Melalui Program LPPD, Khofifah Berharap Jatim Jadi Gerbang Nusantara, Prof Hepni: Bisa Memberikan Solusi Nyata

Senin, 20 Januari 2025 - 14:36 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Gambar Melalui Program LPPD, Khofifah Berharap Jatim Jadi Gerbang Nusantara, Prof Hepni: Bisa Memberikan Solusi Nyata (Sumber: Istimewa)

Gambar Melalui Program LPPD, Khofifah Berharap Jatim Jadi Gerbang Nusantara, Prof Hepni: Bisa Memberikan Solusi Nyata (Sumber: Istimewa)

Frensia.Id – Gubernur Jawa Timur (Jatim) terpilih periode 2025–2030, Khofifah Indar Parawansa, menghadiri acara ujian promosi doktor di Universitas Islam Negeri KH Achmad Siddiq (UIN KHAS) Jember pada Senin (20/01/2025).

Dalam kesempatan tersebut, ia menyoroti keberhasilan Lembaga Pengembangan Pesantren dan Diniyah (LPPD) Jawa Timur yang berhasil meluluskan tiga doktor pertamanya di hijau Jember ini. Ia berharap melalui program tersebut Jatim akan jadi gerbang nusantara.

Program beasiswa LPPD awalnya digagas pada masa kepemimpinan Gubernur Imam Utomo dan berlanjut hingga era Soekarwo.

Kini, di bawah kepemimpinan Khofifah, program ini telah berkembang dari fokus jenjang sarjana (S1) ke jenjang magister (S2) dan doktoral (S3).

“Awalnya program ini hanya untuk jenjang S1, tetapi sekarang sudah berkembang hingga S2 dan S3,” jelas Khofifah saat ditemui di UIN KHAS Jember. Ia juga menekankan pentingnya program ini dalam membangun Sumber Daya Manusia (SDM) berbasis pesantren yang berdaya saing.

Baca Juga :  Kuliah Gratis Bagi Calon Guru di UIN KHAS Jember, Ada Beasiswa PIAUD dari Pemprov!

Khofifah menyampaikan harapannya agar lulusan program LPPD tidak hanya memperkuat posisi pesantren sebagai lembaga pendidikan dan dakwah, tetapi juga berkontribusi nyata menuju Indonesia Emas 2045.

“Kami berharap SDM berbasis pesantren ini bisa memperkuat peranannya menuju Indonesia Emas 2045. Selain itu, kami ingin menjadikan Jawa Timur sebagai gerbang baru Nusantara,” ungkapnya.

Ketua Program LPPD Jawa Timur, Abdul Halim Soebhar, menambahkan bahwa program ini memiliki target besar.

“Kami menargetkan 5.683 lulusan dari berbagai jenjang pendidikan yang akan disiapkan menjadi tim ahli hingga kader ulama muda,” paparnya.

Abdul Halim menjelaskan bahwa saat ini terdapat 130 mahasiswa doktoral yang tersebar dalam tiga angkatan.

“Angkatan pertama dan kedua masing-masing berjumlah 40 orang, sedangkan angkatan ketiga mencapai 50 orang,” ujarnya.

Selain itu, program LPPD juga mendukung pendidikan mahasiswa di luar negeri. Saat ini, sebanyak 124 mahasiswa tengah menempuh pendidikan di Mesir, dengan 25 di antaranya dijadwalkan lulus pada Juli 2025.

Baca Juga :  Cabdin Jember Utamakan Motivasi dan Inovasi Siswa Belajar Selama SPMB 2025

“Total penerima beasiswa S1 dan S2 akan melampaui 4.000 orang pada pertengahan tahun ini,” tambah Abdul Halim.

Rektor UIN KHAS Jember, Hepni Zein, menyampaikan apresiasinya terhadap program LPPD. Ia menilai inisiatif ini tidak hanya memperkuat pengembangan keilmuan Islam, tetapi juga mampu menghadirkan solusi konkret bagi masyarakat.

“Para doktor lulusan program ini diharapkan mampu mengungkap hal-hal baru yang belum banyak diketahui dan memberikan solusi nyata atas berbagai permasalahan masyarakat,” tegas Prof Hepni.

Melalui program LPPD, Pemerintah Provinsi Jawa Timur tidak hanya membangun pondasi SDM unggul, tetapi juga mempertegas komitmennya dalam menjadikan Jatim sebagai pintu gerbang Nusantara. Dengan keberhasilan ini, Khofifah optimis bahwa pesantren akan semakin berperan strategis dalam mewujudkan cita-cita bangsa.

Follow WhatsApp Channel frensia.id untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Baca Lainnya

Rabo Wekasan: Antara Tradisi, Doa, dan Catatan Ilmiah
Tanpa Bambu, Bumi Akan Mati! Kata Peneliti Universitas Kolombia
Ribuan Maba UIN KHAS Jember Ikuti PBAK 2025, Usung Tema Ekoteologi
WASPADA! Peneliti Ungkap “Satu Benda” Paling Berbahaya Pemicu Kecelakaan Ojek Online di Jember
Raih Penghargaan! KUA Kaliwates Terbaik Soal Engagement Media
Direktur Politeknik Negeri Jember Dukung Penuh Reaktivasi Bandara Notohadinegoro
Kepala Dinsos P3AKB Bondowoso Tegaskan Perkawinan Anak Akar Kemiskinan Struktural
Rektor UIN KHAS Baca Trilogi Ikrar Moderasi Beragama, Begini Isinya!

Baca Lainnya

Rabu, 20 Agustus 2025 - 06:14 WIB

Rabo Wekasan: Antara Tradisi, Doa, dan Catatan Ilmiah

Selasa, 19 Agustus 2025 - 15:16 WIB

Tanpa Bambu, Bumi Akan Mati! Kata Peneliti Universitas Kolombia

Selasa, 19 Agustus 2025 - 10:24 WIB

Ribuan Maba UIN KHAS Jember Ikuti PBAK 2025, Usung Tema Ekoteologi

Senin, 18 Agustus 2025 - 16:49 WIB

WASPADA! Peneliti Ungkap “Satu Benda” Paling Berbahaya Pemicu Kecelakaan Ojek Online di Jember

Minggu, 17 Agustus 2025 - 12:18 WIB

Raih Penghargaan! KUA Kaliwates Terbaik Soal Engagement Media

TERBARU

Ilustrasi Bulan Safar

Educatia

Rabo Wekasan: Antara Tradisi, Doa, dan Catatan Ilmiah

Rabu, 20 Agu 2025 - 06:14 WIB

(Sumber foto: Istimewa)

Regionalia

Kejari Jember Mulai Periksa Bidik Tersangka Kasus Sosperda

Selasa, 19 Agu 2025 - 21:33 WIB