Tanggapan Perumahan Soal Penutupan Simpang Empat Argopuro Jember

Jumat, 4 Juli 2025 - 19:01 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Andy Kurniawan saat diwawancarai (Sumber foto: Sigit)

Andy Kurniawan saat diwawancarai (Sumber foto: Sigit)

Frensia.Id- PT Argopuro Karya Kencana Utama (AKKU) memberikan tanggapan mengenai rekayasa lalu lintas berupa penutupan Simpang Empat Argopuro yang diberlakukan mulai 4 Juli 2025. Pasalnya, pihak perusahaan yang berkegiatan di sekitar kawasan tersebut menilai simpang ini memiliki banyak fungsi strategis yang selama ini dirasakan langsung oleh masyarakat.

“Simpang Empat Argopuro ini, telah difungsikan sejak sekitar tahun 2014. Simpang Empat juga memberikan kemudahan akses ke berbagai lokasi seperti permukiman, sekolah, sentra ekonomi, serta perkantoran,” kata Pengelola Lingkungan Estate, Andy Kurniawan, Jum’at (04/07/2025).

Selain itu, kata dia, jalur ini juga kerap menjadi alternatif utama menuju pusat kota Jember melalui Jalan Imam Bonjol. Terutama saat digelarnya event besar seperti pawai budaya, karnaval, maupun kegiatan tahunan seperti Tajemra yang biasanya menutup Jalan Gajahmada.

Menurutnya, penutupan simpang empat Argopuro ini dikhawatirkan akan menimbulkan dampak bagi kelancaran mobilitas masyarakat. Apalagi, kata dia, uji coba penutupan dilakukan pada saat masa liburan, bukan pada saat hari aktif sekolah.

“Rekayasa lalu lintas memang kewenangan Pemerintah Daerahh, tapi kami menyarankan agar uji coba rekayasa ini dilakukan pada masa aktif sekolah agar bisa melihat kondisi riil di lapangan,” ujarnya.

Selain itu, pihak perusahaan juga mendorong masyarakat untuk turut menyampaikan aspirasi alias keluhannya  melalui kanal-kanal resmi pemerintah. Baik yang dikelola pemerintah maupun komunitas, seperti Wadul Gus’e, media sosial Dishub dan kepolisian, serta forum-forum informasi lokal.

“Kami berharap simpang empat tetap ada  tapi kami yakin pemerintah daerah lebih memahami, agar setiap  kebijakannya memberikan manfaat secara luas kepada masyarakat,” tandasnya.

Baca Juga :  Banyak Jukir yang Tidak Patuh, DPRD Minta Dishub Awasi Jalannya Parkir Gratis di Jember
Follow WhatsApp Channel frensia.id untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Baca Lainnya

Parodi Anak SD Manggul Ghulu’en: Cerita dan Asa Tembakau Madura
Kejari Jember Mulai Periksa Bidik Tersangka Kasus Sosperda
Harjabo 206: Jalanan Bondowoso Disulap Jadi Panggung Budaya Pelajar
Fraksi PPP DPRD Jember Sebut Reaktivasi Bandara Notohadinegoro Bisa Dongkrak Sektor Wisata-Ekonomi Lokal
Tanggapan Fraksi PKB DPRD Jember tentang Reaktivasi Bandara Notohadinegoro
Ribuan Maba UIN KHAS Jember Ikuti PBAK 2025, Usung Tema Ekoteologi
DPC PDI Perjuangan Banyuwangi Upacara Bendera HUT Ke 80 Kemerdekaan Republik Indonesia.
PKB Jember Optimis Reaktivasi Bandara Notohadinegoro Bisa Dongkrak Ekonomi Daerah

Baca Lainnya

Rabu, 20 Agustus 2025 - 05:32 WIB

Parodi Anak SD Manggul Ghulu’en: Cerita dan Asa Tembakau Madura

Selasa, 19 Agustus 2025 - 21:33 WIB

Kejari Jember Mulai Periksa Bidik Tersangka Kasus Sosperda

Selasa, 19 Agustus 2025 - 15:20 WIB

Fraksi PPP DPRD Jember Sebut Reaktivasi Bandara Notohadinegoro Bisa Dongkrak Sektor Wisata-Ekonomi Lokal

Selasa, 19 Agustus 2025 - 13:52 WIB

Tanggapan Fraksi PKB DPRD Jember tentang Reaktivasi Bandara Notohadinegoro

Selasa, 19 Agustus 2025 - 10:24 WIB

Ribuan Maba UIN KHAS Jember Ikuti PBAK 2025, Usung Tema Ekoteologi

TERBARU

Ilustrasi Bulan Safar

Educatia

Rabo Wekasan: Antara Tradisi, Doa, dan Catatan Ilmiah

Rabu, 20 Agu 2025 - 06:14 WIB

(Sumber foto: Istimewa)

Regionalia

Kejari Jember Mulai Periksa Bidik Tersangka Kasus Sosperda

Selasa, 19 Agu 2025 - 21:33 WIB