Kepala Dinsos P3AKB Bondowoso Tegaskan Perkawinan Anak Akar Kemiskinan Struktural

Friday, 15 August 2025 - 22:50 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Kepala Dinsos P3AKB dan Sekretaris DPRD Bondowoso Bersama Mahasiswa KKN 155 UINSA usai Seminar Parenting (Sumber: Istimewa)

Kepala Dinsos P3AKB dan Sekretaris DPRD Bondowoso Bersama Mahasiswa KKN 155 UINSA usai Seminar Parenting (Sumber: Istimewa)

Frensia.id – Kepala Dinsos P3AKB atau Dinas Sosial, Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Bondowoso, Anisatul Hamidah, menyampaikan pernyataan tegas bahwa perkawinan anak merupakan salah satu akar utama kemiskinan yang bersifat struktural di masyarakat.

Hal ini disampaikan dalam Seminar Parenting yang digelar oleh mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Kelompok 155 Universitas Islam Negeri Sunan Ampel (UINSA) Surabaya di Desa Trotosari, Senin (21/7).

“Perkawinan anak sering dianggap solusi ekonomi, padahal justru menjadi pemicu utama munculnya perceraian, pola asuh bermasalah, hingga kemiskinan berulang,” ujar Anisatul dengan penuh penekanan.

Ia juga menyampaikan pentingnya kesadaran kolektif masyarakat tentang peran parenting dalam mencegah pergaulan bebas, pekerja anak, dan pernikahan usia dini. Melalui program Desa Ramah Perempuan dan Peduli Anak (DRPPA), Anisatul mendorong masyarakat memaksimalkan potensi lokal untuk membentuk desa mandiri.

Baca Juga :  Bedah Buku Dibanjiri Ratusan Ummat Antar Agama, UIN KHAS Siapkan Rekomendasi Penguatan Moderasi Eco-Theology

Sementara itu, Abdul Majid menyoroti pentingnya perhatian keluarga terhadap kesiapan anak dalam memasuki pernikahan. “Kita sebagai orang tua wajib memastikan kesiapan anak secara emosional dan mental sebelum menikah. Ini bukan semata urusan umur, tapi soal kesiapan hidup,” ujarnya.

Tidak hanya seminar, kegiatan ini juga menandai peresmian Forum Anak Desa (FAD) Trotosari sebagai ruang partisipasi anak dalam pembangunan. FAD diharapkan menjadi media edukasi dan ekspresi anak-anak desa untuk tumbuh dalam lingkungan yang aman dan mendukung.

Selain itu, pada 25 Juli 2025, KKN 155 UINSA bersama pemerintah desa dan Dinsos P3AKB melakukan pemasangan dua plang informasi bertuliskan “Pelayanan Pengaduan untuk Perempuan dan Anak” serta “Desa Trotosari Menuju DRPPA”. Plang ini menjadi simbol komitmen bersama untuk menciptakan desa ramah perempuan dan anak.

Baca Juga :  Direktur Pascasarjana UNIIB Banyuwangi Kaji Peranan Alumni UIN KHAS Jember di Masyarakat, Ini Hasilnya!

Koordinator KKN, Mahdafiqihya Ahmad Shidqi, menyampaikan bahwa program ini lahir dari semangat kolaborasi. “Kami percaya bahwa DRPPA bukan hanya agenda kampus atau pemerintah, tapi gerakan bersama untuk menjadikan desa lebih manusiawi dan berdaya,” katanya.

Seminar dan peresmian FAD ini diharapkan menjadi langkah awal dalam menciptakan sistem pencegahan pernikahan anak yang lebih efektif. Dengan dukungan legislatif, eksekutif, dan masyarakat sipil, Desa Trotosari kini bersiap menjadi pelopor desa yang peduli pada masa depan generasi muda.

Follow WhatsApp Channel frensia.id untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Baca Lainnya

Langkah Kolaborasi Indonesia Gandeng BRI Hidupkan Semangat Membaca di Maluku Tengah
Direktur Pascasarjana UNIIB Banyuwangi Kaji Peranan Alumni UIN KHAS Jember di Masyarakat, Ini Hasilnya!
Kantin UIN KHAS Jember Diteliti, Ini Rekomendasi Jitu agar Lebih Profesional
Musim Hujan, Tebing Rawan Longsor Ancam Madrasah di Silo
FTIK Championship UIN KHAS Resmi Ditutup, Dekan Dorong Peningkatan Kualitas Pembinaan Kemahasiswaan
Viral Warga Jember Lintasi Area Pemakaman dengan Sepeda Motor
IPM 2025: Situbondo Salip Jember, Torehan Prestasi di Bawah Kepemimpinan Mas Rio
Penjelasan Pertamina Soal Antrean Panjang Biosolar di SPBU Jember

Baca Lainnya

Saturday, 22 November 2025 - 17:06 WIB

Langkah Kolaborasi Indonesia Gandeng BRI Hidupkan Semangat Membaca di Maluku Tengah

Friday, 21 November 2025 - 12:59 WIB

Direktur Pascasarjana UNIIB Banyuwangi Kaji Peranan Alumni UIN KHAS Jember di Masyarakat, Ini Hasilnya!

Wednesday, 19 November 2025 - 16:23 WIB

Kantin UIN KHAS Jember Diteliti, Ini Rekomendasi Jitu agar Lebih Profesional

Tuesday, 18 November 2025 - 17:59 WIB

Musim Hujan, Tebing Rawan Longsor Ancam Madrasah di Silo

Tuesday, 18 November 2025 - 15:01 WIB

FTIK Championship UIN KHAS Resmi Ditutup, Dekan Dorong Peningkatan Kualitas Pembinaan Kemahasiswaan

TERBARU

Polisi saat mengevakuasi korban (Sumber: Istimewa)

Regionalia

Perempuan di Jember Muntah Darah Hingga Tewas

Friday, 28 Nov 2025 - 23:00 WIB

Hari Guru, Untuk Siapa? (Sumber: Pixabay)

Kolomiah

Hari Guru, Untuk Siapa?

Tuesday, 25 Nov 2025 - 18:53 WIB