Ketua DPRD Jember Sebut Pembahasan P-APBD 2025 Selesai Bulan Juli

Selasa, 10 Juni 2025 - 17:00 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Ahmad Halim, Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Jember, Jawa Timur saat dikonfirmasi di ruang kerjanya, Selasa (10/6/2025) Dia paparkan pembahasan P-APBD Jember 2025 (Sumber foto: Sigit)

Ahmad Halim, Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Jember, Jawa Timur saat dikonfirmasi di ruang kerjanya, Selasa (10/6/2025) Dia paparkan pembahasan P-APBD Jember 2025 (Sumber foto: Sigit)

Frensia.Id- Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Jember, Jawa Timur akan mempercepat proses pembahasan P-APBD 2025.

Ketua DPRD Jember, Ahmad Halim menyampaikan bahwa hal tersebut dilakukan, bertujuan agar serapan Anggara Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) tahun ini, bisa lebih maksimal.

“Kami upayakan Juli (2025) sudah selesai. Agar 6 bulan waktu tersisa, pengelolaan dan  serapan anggaran lebih maksimal,” katanya, Selasa (10/6/2025).

Selanjutnya kata dia, hal ini berdasarkan peraturan Menteri Dalam Negeri (Mendagri), agar pemerintah daerah melakukan percepatan P-APBD setelah dilakukan efisiensi anggaran.

“Kan ada instruksi dari Mendagri, pasca efisiensi anggaran, diimbau seluruh pemerintah provinsi dan pemerintah daerah agar melakukan percepatan P-APBD,” ujarnya.

Menurutnya, dengan pembahasan P-APBD lebih awal, diharapkan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Jember bisa mengoptimalkan pembangunan daerah.

Sementara untuk proses pembahasan, Halim masih menunggu nota Laporan Pertanggungjawaban Pengunaan APBD 2024 dari Bupati Jember terlebih dahulu.

“Jadi Pemkab harus mengajukan LPP terlebih dahulu, setelah itu Pemkab baru mengajukan draf P-APBD untuk PAK. Maksimal Juli haru sudah selesai,”  paparnya.

Baca Juga :  Bupati Jember Muhammad Fawait Berikan Beasiswa Pendidikan ke Anak Guru Ngaji
Follow WhatsApp Channel frensia.id untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Baca Lainnya

Rapat Paripurna Pemkab dan DPRD Banyuwangi Pastikan Tidak Ada Kenaikan Tarif PBB
Kejari Periksa Wakil Ketua DPRD Jember Dugaan Kasus Korupsi Sosperda Rp 5,6 M
Parodi Anak SD Manggul Ghulu’en: Cerita dan Asa Tembakau Madura
Beda Pilihan Politik Disebut Khawarij? Begini Jawaban Gus Aab di Harlah Rijalul Ansor Jember
Kejari Jember Mulai Periksa Bidik Tersangka Kasus Sosperda
Harjabo 206: Jalanan Bondowoso Disulap Jadi Panggung Budaya Pelajar
Fraksi PPP DPRD Jember Sebut Reaktivasi Bandara Notohadinegoro Bisa Dongkrak Sektor Wisata-Ekonomi Lokal
Tanggapan Fraksi PKB DPRD Jember tentang Reaktivasi Bandara Notohadinegoro

Baca Lainnya

Kamis, 21 Agustus 2025 - 05:52 WIB

Rapat Paripurna Pemkab dan DPRD Banyuwangi Pastikan Tidak Ada Kenaikan Tarif PBB

Rabu, 20 Agustus 2025 - 22:25 WIB

Kejari Periksa Wakil Ketua DPRD Jember Dugaan Kasus Korupsi Sosperda Rp 5,6 M

Rabu, 20 Agustus 2025 - 05:32 WIB

Parodi Anak SD Manggul Ghulu’en: Cerita dan Asa Tembakau Madura

Selasa, 19 Agustus 2025 - 22:26 WIB

Beda Pilihan Politik Disebut Khawarij? Begini Jawaban Gus Aab di Harlah Rijalul Ansor Jember

Selasa, 19 Agustus 2025 - 21:33 WIB

Kejari Jember Mulai Periksa Bidik Tersangka Kasus Sosperda

TERBARU

ilustrasi Gedung MK yang tampak retak, menggambarkan rapuhnya independensi lembaga penjaga konstitusi di tengah tekanan politik.

Opinia

“Jangan Menghantam DPR”: Retaknya Independensi MK

Jumat, 22 Agu 2025 - 10:40 WIB