Masuk Akal! OJK Jember Melirik Pisang Cavendish Untuk Pengembangan Ekonomi Masyarakat

Sabtu, 24 Agustus 2024 - 17:49 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Gambar Masuk Akal! OJK Jember Melirik Pisang Cavendish Untuk Pengembangan Ekonomi Masyarakat (Ilustrasi: Mashur Imam/Frensia)

Gambar Masuk Akal! OJK Jember Melirik Pisang Cavendish Untuk Pengembangan Ekonomi Masyarakat (Ilustrasi: Mashur Imam/Frensia)

Frensia.idMasuk akal, ternyata pisang Cavendish di Indonesia cukup dikenal sangat berkualitas. Tidak heran, jika Kantor Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Jember, saat ini melirik produk jenis pisang ini sebagai andalan pengembangan ekonomi masyarakat.

Sebelum telah dikabarkan oleh Frensia.id, bahwa Kantor OJK Jember sedang memprioritaskan penyusunan program untuk mengembangkan kekayaan alam di Kabupaten Bondowoso. Fokus utamanya, peningkatan produktivitas Pisang Cavendish.

Varietas pisang ini telah diakui sebagai salah satu yang terbaik di Indonesia, dan Mohammad Mufid, Kepala Kantor OJK Jember, melihat potensi besar hasil pertanian Pisang Cavendish di Bondowoso untuk menjadi modal utama dalam pengembangan ekonomi daerah.

“Ternyata pisang terbaik di Indonesia itu ada di Kabupaten Bondowoso, khususnya Pisang Cavendish”, katanya dalam acara media gathering yang berlangsung pada Sabtu (24/8).

Baca Juga :  Melalui Program LPPD, Khofifah Berharap Jatim Jadi Gerbang Nusantara, Prof Hepni: Bisa Memberikan Solusi Nyata

Ternyata keputusan ini terbilang tepat. Berdasar data penelitian yang dikaji Frensia.id telah ada banyak bukti, pengembangan jenis pisang ini dapat menguatkan ekonomi masyarakat.

Salah satunya, riset yang dilakukan oleh Liz Adriani dan rekan-rekan akademisinya yang berasal dari Universitas Lampung. Hasil penelitiannya telah disusun dalam bentuk jurnal dan terbit tahun 2023 pada Jurnal Solma.

Mereka menemukan bahwa pendampingan devisi desa yang paling kuat dipengaruhi oleh optimalnya teknik pengembangan pisang Cavendish. Hasil data statistik santa tinggi dibanding dengan usaha lainnya.

Teknik Budidaya Pisang Cavendish memiliki kenaikan sebesar 26%. Selanjutnya,  beru dipengaruhi materi Perencanaan SDM Berorientasi Ekspor mencatat peningkatan sebesar 20%.

Materi terkait Kepabeanan dan sebesar 19%, dan materi globalisasi dan sektor Pertanian menunjukkan peningkatan sebesar 18%. Jadi yang tertinggi ada pendampingan pengembangan jenis pisang ini.

Baca Juga :  Berdasarkan Pengalaman Masa Kecil, Akademisi Ini Termotivasi Meneliti Alam

Hasil yang sama juga ditemukan oleh Akademisi Universitas Mataram. Zuhdiyah Matienatul Iemaaniah, dan rekan-rekannya juga meneliti pisang ini sebagai instrumen pengembangan ekonomi petani desa.

Temuan riset yang telah terbit tahun ini, 2024, pada Jurpikat, menguatkan temuan sebelumnya. Mereka melakukan penelitian secara kualitatif.

Hasil riset memandang bahwa ada dua hal yang membuat pisang cavendish memiliki potensi besar dalam upaya pengembangan ekonomi desa. Keduanya adalah pasar yang telah terbentuk secara global dan budidayanya mudah dilakukan.

Pisang Cavendish banyak diminati konsumen asing atau dari luar negeri. Jadi permintaannya telah muncul secara global. Hal demikian memperlihatkan besarnya potensi pasar ekspornya.

Ditambah lagi, soal budidayanya. Pisang jenis mudah ditanam. Dapat dibudidayakan di sawah, ladang hingga sekitar rumah. (*)

Follow WhatsApp Channel frensia.id untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Baca Lainnya

Luluskan 12 Mahasiswa Disabilitas, Wujud Nyata Inklusivitas di Kampus UNIPAR Jember
Dosen Universitas Al-Falah As-Sunniyah Temukan Teori Motivasi Profetik-Humanistik
Prabowo Hadiri Sidang Istimewa Laporan Tahunan Mahkamah Agung: Baru Sadar Beban Berat Hakim
Tema Harlah ke-91 GP Ansor Resmi Diluncurkan, Kasatkornas Banser: Satu Komando dan Bisa Dibariskan
Industri Joki Karya Tulis Ilmiah adalah Pekerjaan yang Mulia di Akhir Zaman?
Peran Penting Asisten Penulisan dalam Meningkatkan Aksesibilitas Karya Ilmiah bagi Penulis Pemula
Tumbang! Inter Milan Tak Berkutik Lawan Juventus, Kalah 1-0
KKN 47 UIN KHAS Jember Sinergi Pemuda Gelar Lomba Keagamaan, Kades Sumberlesung: Akan Menjadi Program Tahunan

Baca Lainnya

Selasa, 25 Februari 2025 - 09:24 WIB

Luluskan 12 Mahasiswa Disabilitas, Wujud Nyata Inklusivitas di Kampus UNIPAR Jember

Jumat, 21 Februari 2025 - 01:07 WIB

Dosen Universitas Al-Falah As-Sunniyah Temukan Teori Motivasi Profetik-Humanistik

Rabu, 19 Februari 2025 - 19:07 WIB

Prabowo Hadiri Sidang Istimewa Laporan Tahunan Mahkamah Agung: Baru Sadar Beban Berat Hakim

Rabu, 19 Februari 2025 - 17:05 WIB

Tema Harlah ke-91 GP Ansor Resmi Diluncurkan, Kasatkornas Banser: Satu Komando dan Bisa Dibariskan

Selasa, 18 Februari 2025 - 06:17 WIB

Industri Joki Karya Tulis Ilmiah adalah Pekerjaan yang Mulia di Akhir Zaman?

TERBARU

Pemotor yang gagal mendahului truk (Sumber foto: istimewa)

Regionalia

Tabrakan Truk vs Motor di Jember, 1 Orang Tewas

Jumat, 14 Mar 2025 - 11:57 WIB

Kolomiah

Ramadhan, Waktunya Ngaca Diri

Jumat, 14 Mar 2025 - 04:35 WIB

Religia

Doa, Takdir, dan Candaan Tuhan

Kamis, 13 Mar 2025 - 08:37 WIB