Megawati Ungkap Alasannya Gabung Petrokimia Gresik Setelah Tinggalkan Red Spark

Jumat, 18 April 2025 - 12:39 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Megawati saat diwawancarai (Sumber foto: Istimewa)

Megawati saat diwawancarai (Sumber foto: Istimewa)

Frensia.Id- Pevoli putri Indonesia, Megawati Hangestri resmi bergabung dengan Petrokimia Gresik setelah meninggalkan Red Spark.

Ternyata, kontrak bersama Petrokimia sudah jauh-jauh hari terjadi, namun perempuan yang akrab disapa Megatron itu merahasiakannya.

“Saya memang sengaja merahasiakan kontrak bersama Petrokimia Gresik,” katanya, Kamis (17/04/2025).

Bahkan, Megawati juga meminta pihak Petrokimia untuk merahasiakan kesepakatan kontrak mereka hingga hari launching. “Saya juga meminta pihak Petrokimia untuk merahasiakan kontrak ini sebelum hari H launching,” ujarnya.

Megawati mengaku tertarik dengan klub tersebut karena banyak teman-temannya dari Bank Jatim yang bermain disana.

“Saya masih berstatus pegawai Bank Jatim,” ungkapnya.

Diketahui, Megawati menandatangani kontrak dengan Petrokimia Gresik melalui agennya. Sebelum berangkat ke Petrokimia Gresik, Megawati akan fokus pada pemulihan cidera betis dan menikmati waktu bersama keluarganya.

“Saya dalam tahap memulihkan cidera betis dan menikmati waktu bersama keluarga,” paparnya.

Saat ditanya mengenai berapa lama kontraknya dengan Petrokimia Gresik, Mega menjawab bahwa ia hanya bermain disana selama satu bulan. Senin depan, ia akan merapat ke markas Petrokimia Gresik dan mulai masuk mess.

“Saya main di Petrokimia Gresik hanya satu bulan. Disana saya tinggal di mess yang disediakan oleh Petrokimia,” tandasnya.

Baca Juga :  Menyambut Tahun Baru Hijriyah Ribuan Warga Desa Mundurejo Mengikuti Pawai Obor, Kasatkoryon Umbulsari: Aman Terkendali
Follow WhatsApp Channel frensia.id untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Baca Lainnya

Dzikir, Fikir dan Amal Sholeh: Pesan Rektor UIN KHAS Jember Pada Closing PBAK 2025
Legislator Gus Rivqy Minta Pemerintah Berantas Mafia Gula Rafinasi dan Perbaiki Tata Kelola
Rapat Paripurna Pemkab dan DPRD Banyuwangi Pastikan Tidak Ada Kenaikan Tarif PBB
Kejari Periksa Wakil Ketua DPRD Jember Dugaan Kasus Korupsi Sosperda Rp 5,6 M
Parodi Anak SD Manggul Ghulu’en: Cerita dan Asa Tembakau Madura
Kejari Jember Mulai Periksa Bidik Tersangka Kasus Sosperda
Harjabo 206: Jalanan Bondowoso Disulap Jadi Panggung Budaya Pelajar
Fraksi PPP DPRD Jember Sebut Reaktivasi Bandara Notohadinegoro Bisa Dongkrak Sektor Wisata-Ekonomi Lokal

Baca Lainnya

Sabtu, 23 Agustus 2025 - 21:52 WIB

Dzikir, Fikir dan Amal Sholeh: Pesan Rektor UIN KHAS Jember Pada Closing PBAK 2025

Sabtu, 23 Agustus 2025 - 14:20 WIB

Legislator Gus Rivqy Minta Pemerintah Berantas Mafia Gula Rafinasi dan Perbaiki Tata Kelola

Rabu, 20 Agustus 2025 - 22:25 WIB

Kejari Periksa Wakil Ketua DPRD Jember Dugaan Kasus Korupsi Sosperda Rp 5,6 M

Rabu, 20 Agustus 2025 - 05:32 WIB

Parodi Anak SD Manggul Ghulu’en: Cerita dan Asa Tembakau Madura

Selasa, 19 Agustus 2025 - 21:33 WIB

Kejari Jember Mulai Periksa Bidik Tersangka Kasus Sosperda

TERBARU

ilustrasi Gedung MK yang tampak retak, menggambarkan rapuhnya independensi lembaga penjaga konstitusi di tengah tekanan politik.

Opinia

“Jangan Menghantam DPR”: Retaknya Independensi MK

Jumat, 22 Agu 2025 - 10:40 WIB