Frensia.id- Perdebatan kritik Anies soal etik, Probowo soal pengkhiatan, dan Ganjar tentang Skors Prestasi menteri pertahanan RI, tak seberapa dibanding pertandingan wacana Capres Amerika Serikat. Kemarin Nikki Haley menuding lawannya dalam aspek kekayaan, usianya yang tua dan moralitas yang dianggap buruk.
Pada lawannya, Trump, Nikki Haley menganggap terlalu tua, sering bingung, kacau, dan terlalu gampang ngamuk untuk menjadi presiden. Ia juga memperingatkan bahwa Trump bahkan tidak memiliki dana yang cukup untuk mencalonkan diri sebagai presiden AS. Hal demikian dikatakan dalam wawancaranya dengan salah satu reporter CNN, Kamis kemarin, Jake Tapper.
Dia menyatakan bahwa “tidak masuk akal” ada dua kandidat berusia kurang lebih 80 Tahun. Tepatnya, Trump berusia 77 tahun dan Biden berusia 81 tahun, menjadi pemimpin di AS. Bisa saja mereka akan selalu dalam kondisi dalam “momen membingungkan”.
Baginya, mantan presiden itu terlalu beramarah pada malam kemenangannya di pemilihan pendahuluan New Hampshire. Haley juga mempertanyakan etika dan kemampuan Trump untuk membedakan tindakan yang benar dan salah selama dalam proses kempanya politik.
Kritik ini, sebenarnya bukan pertama kalinya terjadi. Beberapa politisi dari Partai Republik memang banyak yang melakukan kritik pedas pada lawannya. Namun, gal tersebut dilalukan pada saat mereka sudah jelas-jelas kalah.
Salah satu tokohnya, DeSantis menjelaskan bahwa Ia mengecam Trump karena tidak hadir dalam debat. Ia mengatakan bahwa media konservatif bertindak sebagai “pengawal Praetorian” untuk melindunginya. DeSantis menceritakan, “Anda mungkin menjadi anggota Partai Republik yang paling tidak berharga di Amerika, tapi jika Anda mencium cincin itu, dia akan mengatakan Anda luar biasa.” Ironisnya, komentar DeSantis langsung meramalkan bagaimana mantan presiden itu akan berperilaku terhadapnya setelah dia menarik diri dan langsung mendukung pria yang selama berbulan-bulan telah melakukan serangan karakter paling brutal.
Dalam CNII dijelaskan bahwa ironisnya. komentar DeSantis langsung meramalkan bagaimana mantan presiden itu akan berperilaku terhadapnya setelah dia menarik diri dan langsung mendukung pria yang selama berbulan-bulan telah dan pernah ditetapkan paling brutal. Pada, akhirnya di kalah.
Ucapan kritik tersebut sangat nyata. Konkretnya, ia menjelaskan bahwa banyak keuntungan keuangan uang yang menipis karena kasus hukum. Itu sebabnya Haley dalam sebuah acara.