Peluncuran Dolomit Satara Bersamaan dengan Hari Pahlawan, Ini Harapan Jhi Lilur

Thursday, 23 October 2025 - 16:28 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Owner Bandora Grup, HRM Khalilur R Abdullah Sahlawiy dengan logo BIG Grup, Satara Grup, dan Bandara Grup. (Istimewa)

Owner Bandora Grup, HRM Khalilur R Abdullah Sahlawiy dengan logo BIG Grup, Satara Grup, dan Bandara Grup. (Istimewa)

Frensia.Id- Bandar Dolomit Nusantara Grup (Bandora Grup) bakal merilis produk dolomit dengan merk Satara (Sahabat Tanah Nusantara) bertepatan dengan Peringatan Hari Pahlawan Nasional, Senin, 10 November 2024 mendatang.

Owner Bandora Grup, HRM Khalilur R Abdullah Sahlawiy mengatakan, bahwa peluncuran dolomit merk Satara ini diharapkan dapat menjadikan dolomit Satara sebagai pahlawan tanah nusantara.

“Agenda peluncuran produk dolomit merk Satara dimajukan dari rencana diluncurkan ke pasar pada 9 Desember 2025 bertepatan dengan Hari Anti Korupsi Dunia, menjadi 10 November 2025 bertepatan dengan Hari Pahlawan Republik Indonesia,” katanya, Kamis (23/10/2025).

Lebih lanjut, pria yang akrab disapa Gus Lilur ini menyampaikan, Bandar Dolomit Nusantara Grup (BIG Grup) dan Bandora Grup akan memulai penambangan dolomit secara serentak di tiga Kabupaten. Yakni Gresik, Lamongan, dan ⁠Tuban, pada Minggu keempat bulan Oktober 2025.

Baca Juga :  Gus Lilur Dorong Presiden Prabowo Hentikan Ekspor Benih Lobster, Ganti dengan Ekspor Lobster 50 Gram

“Tambang-tambang dolomit Bandar Indonesia Grup akan ditambang oleh kontraktor Tambang Santri Grup dan hasilnya akan dijual oleh Bandora Grup dengan merk dolomit Satara,” ujarnya.

Pengusaha asal Kecamatan Mangaran, Kabupaten Situbondo ini menyatakan, penjualan dolomit merk Satara akan diluncurkan pada 10 November 2025. “Nah Maklon adalah jasa produksi produk pihak ketiga, di mana sebuah perusahaan atau individu menyerahkan proses produksi barang kepada perusahaan lain yang memiliki fasilitas dan sumber daya produksi,” paparnya.

Istilah Maklon, katanya, berasal dari bahasa Belanda, maakloon, yang berarti biaya produksi. Perusahaan maklon bertugas memproduksi sesuai spesifikasi yang diberikan. Sementara itu, pemesan bertanggung jawab atas desain dan bahan baku.

Baca Juga :  Perbasi Jatim Salurkan Ring Basket ke SDN Dabasah 1 Bondowoso, Ungkit Potensi Pembinaan Usia Dini

“Bandar Dolomit Nusantara Grup dan Bandora Grup akan melakukan maklon upah giling. Di mana dolomit berasal dari tambang BIG – Santri Grup, proses penggilingan dolomit mess 100 di pabrik pihak ketiga. Kemudian proses pengemasan dalam valume tertentu di pabrik pihak ketiga,” tambahnya.

Menurur Gus Lilur, maklon upah giling ini dilakukan karena Bandora Grup sedang menyiapkan pembangunan pabrik dolomitnya sendiri. “Ini tentu setelah pabrik dolomit Bandora Grup berdiri, maklon produksi akan berhenti dan selanjutnya akan diproduksi di pabrik dolomit sendiri,” pungkasnya.

Follow WhatsApp Channel frensia.id untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Baca Lainnya

Komisi B DPRD Jember Tunda Rapat dengan DTPHP Gegara Plt Kepala Dinas Tidak Hadir
Pengembangan Perumahan di Jember Bikin Saluran Irigasi Pertanian Tertutup
Polisi Jember Amankan Preman Gegara Buat Onar
“Gus’e Menyapa” di Jombang Jember: Sosialisasikan Program Pemerintah hingga Perputaran Ekonomi Lokal
Bupati Fawait Ajak Petani Kumpul Pastikan Bantuan Pertanian Tak Salah Arah
Kejari Tahan Tersangka Dugaan Korupsi Sosraperda yang Sempat Mangkir dari Panggilan
Sapa Masyarakat, Bupati Ajak Warga Panti Jember Jalan Sehat-Sosialisasikan Program Kesehatan
PKB Jember Gelar Pendidikan Kader Loyalis, Perkuat Loyalitas Generasi Muda Partai

Baca Lainnya

Thursday, 20 November 2025 - 23:25 WIB

Komisi B DPRD Jember Tunda Rapat dengan DTPHP Gegara Plt Kepala Dinas Tidak Hadir

Tuesday, 18 November 2025 - 10:22 WIB

Pengembangan Perumahan di Jember Bikin Saluran Irigasi Pertanian Tertutup

Wednesday, 12 November 2025 - 14:59 WIB

Polisi Jember Amankan Preman Gegara Buat Onar

Sunday, 9 November 2025 - 16:07 WIB

“Gus’e Menyapa” di Jombang Jember: Sosialisasikan Program Pemerintah hingga Perputaran Ekonomi Lokal

Sunday, 9 November 2025 - 16:02 WIB

Bupati Fawait Ajak Petani Kumpul Pastikan Bantuan Pertanian Tak Salah Arah

TERBARU

Bupati Jember saat menemui para siswa di Kencong (Foto: Frensia/Sigit)

Economia

Bupati Fawait Ajak Siswa Kencong Cegah Pernikahan Dini

Saturday, 22 Nov 2025 - 17:19 WIB