Frensia.id – Frensia Institute telah melakukan analisis mendalam terkait hasil konkret Pilkada Jember 2024. Berdasarkan hasil tersebut, pasangan calon nomor urut 02, Gus Fawait dan Djoko Susanto (Djos), berhasil mencapai rata-rata kemenangan sebesar 54,27 persen di seluruh kecamatan.
Hasil ini menunjukkan dominasi pasangan ini, dengan lebih dari 50 persen suara di hampir seluruh kecamatan, kecuali delapan wilayah yang mencatat persentase di bawah 50 persen.
Kecamatan-kecamatan dengan perolehan suara di bawah 50 persen meliputi Mayang (48,98%), Ajung (48,73%), Pakusari (45,45%), Ambulu (43,71%), Sukorambi (42,59%), Patrang (34,79%), Sumbersari (30,83%), dan Kaliwates (28,72%).
Meski demikian, Ketua Tim Analis Kebijakan Publik Frensia Institute, Mashur Imam, menilai hasil di kecamatan-kecamatan tersebut belum memastikan kekalahan Gus Fawait-Djos terhadap pasangan nomor urut 01, Hendy-Firjaun.
Menurut Mashur Imam, keberadaan surat suara tidak sah di delapan kecamatan tersebut memberikan peluang bagi pasangan Gus Fawait-Djos untuk tetap unggul. Ia mencontohkan situasi di Mayang dan Ajung, di mana meskipun persentase kemenangan di bawah 50 persen, jumlah surat suara tidak sah mencapai lebih dari 2 persen.
Hal ini mengindikasikan bahwa perolehan suara Hendy-Firjaun di kecamatan-kecamatan tersebut juga belum mampu melampaui Gus Fawait-Djos.
“Misalnya di Kecamatan Mayang dan Ajung, angkanya memang tidak sampai 50 persen, tapi surat tidak sah di dua kecamatan ini mencapai lebih dari 2 persen. Artinya, pasangan Hendy-Firjaun juga masih berada di bawah suara Gus Fawait,” jelas Imam kepada Frensia.id pada Jumat (8/12/2024).
Sementara itu, kemenangan Gus Fawait-Djos mencolok di banyak kecamatan lain, terutama di wilayah dengan perolehan suara di atas 60 persen.
Kecamatan-kecamatan tersebut meliputi Gumukmas (68,70%), Jelbuk (66,49%), Kencong (66,47%), Sumberjambe (66,39%), Umbulsari (64,99%), Ledokombo (63,11%), Panti (61,96%), Sukowono (61,03%), dan Wuluhan (60,67%).
Namun, yang paling mencuri perhatian adalah Kecamatan Jombang, di mana Gus Fawait-Djos meraih kemenangan telak dengan perolehan suara mencapai 75,57 persen. Dari total 25.794 suara di Jombang, pasangan nomor 02 ini mendapatkan 19.492 suara, sementara pasangan Hendy-Firjaun hanya mampu mengumpulkan 5.673 suara.
“Di Jombang, Gus Fawait benar-benar tak ada lawan. Kemenangannya sangat telak, dengan persentase 75,57 persen dari total suara. Ini merupakan capaian yang fantastis,” tutur Mashur Imam, 08/12/2024.
Selain kemenangan signifikan, Kecamatan Jombang juga mencatat tingkat partisipasi yang tinggi dalam Pilkada Jember 2024. Dengan angka partisipasi mencapai 61,23 persen, Jombang menjadi kecamatan dengan tingkat kehadiran pemilih tertinggi ketiga di Jember.
Imam menilai antusiasme masyarakat Jombang terhadap pilkada ini menunjukkan kepercayaan mereka yang kuat terhadap Gus Fawait-Djos.
“Partisipasi di Jombang yang mencapai 61,23 persen merupakan yang terbesar ketiga di Jember. Hal ini menandakan antusiasme tinggi dari masyarakat, dan mayoritas dari mereka memilih pasangan nomor 02,” tambah Mashur.
Keunggulan Gus Fawait-Djos tidak hanya terletak pada tingginya persentase kemenangan, tetapi juga pada kemampuan mereka untuk meraih dukungan luas di berbagai kecamatan dengan latar belakang demografi yang berbeda. Hal ini mengukuhkan posisi mereka sebagai pasangan yang mampu merangkul beragam kelompok masyarakat di Jember.
Dengan hasil analisis Frensia Institute ini, Pilkada Jember 2024 menunjukkan keberhasilan Gus Fawait-Djos dalam membangun jaringan dukungan yang solid di tingkat akar rumput.
Keunggulan di kecamatan-kecamatan strategis seperti Jombang, yang mencatat kemenangan terbesar sekaligus partisipasi tinggi, menjadi bukti kuat atas kekuatan elektoral pasangan ini.
Di sisi lain, delapan kecamatan dengan perolehan suara di bawah 50 persen tetap menjadi perhatian, terutama jika mempertimbangkan faktor suara tidak sah yang cukup signifikan di wilayah tersebut. Hal ini menunjukkan bahwa meski dominasi Gus Fawait-Djos terlihat jelas, hasil di kecamatan tertentu masih menyisakan ruang untuk analisis lebih lanjut.
Dengan rata-rata kemenangan 54,27 persen di seluruh kecamatan, menurut Imam, pasangan Gus Fawait-Djos telah membuktikan diri sebagai kekuatan utama dalam kontestasi Pilkada Jember 2024. Kemenangan besar di banyak wilayah, khususnya di Kecamatan Jombang, menjadi salah satu tonggak utama dan basis kemenangan terbesar paslon 02 ini.