Suami Kalah! Istri Lebih Mudah Percaya dan Bergaul Dengan Tetangga

Senin, 16 September 2024 - 01:17 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Gambar Suami Kalah! Istri Lebih Mudah Percaya dan Bergaul Dengan Tetangga (Sumber: Canva)

Gambar Suami Kalah! Istri Lebih Mudah Percaya dan Bergaul Dengan Tetangga (Sumber: Canva)

Frensia.id- Suami kalah dalam urusan membangun rukun tetangga yang baik. Para istri lebih mudah memiliki kepercayaan dan bergaul dengan tetangganya.

Kompetensi istri ini tentu disebabkan banyak hal. Beberapa penyebabnya telah diteliti oleh Vivien Lowndes. Temuannya telah dipublikasi dalam The British Journal of Politics and International Relations pada tahun 2004 silam.

Penelitiannya menunjukkan bahwa perempuan cenderung memiliki hubungan sosial yang lebih kuat dengan tetangga dan keluarga dibandingkan laki-laki. Meskipun perbedaan ini tidak signifikan, perempuan sedikit lebih mungkin mengenal dan memercayai tetangga mereka.

Ketika faktor-faktor demografis lain seperti usia, pendidikan, dan pekerjaan diperhitungkan, perempuan tetap mencatat skor lebih tinggi dalam hal hubungan bertetangga dan timbal balik. Keberadaan anak-anak tanggungan dalam rumah tangga juga memperkuat keterlibatan perempuan dalam hubungan sosial yang lebih erat dengan komunitas sekitarnya.

Baca Juga :  Anggota Komisi X DPR RI Apresiasi Buku Pengembangan SDM Modern Karya Dosen FISIP UNEJ

Selain hubungan dengan tetangga, perempuan juga lebih aktif dalam berkomunikasi dengan saudara mereka. Mereka lebih sering berbicara di telepon dan bertemu dengan keluarga dibandingkan laki-laki.

Sementara itu, laki-laki lebih cenderung melaporkan memiliki banyak teman dekat yang tinggal di sekitar mereka. Ini menunjukkan bahwa jejaring sosial perempuan lebih terfokus pada interaksi keluarga dan hubungan yang lebih erat, sedangkan laki-laki memiliki jaringan pertemanan yang lebih luas, namun mungkin tidak selalu mencakup kedekatan emosional yang mendalam.

Faktor pekerjaan juga memiliki pengaruh terhadap jejaring sosial ini. Pekerja paruh waktu, baik perempuan maupun laki-laki, lebih sering bertemu dan berkomunikasi dengan teman serta keluarga dibandingkan pekerja penuh waktu.

Baca Juga :  Pandangan Plato Mengenai Swasembada

Mereka juga lebih mungkin memiliki teman dekat yang tinggal di sekitar mereka. Hal ini mengindikasikan bahwa waktu yang lebih fleksibel memungkinkan individu untuk membangun dan memperkuat hubungan sosial, baik dengan teman maupun keluarga.

Secara keseluruhan, perempuan memainkan peran penting dalam memperkuat hubungan sosial di lingkup rumah tangga dan komunitas. Mereka lebih terhubung dengan tetangga dan keluarga, sementara laki-laki lebih terfokus pada jaringan pertemanan yang lebih luas.

Dinamika ini menunjukkan bahwa jejaring sosial perempuan memberikan kontribusi penting terhadap kohesi sosial dan kesejahteraan keluarga. Artinya, dalam hal bertetangga secara ilmiah, istri lebih unggul dari pada suaminya. (*)

Follow WhatsApp Channel frensia.id untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Baca Lainnya

Anggota Komisi X DPR RI Apresiasi Buku Pengembangan SDM Modern Karya Dosen FISIP UNEJ
PWI Jember Latih Humas SMA/SMK dan SLB Kuasai Teknik Jurnalistik
UM-PTKIN UIN KHAS Jember 2025, Siapkan Kuota 4.230 Mahasiswa Baru
Buku Nabiel A. Karim Hayaze’, Gambarkan Musik Gambus Sebagai Simfoni Perekat Bangsa
Kartini, Lentera Pendidikan Perempuan
Sebanyak 782 Ijazah Diantar ke Rumah Siswa Secara Gratis, Cabdin Jember: Tak Ada Lagi Penahanan Karena Tunggakan
Model Kurikulum Murray Print: Solusi Menggapai Pendidikan Progresif
Lima Jawaban Elegan Untuk Pertanyaan Sensitif Saat Lebaran

Baca Lainnya

Jumat, 9 Mei 2025 - 18:10 WIB

Anggota Komisi X DPR RI Apresiasi Buku Pengembangan SDM Modern Karya Dosen FISIP UNEJ

Kamis, 8 Mei 2025 - 20:30 WIB

PWI Jember Latih Humas SMA/SMK dan SLB Kuasai Teknik Jurnalistik

Kamis, 24 April 2025 - 15:31 WIB

UM-PTKIN UIN KHAS Jember 2025, Siapkan Kuota 4.230 Mahasiswa Baru

Rabu, 23 April 2025 - 18:30 WIB

Buku Nabiel A. Karim Hayaze’, Gambarkan Musik Gambus Sebagai Simfoni Perekat Bangsa

Selasa, 22 April 2025 - 12:47 WIB

Kartini, Lentera Pendidikan Perempuan

TERBARU

Religia

Memenuhi Undangan Allah

Sabtu, 10 Mei 2025 - 11:32 WIB