Home / Tak Berkategori

Rekomendasi Awal tentang Cacar Monyet Sebagai Penyakit Binatang Yang Cepat Menular Ke Tubuh Manusia

Sabtu, 2 Maret 2024 - 11:00 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Frensia.id- Penyakit Cacar monyet, sebuah penyakit yang saat ini lagi menggeparkan dunia kesehatan. Cacar ini menular, bersumber virus Orthopox dan merupakan zoonosis atau penyakit binatang yang sedang menyerang manusia. 

Gejalanya hampir serupa dengan cacar. Secara klinis, cukup sulit cukup sulit. Untuk itu, perlu diagnostik laboratorium untuk mengidentifikasi dan memantau penyakit ini. Bahkan perlu pengembangan tes baru, untuk diagnosis agar lebih akurat dan cepat.

Pada penelitian berjudul, Human monkeypox” dijelaskan bahwa sebagian besar, kasus infeksi terjadi di Afrika Tengah. Penularannya susah diawasi, sebab daerah tersebut adalah pedesaan dengan infrastruktur yang terbatas menjadi tantangan.

Akan tetapi, ada strategi yang dilakukan untuk berupaya mengatasinya. Salah satunya adalah dengan menggunakan alat dan sumber pendidikan yang berbasis data informasi yang diberikan kepada petugas kesehatan masyarakat.

Riset yang ditulis oleh Andrea M McCollum dan Inger K Damon tersebut merupakan studi epidemiologi kontemporer yang sangat dibutuhkan mengingat adanya penolakan terhadap vaksinasi cacar secara rutin oleh masyarakat di daerah itu.

Dalam temuannya, kedua periset ini menjelaskan bahwa memang terapi dan vaksin baru menawarkan harapan penularan selasai.

Akan tetapi, hasilnya tidak maksimal, mereka menganggap perlu penelitaian lanjutan untuk mengimplementasikan secara luas dan maksimal di daerah endemik.

Pada penurup penelitiannya, memberi rekomendasi. Bagi kedunya, diperlukan lebih banyak penelitian dalam bidang epidemiologi, ekologi, dan biologi virus di daerah endemik. Tujuannya untuk lebih memahami dan mencegah penularan infeksi kepada manusia.

Follow WhatsApp Channel frensia.id untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Baca Lainnya

Kukuhkan Empat Guru Besar, Rektor UIN KHAS Jember Ungkap Transformasi dan Watak Seorang Guru Besar
Gagas Kewarisan Islam Berbasis Kemaslahatan dan Kearifan Lokal, Sri Lumatus Sa’adah Dikukuhkan sebagai Guru Besar Perempuan Pertama di Fakultas Syariah UIN KHAS
Keren! Gagas Tuhan Inspirasi Kebebasan, Fawaizul Umam Dikukuhkan Jadi Guru Besar di UIN KHAS
Empat Guru Besar Baru Dikukuhkan, Rektor UIN KHAS Jember Tekankan Peran Qowiyyul Amin
Prestasi Akademik menjadi Penilaian Utama, Ketua DPRD Jember Apresiasi Pelaksanaan SPMB SMA-SMKN 2025/2026
Perkuat Integritas ASN, OJK Jatim dan Pemkab Jember Gelar Talkshow “Ayo Ngopi”
Sering Macet, Komisi C Berencana Lakukan Penutupan Simpang Empat Argopuro
Komisi C DPRD Jember Desak Kajian Ulang Penutupan Jalan Gumitir

Baca Lainnya

Kamis, 3 Juli 2025 - 19:26 WIB

Kukuhkan Empat Guru Besar, Rektor UIN KHAS Jember Ungkap Transformasi dan Watak Seorang Guru Besar

Kamis, 3 Juli 2025 - 18:25 WIB

Gagas Kewarisan Islam Berbasis Kemaslahatan dan Kearifan Lokal, Sri Lumatus Sa’adah Dikukuhkan sebagai Guru Besar Perempuan Pertama di Fakultas Syariah UIN KHAS

Kamis, 3 Juli 2025 - 17:07 WIB

Keren! Gagas Tuhan Inspirasi Kebebasan, Fawaizul Umam Dikukuhkan Jadi Guru Besar di UIN KHAS

Kamis, 3 Juli 2025 - 16:03 WIB

Empat Guru Besar Baru Dikukuhkan, Rektor UIN KHAS Jember Tekankan Peran Qowiyyul Amin

Kamis, 3 Juli 2025 - 08:00 WIB

Prestasi Akademik menjadi Penilaian Utama, Ketua DPRD Jember Apresiasi Pelaksanaan SPMB SMA-SMKN 2025/2026

TERBARU