2 Tafsir Isu Ketiak Dalam Politik, Adian dan Rocky Gerung Merincinya

Rabu, 4 September 2024 - 00:12 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Gambar 2 Tafsir Isu Ketiak Dalam Politik, Andian dan Rocky Gerung Merincinya (Sumber; Ilustrasi Mashur Imam)

Gambar 2 Tafsir Isu Ketiak Dalam Politik, Andian dan Rocky Gerung Merincinya (Sumber; Ilustrasi Mashur Imam)

Frensia.id- Isu bau ketiak menantu Joko Widodo baru-baru ini dijadikan perbincangan hangat. Ternyata hal ini banyak mengundang tafsir dari beberapa pakar, termasuk Adian Napitulu dan Rocky Gerung.

Sebagaimana ramai dibincangkan di media, baru-baru ini, publik dihebohkan dengan isu yang menyebut menantu Presiden Joko Widodo, Erina Gudono. Ia dianggap memiliki masalah bau ketiak.

Isu ini mencuat setelah Erina dituduh memamerkan kemewahan di tengah situasi politik Indonesia yang sedang kacau. Dalam kacamata pengamat dan politisi hal ini bukan peristiwa yang biasa, namun amat mengkhawatirkan. Setidak ada dua tafsir yang berupaya mengungkap hal tersebut.

Isu Ketiak Sebagai Hal Mengerikan

Isu dianggap sebagai isu yang mengerikan oleh Adian Napitulu. Ia mengungkapkan bahwa isu tersebut tidak biasa dan merupakan tanda yang mestinya mengkhawatirkan.

Baca Juga :  Wabup Mangkir Paripurna, Fraksi Nasdem: Harusnya Hadir Meski Tak Diundang

“dulu kita enggak bicara tentang ketek, kita berbicara tentang aset, kekayaan, kekerasan, pelanggaran HAM, kemanusiaan, koruspsi dan lain sebagianya. Sekarang lebih ngeri. Semua dibicarakan termasuk ketek”, ungkapnya.

Mestinya, isu ini dipahami sebagai bahaya yang luar biasa. Baginya, ketek sebenarnya merupakan simbol yang diungkapkan untuk mengungkap kemarahan yang tak biasa.

“Ketek jadi problem, untuk menyampaikan hal ada sesuatu yang salah. Eh, sadar dong! Ada sesuatu yang gawat di luar sana. Yang mungkin karena kalian terlalu jauh di atas sana, tidak melihat sebagai sebuah kebahayaan”, punkasnya dalam acara Rakyat Bersuara di INews, 27/08/2024.

Isu Ketiak Sebagai Indikasi Keruntuhan Dinasti

Rocky Gerung lebih rinci lagi. Ia memosikan isu yang tidak biasa sebagai satu indikator kejengkelan rakyat pada pemerintah.

Ia memberi contoh beberapa fakta sejarah yang memperlihatkan sejumlah isu yang hampir sama dan menandakan pengantar perubahan dan revolusi politik sebuah negara.

Baca Juga :  Gubernur Khofifah Komitmen Pantau Kelancaran Distribusi BBM ke Jember

“saya bisa jelaskan teorinya secara akademis”, katanya memperkuat pendapat Adian.

Baginya, ada kemarahan publik dan orang mencari sasaran. Sasaran itu tiba pada ketek. Pertanyaannya itu, ketek personal atau jangan-jangan melambangkan ketek dinasti.

“Jadi kita mesti anggap bahwa keteknya anak pak Jokowi juga keteknya Jokowi. Bukan lagi tubuh personal yang disasar, tapi tubuh dinastinya”, jelasnya.

Ia mencontohkan cibiran tentang ketiak ini sama dengan isu parfum Marie Antoinette dan Imeda Marcos. Marie Antoinette dikritik parfumnya dan melahirkan revolusi Prancis. Sedangkan Imelda Marcos adalah sepatunya.

“Jadi tubuh yang disasar bukan lagi tubuh pribadi, tapi tubuh publik”, tegasnya menyumpulkan.

Follow WhatsApp Channel frensia.id untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Baca Lainnya

Beda Pilihan Politik Disebut Khawarij? Begini Jawaban Gus Aab di Harlah Rijalul Ansor Jember
Fraksi PPP DPRD Jember Sebut Reaktivasi Bandara Notohadinegoro Bisa Dongkrak Sektor Wisata-Ekonomi Lokal
Tanggapan Fraksi PKB DPRD Jember tentang Reaktivasi Bandara Notohadinegoro
PKB Jember Optimis Reaktivasi Bandara Notohadinegoro Bisa Dongkrak Ekonomi Daerah
Komisi C DPRD Jember Genjot Penyelesaian Jalur Gumitir Dipercepat
Komisi C DPRD Jember Pastikan Kesiapan Reaktivasi Bandara Notohadinegoro
Jalur Gumitir Ditutup, Anggota DPRD Jatim: Dampaknya Tidak Seperti Sekarang Jika Pembangunan JLS Selesai
Wabup Mangkir Paripurna, Fraksi Nasdem: Harusnya Hadir Meski Tak Diundang

Baca Lainnya

Selasa, 19 Agustus 2025 - 22:26 WIB

Beda Pilihan Politik Disebut Khawarij? Begini Jawaban Gus Aab di Harlah Rijalul Ansor Jember

Selasa, 19 Agustus 2025 - 15:20 WIB

Fraksi PPP DPRD Jember Sebut Reaktivasi Bandara Notohadinegoro Bisa Dongkrak Sektor Wisata-Ekonomi Lokal

Selasa, 19 Agustus 2025 - 13:52 WIB

Tanggapan Fraksi PKB DPRD Jember tentang Reaktivasi Bandara Notohadinegoro

Sabtu, 16 Agustus 2025 - 10:53 WIB

PKB Jember Optimis Reaktivasi Bandara Notohadinegoro Bisa Dongkrak Ekonomi Daerah

Jumat, 15 Agustus 2025 - 21:11 WIB

Komisi C DPRD Jember Genjot Penyelesaian Jalur Gumitir Dipercepat

TERBARU

Ilustrasi Bulan Safar

Educatia

Rabo Wekasan: Antara Tradisi, Doa, dan Catatan Ilmiah

Rabu, 20 Agu 2025 - 06:14 WIB

(Sumber foto: Istimewa)

Regionalia

Kejari Jember Mulai Periksa Bidik Tersangka Kasus Sosperda

Selasa, 19 Agu 2025 - 21:33 WIB