Lagi-Lagi! Barcelona Permalukan Real Madrid, Dibantai 5-2 di Supercup

Senin, 13 Januari 2025 - 04:41 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Gambar Lagi-Lagi! Barcelona Permalukan Real Madrid, Dibantai 5-2 di Supercup (Sumber: Frensia Grafis)

Gambar Lagi-Lagi! Barcelona Permalukan Real Madrid, Dibantai 5-2 di Supercup (Sumber: Frensia Grafis)

Frensia.id Lagi-lagi! Barcelona, sang Blaugrana, kembali menegaskan dominasi mereka atas rival abadi, Real Madrid, dalam duel epik final Supercup Spanyol. Skor mencolok 5-2 menjadi saksi kebangkitan Barcelona yang mengoyak mimpi Los Blancos.

Pertandingan dimulai dengan gegap gempita. Baru lima menit berlalu, Kylian Mbappé membawa Real Madrid unggul. Berkat umpan brilian Vinícius Júnior, Mbappé memanfaatkan celah di pertahanan Barcelona dan melesakkan bola rendah ke sudut gawang, tak mampu dijangkau Wojciech Szczęsny. Madrid memimpin 1-0, dan seisi stadion bergemuruh.

Namun, Barcelona tidak tinggal diam. Robert Lewandowski, dengan kecerdasannya, mengirimkan umpan first-time yang melewati lini belakang Madrid. Lamin Yamal, bintang muda yang sedang naik daun, mengejar bola, melewati Ferland Mendy, dan menyarangkan tembakan terukur ke sudut jauh gawang Courtois. Skor berubah 1-1, menandai dimulainya badai Blaugrana.

Tidak butuh waktu lama bagi Barcelona untuk mengambil alih kendali. Menit ke-35, Eduardo Camavinga menjatuhkan Gavi di kotak penalti. Setelah tinjauan VAR, wasit menunjuk titik putih. Lewandowski maju dengan penuh keyakinan, menipu Courtois, dan membawa Barcelona unggul 2-1.

Hanya empat menit berselang, Jules Koundé mengirimkan umpan silang akurat dari lini tengah. Raphinha meloncat tinggi, memutar tubuhnya, dan menanduk bola dengan presisi sempurna. Sundulan itu menghunjam keras ke gawang, menambah penderitaan Real Madrid menjadi 3-1.

Baca Juga :  Megawati Ungkap Alasannya Gabung Petrokimia Gresik Setelah Tinggalkan Red Spark

Barcelona tidak berhenti. Di masa tambahan waktu babak pertama, serangan balik kilat dimotori Yamal dan Raphinha menghasilkan gol keempat. Raphinha, dengan kecerdikan khas Brasilnya, memberikan assist kepada Alejandro Balde, yang melepaskan tembakan keras ke sisi kiri gawang Courtois. Skor 4-1 menutup babak pertama dengan dominasi Blaugrana yang mencolok.

Babak kedua dimulai dengan Madrid mencoba bangkit. Namun, upaya Rodrygo untuk mencetak gol di menit ke-48 hanya berakhir membentur tiang gawang. Dalam serangan balik cepat, Marc Casado mengirimkan umpan terobosan indah kepada Raphinha, yang menari di antara dua bek Madrid sebelum mengarahkan bola ke sudut gawang. Gol itu membawa Barcelona unggul 5-1.

Namun, drama belum selesai. Menit ke-56, Szczęsny meluncur keluar kotak penalti untuk menghentikan laju Mbappé. Wasit, setelah memeriksa VAR, memberikan kartu merah langsung kepada kiper Barcelona. Bermain dengan 10 orang, Blaugrana sedikit kehilangan momentum. Dari tendangan bebas yang dihasilkan pelanggaran tersebut, Rodrygo mengirim bola meluncur deras melewati pagar hidup dan memantul di tiang dalam sebelum masuk ke gawang. Madrid memperkecil ketertinggalan menjadi 5-2.

Meski bermain dengan satu pemain lebih banyak, Real Madrid gagal memanfaatkan keunggulan itu. Pertahanan Barcelona yang dipimpin Inigo Martinez dan Pau Cubarsí bertahan dengan gagah berani. Peluang demi peluang Madrid kandas di tangan kiper pengganti Iñaki Peña, termasuk tembakan mematikan Mbappé di menit-menit akhir pertandingan.

Baca Juga :  Asyik! Masyarakat Jember Ngabuburit Sambil Joging di Kampus UNEJ

Saat peluit akhir berbunyi, Barcelona merayakan kemenangan mereka yang ke-15 di ajang Supercup. Para pemain memeluk satu sama lain di tengah lapangan, sementara pendukung Madrid meninggalkan stadion dengan wajah muram.

Carlo Ancelotti harus merenungi kekalahan pahit ini. Dua kali berturut-turut Madrid kalah di final Supercup melawan Barcelona.

Bagi Blaugrana, trofi ini bukan sekadar kemenangan. Ini adalah pernyataan bahwa mereka telah kembali sebagai kekuatan dominan di Spanyol. Dengan perpaduan antara bintang muda seperti Yamal dan veteran berpengalaman seperti Lewandowski, Barcelona tampaknya siap untuk menguasai panggung domestik dan Eropa.

Sementara itu, Real Madrid harus mencari solusi atas masalah inkonsistensi mereka. Dengan Mbappé yang baru bergabung musim ini, para pendukung Madrid tentu mengharapkan lebih banyak. Tetapi malam ini, semua harapan itu hancur di kaki para pemain Barcelona.

Dan begitu, kisah klasik El Clásico berlanjut. Malam ini milik Barcelona. Madrid, untuk kesekian kalinya, harus menelan pil pahit kekalahan.

Follow WhatsApp Channel frensia.id untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Baca Lainnya

Megawati Ungkap Alasannya Gabung Petrokimia Gresik Setelah Tinggalkan Red Spark
Megawati Pulang ke Tanah Air, Tepis Alasan Kepulangan Karena Ibunya Sakit-Sakitan
Di Liga Champions UEFA, Menang Justru Lebih Melelahkan
Real Madrid: Sang Juara 15 UCL, Dipermalukan Arsenal!
Real Madrid Tumbangkan Real Sociedad, Final Copa del Rey Berpotensi El Clasico
Viral di Medsos Soal Pemain Persid yang Belum Digaji, Begini Tanggapan Sang Manager
Anfield Tak Lagi Angker, PSG Lolos ke Perempat Final Susul Bayern Munchen
Barcelona Menggila! Raphinha dan Yamal Hancurkan Benfica

Baca Lainnya

Jumat, 18 April 2025 - 12:39 WIB

Megawati Ungkap Alasannya Gabung Petrokimia Gresik Setelah Tinggalkan Red Spark

Selasa, 15 April 2025 - 17:43 WIB

Megawati Pulang ke Tanah Air, Tepis Alasan Kepulangan Karena Ibunya Sakit-Sakitan

Kamis, 10 April 2025 - 18:09 WIB

Di Liga Champions UEFA, Menang Justru Lebih Melelahkan

Rabu, 9 April 2025 - 08:56 WIB

Real Madrid: Sang Juara 15 UCL, Dipermalukan Arsenal!

Rabu, 2 April 2025 - 06:38 WIB

Real Madrid Tumbangkan Real Sociedad, Final Copa del Rey Berpotensi El Clasico

TERBARU

Opinia

Meluruskan Makna Kemanusiaan

Jumat, 18 Apr 2025 - 06:34 WIB

Kolomiah

Belajar dari Arsenal dan Real Madrid: Part II

Kamis, 17 Apr 2025 - 12:29 WIB