Frensia.id – Anggota DPD RI asal Nusa Tenggara Barat (NTB), Tuan Guru Ibnu Kholil, menyatakan dukungannya kepada KH. Saiful Islam Al-Payage sebagai Utusan Khusus Presiden Bidang Kerukunan Beragama dan Pemeliharaan Sarana Prasarana Keagamaan.
Dukungan Tuan Guru Ibnu Kholil sebagaimana disampaikan dalam wawancaranya kepada crew Frensia pada Selasa 24 Desember 2024.
Sebelumnya, Gus Miftah mengundurkan diri dari jabatan tersebut, dan kini Presiden RI Prabowo Subianto tengah mencari tokoh yang dinilai layak untuk meneruskan peran strategis tersebut.
Menurut Tuan Guru Ibnu Kholil, KH. Saiful Islam Al-Payage adalah sosok yang tepat untuk mengemban amanah tersebut.
“Kyai Payage memiliki pengalaman yang mumpuni dalam membina kerukunan antarumat beragama, terutama di wilayah minoritas muslim seperti Papua. Beliau juga pernah terlibat aktif dalam penyelesaian konflik keagamaan di Tolikara dan mendapatkan perhatian langsung dari Presiden Jokowi untuk mendiskusikan solusi terkait kerukunan beragama di Papua,” ujar Ibnu Kholil.
Selain pengalaman dalam menyelesaikan konflik keagamaan, KH. Saiful Islam Al-Payage dinilai sebagai sosok ulama muda yang moderat, santun, dan anti-radikalisme.
Tuan Guru Ibnu Kholil menekankan bahwa sifat moderasi dan toleransi yang dimiliki oleh Kyai Payage menjadikannya figur yang ideal untuk membangun harmoni antaragama.
“Kyai Payage betul-betul menerapkan sikap tawassuth (moderat), i’tidal (adil), dan tasamuh (toleransi) dalam beragama. Dengan keilmuannya yang mendalam, beliau bisa membaca kitab kuning dan memiliki integritas serta spiritualitas yang tinggi dalam membangun kerukunan,” tambahnya.
Tuan Guru Ibnu Kholil juga mengungkapkan hubungan pribadi dengan Kyai Payage, yang berasal dari Pondok Pesantren Salafiyah Syafi’iyah Sukorejo, Situbondo.
Ia yakin bahwa pengalaman dan kepribadian Kyai Payage akan membuatnya mampu menjalankan amanah tersebut dengan baik.
“Jika Presiden Prabowo menunjuk Kyai Payage, saya sangat yakin beliau mampu menjalankan tugas ini dengan amanah. Insyaallah, pilihan tersebut tidak akan salah,” tutup Ibnu Kholil pada 24/12/2024.
Dukungan ini menunjukkan besarnya harapan sejumlah tokoh agama terhadap keberlanjutan pembangunan kerukunan antar umat beragama di Indonesia.
Kyai Payage, yang merupakan ulama muda asal Papua, dipandang memiliki kompetensi yang mumpuni untuk mengisi posisi strategis tersebut.