Dalam Diri

Senin, 17 Maret 2025 - 22:14 WIB

Dag Solstad, Sastrawan Terbesar Norwegia Tutup Usia

TERBARU

Babi hutan liar saat sudah diburu warga (Sumber foto: istimewa)

Regionalia

Pasutri di Jember Diseruduk Babi Hutan Liar Saat Mandi

Jumat, 25 Apr 2025 - 17:19 WIB

Opinia

Fatayat NU, Geliat Perempuan dan Wajah Keadilan

Kamis, 24 Apr 2025 - 21:45 WIB