Frensia.Id– Perusahaan Umum Daerah Air Minum (Perumdam) Tirta Pandalungan sukses menggelar kembali Gala Sapa Pelanggan, sebuah acara tahunan sebagai wujud apresiasi kepada para pelanggan. Acara ini secara khusus ditujukan bagi pelanggan pasang baru periode 1 Januari hingga 20 November 2025 serta pengguna aktif layanan digital TPJ Inside.
Beragam hadiah menarik telah disiapkan, mulai dari peralatan rumah tangga seperti dispenser, kipas angin, mesin cuci, dan kulkas, hingga hadiah utama berupa sepeda motor listrik dan satu paket umrah yang diperuntukkan bagi pegawai Perumdam berusia minimal 41 tahun.
Bangga Gelar Acara di Tengah Efisiensi
Direktur Utama Perumdam Tirta Pandalungan, Miftahur Ridho, menegaskan bahwa pelaksanaan Gala Sapa Pelanggan tahun ini merupakan kali ketiga, dan tetap digelar meskipun perusahaan sedang menerapkan kebijakan efisiensi biaya.
“Ini adalah tahun ketiga Gala Sapa Pelanggan. Kami sangat bangga masih mampu menyelenggarakan acara ini di tengah masa efisiensi,” katanya, Sabtu (13/12/2025).
Dia menambahkan, bahwa acara ini murni dikemas oleh panitia internal tanpa menggunakan Event Organizer (EO).
“Terima kasih kepada seluruh panitia dan karyawan yang telah bekerja secara kreatif dan maksimal,” ujarnya.
Fokus pada Tantangan Air Baku dan Jaringan
Saat ini, Perumdam Tirta Pandalungan melayani sekitar 47 ribu pelanggan aktif dari total 57 ribu pelanggan di seluruh Kabupaten Jember. Namun, Miftahur Ridho tidak menampik adanya sejumlah tantangan besar yang dihadapi manajemen.
“Problem terbesar kami adalah ketersediaan air baku,” jelasnya.
“Perhitungan volume air dengan jumlah pelanggan saat ini sangat ketat. Air baku sangat minim, sementara kebutuhan terus meningkat,” tambahnya.
Kata Miftahur Ridho, keterbatasan air baku ini berimbas pada jangkauan layanan. Dari 31 kecamatan di Jember, Perumdam saat ini baru mampu melayani 11 kecamatan.
“Ini menjadi pekerjaan rumah (PR) besar bagi manajemen ke depan. Kami optimistis bisa melakukan ekspansi jaringan, dan mudah-mudahan ke depan kami bisa menjangkau hingga 20 kecamatan lainnya,” terangnya.
Selain itu, Perumdam juga mengakui masih menghadapi persoalan jaringan pipa lama yang berpotensi memicu kebocoran dan berdampak pada penurunan kualitas air.
“Jaringan tua memang rawan bocor atau kualitas airnya kurang baik. Kami sadar ini menjadi problem di Jember, dan kami berkomitmen untuk terus melakukan perbaikan,” tegasnya.
Ajak Pelanggan Jadi Mitra Informasi
Dalam upaya meningkatkan kualitas layanan, Perumdam Tirta Pandalungan mendorong partisipasi aktif pelanggan untuk menjadi mitra informasi di lapangan. Miftahur Ridho mengakui bahwa sistem pemantauan jaringan internal belum sepenuhnya dapat diandalkan tanpa bantuan laporan dari masyarakat.
“Kami belum memiliki sistem monitoring yang bisa berdiri sendiri (otomatis),” ungkapnya. “Kami sangat berharap pelanggan membantu kami melalui pengaduan di TPJ Inside atau call center jika menemukan gangguan teknis pada jaringan,” paparnya.
Menutup sambutannya, Direktur Utama menyampaikan apresiasi setinggi-tingginya kepada seluruh karyawan yang telah bekerja maksimal di tengah keterbatasan.
“Terima kasih kepada seluruh pegawai Perumdam. Di tengah efisiensi, kita masih bisa melayani pelanggan dan menyelenggarakan acara ini dengan baik. Ini adalah bukti semangat kebersamaan kita demi pelayanan yang lebih maksimal,” pungkasnya.







