Frensia.id – Cak Imin atau yang Bernama lengkap Abdul Muhaimin Iskandar megapresiasi Pengurus Besar (PB) Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) karena memberi kesempatan kepada Luluk Nur Hamidah untuk menyampaikan sambutan.
Penghargaan Cak Imin kepada PB PMII ini disampaikan saat memberi sambutan sebagai Ketua Majelis Pembina Nasional (Mabimnas) dalam acara pelantikan PB PMII periode masa khidmat 2024-2027 yang dilaksanakan di Masjid Istiqlal pada Rabu malam tanggal 18 Desember 2024.
Ketua Mabimnas mengapresiasi karena PB PMII memberikan panggung kepada Sahabat Luluk untuk berpidato mewakili Mabimnas PB Kopri meskipun kalah dalam Pemilihan Gubernur Jawa Timur.
“Saya hargai, meskipun sahabat Luluk kalah dalam Pilgub, masih diberi forum untuk Pidato,” ucap Abdul Muhaimin Iskandar sambil berkelakar.
Sebelumnya, diketahui bahwa Luluk Nur Hamidah atau yang dalam PMII akrab disapa Sahabat Lukuk, kalah dalam kontestasi Pilgub Jatim 2024 melawan Khofiah Indar Parawansa dan Tri Rismaharini.
Menteri Koordinator Bidang Pemberdayaan Masyarakat ini juga menjelaskan bahwa dalam setiap forum PMII menghadirkan orang-orang yang kalah. Hal ini membuktikan bahwa PMII tidak memandang senior dengan jabatan yang dimilikinya.
“Itu penghargaan, tidak selamanya yang menang yang diberi forum oleh PB PMII, justru PMII menghadirkan orang-orang kalah dalam setiap forumnya,” ucap Cak Imin pada tanggal 18/12/2024.
Selain itu, untuk menambah kesan humor dalam pidatonya, Cak Imin mengutip kaidah fiqh yang menganjurkan sesorang untuk tidak meninggalkan semuanya apabila tidak bisa meraih semuanya.
“Kaidahnya ada, ma la yudraku kulluhu la yutraku kulluhu, kalau gak jadi wapres minimal menko, kira-kira begitu,” jelas Ketua Mabimnas PB PMII.
Dalam kesempatan tersebut, Cak Imin menambahkan bahwa tema besar yang diangkat PB PMII sudah sangat tepat. Banyak yang bisa dilakukan PMII apabila tema besar tersebut bisa diimplementasikan dengan maksimal.
“Sahabat-sahabat sekalian, era baru ini, tadi PMII era baru, tantangangan menuju Indonesia maju sepenuhnya tepat, tinggal implementasinya. Saya sekali lagi mengucapkan selamat, ini luar biasa dan tentu banyak sekali yang bisa kita lakukan,” tambah Cak Imin.