Gubernur Khofifah Komitmen Pantau Kelancaran Distribusi BBM ke Jember

Kamis, 31 Juli 2025 - 15:21 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Gubernur Jatim saat diwawancarai (Sumber foto: Sigit)

Gubernur Jatim saat diwawancarai (Sumber foto: Sigit)

Frensia.Id- Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Prawansa, berkomitmen untuk terus memantau kelancaran distribusi Bahan Bakar Minya ke Kabupaten Jember. Hal itu ia sampaikan saat melakukan peninjauan di SPBU Jalan Gajah Mada, Kaliwates, Jember.

“Saya akan terus memantau perkembangan distribusi BBM ke SPBU di Jember,” katanya, Kamis (31/07/2025).

Selanjutnya kata dia, kelangkaan BBM di Kabupaten Jember beberapa hari terakhir memang merupakan dampak penutupan jalur Gumitir. Namun, selain itu juga disebabkan oleh kemacetan di Ketapang, Banyuwangi.

“Keterlambatan distribusi BBM ke Jember ini, selain disebabkan penutupan jalur Gumitir dikarenakan kemacetan di Ketapang,” ujarnya.

Kabupaten Jember, selama ini mengambil suplai BBM dari Depo Pertamina Banyuwangi. Dikarenakan Jalur Gumitir ditutup, harusnya distribusi melewati Situbondo-Arak-Arak Bondowoso, lalu ke Jember.

Dikarenakan Ketapang mengalami kemacetan yang sangat panjang, maka distribusi BBM ke Jember terlambat.

“Pertamina akhirnya mengambil langkah untuk mensuplai dari Surabaya dan Malang,” jelasnya.

“Ini merupakan keseriusan Pertamina untuk mengatasi kelangkaan BBM di Jember akibat kemacetan Ketapang dan penutupan jalur Gumitir. Karena sudah di suplai oleh Terminal lain, mudah-mudahan situasi kembali normal,” tambahnya.

Khofifah menambahkan, jika kelangkaan BBM di Kabupaten Jember tidak segera diatasi, maka akan banyak berdampak terhadap mobilitas masyarakat. Oleh sebab itu, kata dia, ekosistem harus dibangun dan peran seluruh pihak sangat dibutuhkan.

“Kalau tidak segera normal, tentu akan berdampak terhadap sekolah, aktivitas perkantoran dan suplai logistik. Maka ekosistem itu harus terbangun, dengan peran serta semua pihak,” paparnya.

Berdasarkan peninjauan di SPBU jalan Gajah Mada dan SPBU Mangli, Khofifah menyebut, antrean BBM di Jember sudah hampir normal. Pihaknya berharap agar masyarakat tenang dan tidak panic buying, pasalnya stok BBM aman namun hanya terkendala pendistribusian beberapa hari kemaren.

“Tapi kami pantau di beberapa SPBU, alhamdulillah sepertinya sudah mulai berjalan lancar-normal,” tandasnya.

Baca Juga :  Ngantor di Desa, Bupati Jember Bawa Beberapa Layanan ke Silo
Follow WhatsApp Channel frensia.id untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Baca Lainnya

Pengusaha Situbondo Jajaki Penjualan Beras Premium Asal Vietnam
Jalur Gumitir Ditutup, Ketua DPC PKB Jember: Perputaran Ekonomi juga Terganggu
Jember Alami Kelangkaan BBM, Begini Tanggapan Akademisi UIN KHAS
Bupati Gus Fawait Keluarkan SE Anak Sekolah Belajar Secara WFH
Satgas Pangan Unit Tipidter Polres Jember Sidak Pasar dan Gudang Beras
SPMB 2025 Selesai Digelar, Ini Masukan dari Ketua Fraksi Gerindra DPRD Jember
Ketua Fraksi PDIP DPRD Jember Soroti Pelaksanaan MPLS di Salah Satu SMP
Perkuat Kader dan Organisasi, GP Ansor Banyuwangi Usung Gagasan “Satu Komando Ansor Berdaya”

Baca Lainnya

Jumat, 1 Agustus 2025 - 13:08 WIB

Pengusaha Situbondo Jajaki Penjualan Beras Premium Asal Vietnam

Kamis, 31 Juli 2025 - 15:21 WIB

Gubernur Khofifah Komitmen Pantau Kelancaran Distribusi BBM ke Jember

Kamis, 31 Juli 2025 - 14:44 WIB

Jalur Gumitir Ditutup, Ketua DPC PKB Jember: Perputaran Ekonomi juga Terganggu

Rabu, 30 Juli 2025 - 14:27 WIB

Jember Alami Kelangkaan BBM, Begini Tanggapan Akademisi UIN KHAS

Rabu, 23 Juli 2025 - 07:00 WIB

Satgas Pangan Unit Tipidter Polres Jember Sidak Pasar dan Gudang Beras

TERBARU

Pengusaha asal Situbondo HRM. Khalilur R Abdullah Sahlawiy (pakai topi koboi) saat mengunjungi pabrik beras di Vietnam (Sumber foto: Istimewa)

Regionalia

Pengusaha Situbondo Jajaki Penjualan Beras Premium Asal Vietnam

Jumat, 1 Agu 2025 - 13:08 WIB