Sampah Asal Jember Mendominasi di Pantai Bali, Ini Buktinya

Senin, 6 Januari 2025 - 17:36 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Sampah Asal Jember Mendominasi di Pantai Bali, Ini Buktinya (Sumber foto: istimewa)

Sampah Asal Jember Mendominasi di Pantai Bali, Ini Buktinya (Sumber foto: istimewa)

Frensia.Id- Sebuah video yang beredar di media sosial menjadi perbincangan hangat. Video tersebut memperlihatkan tumpukan sampah di salah satu pantai Pulau Bali, diduga kuat berasal dari Kabupaten Jember, Jawa Timur.

Dugaan ini diperkuat dengan temuan barang-barang yang memiliki identitas spesifik. Salah satunya adalah topi sekolah dasar berwarna merah dan putih dengan tulisan “SDN KEMUNING LOR 02 KEC. ARJASA,” tentu merujuk pada sekolah di Kabupaten Jember.

Selain itu, sejumlah kemasan air mineral yang diproduksi di Jember juga ditemukan di lokasi tersebut. Beberapa merek yang teridentifikasi antara lain Al-Qodiri, Ampo, Juanda, Inda, ABCD, dan Global.

“Ada beberapa merek air mineral yang sebelumnya tidak saya kenal di Bali. Ketika saya cek, ternyata banyak di antaranya diproduksi di Jember,” ungkap pemilik akun Instagram @okvina, seperti dilansir oleh Frensia.Id, Senin (06/01/2024).

Penemuan ini menunjukkan bahwa sampah di pantai-pantai Bali tidak selalu berasal dari Pulau Dewata. Sebagian besarnya justru terbawa dari daerah lain, termasuk Pulau Jawa.

Dalam unggahan akun Instagram @melalibaliofficial, disebutkan bahwa sekitar 70 merek sampah plastik ditemukan di pantai tersebut, dan mayoritas di antaranya berasal dari Jawa Timur, khususnya Jember.

“Saat ini Tempat Pemrosesan Akhir (TPA) di Jember sudah overkapasitas. Dua tahun lalu, kami bertemu Bupati Jember yang menyampaikan bahwa hampir 3.000 ton sampah plastik langsung masuk ke sungai setiap tahun,” ujar seorang pria dalam video tersebut.

Sementara itu, Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Jember, Sugiyarto, mengaku belum menerima laporan resmi mengenai sampah dari Jember yang ditemukan di Bali. “Belum ada laporan pasti, jadi belum bisa memberikan komentar lebih lanjut,” katanya melalui pesan singkat saat dikonfirmasi oleh Frensia.id.

Fenomena ini menjadi peringatan serius mengenai pengelolaan sampah di berbagai daerah, khususnya yang berpotensi mencemari wilayah lain. Pemerintah dan masyarakat haruslah meningkatkan kesadaran serta tindakan nyata untuk mengurangi dampak buruk pencemaran lingkungan.

Baca Juga :  Geliat Kerajinan Sangkar Burung di Desa Dawuhan Mangli Jember, Mampu Bertahan Sejak Tahun 1955
Follow WhatsApp Channel frensia.id untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Baca Lainnya

Diduga Mempunyai Masalah Keluarga, Pria Paruh Baya di Jember Nekat Bunuh Diri
Pasutri di Jember Diseruduk Babi Hutan Liar Saat Mandi
Geram Tak Ada Itikad Baik dari Pelaku, Korban Dugaan Pelecehan Seksual di Jember Lapor Polisi
Pernah Terjadi Laka Hingga Menyebabkan Sopir Tewas, KAI Pasang Portal Atas di JPL 162 Jember
Tepati Janji, Gus Fawait Mulai Kebut Perbaikan Jalan di Jember
Pemkab Jember Bakal Hidupkan Kembali Bandara Notohadinegoro yang Mati Suri
Perempuan di Jember Mengaku Jadi Korban Begal Hingga Viral di Media Sosial, Begini Kronologi Lengkapnya
Megawati Ungkap Alasannya Gabung Petrokimia Gresik Setelah Tinggalkan Red Spark

Baca Lainnya

Jumat, 25 April 2025 - 17:27 WIB

Diduga Mempunyai Masalah Keluarga, Pria Paruh Baya di Jember Nekat Bunuh Diri

Jumat, 25 April 2025 - 17:19 WIB

Pasutri di Jember Diseruduk Babi Hutan Liar Saat Mandi

Selasa, 22 April 2025 - 17:49 WIB

Geram Tak Ada Itikad Baik dari Pelaku, Korban Dugaan Pelecehan Seksual di Jember Lapor Polisi

Selasa, 22 April 2025 - 13:17 WIB

Pernah Terjadi Laka Hingga Menyebabkan Sopir Tewas, KAI Pasang Portal Atas di JPL 162 Jember

Senin, 21 April 2025 - 22:30 WIB

Tepati Janji, Gus Fawait Mulai Kebut Perbaikan Jalan di Jember

TERBARU

Babi hutan liar saat sudah diburu warga (Sumber foto: istimewa)

Regionalia

Pasutri di Jember Diseruduk Babi Hutan Liar Saat Mandi

Jumat, 25 Apr 2025 - 17:19 WIB

Opinia

Fatayat NU, Geliat Perempuan dan Wajah Keadilan

Kamis, 24 Apr 2025 - 21:45 WIB