Anies Baswedan Dalam Risetnya Temukan Politik Lintas Ideologi

Thursday, 8 August 2024 - 17:01 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Gambar Anies Baswedan Dalam Risetnya Temukan Politik Lintas Ideologi (Sumber: Canva/Mashur Imam)

Gambar Anies Baswedan Dalam Risetnya Temukan Politik Lintas Ideologi (Sumber: Canva/Mashur Imam)

Frensia.id- Anies Baswedan sangat getol dalam mengkaji perkembangan politik di Indonesia. Bahkan ia pernah melakukan kajian dan menemukan adanya tendensi politik lintas ideologi.  

Anis Baswedan yang saat ini digadang-gadang maju Pemilihan daerah melalui PKS di DKI Jakarta, sejak awal memang seorang akademisi. Banyak kajiannya yang fokus pada dinamika politik, utamanya dalam perkembangan ideologi partai politik.  

Ternyata ia pernah menemukan adanya indikasi serius pengaruh dinamika politik pada bentuk ideologi partai. Salah satunya, riset yang telah diterbitkan pada tahun 2008 dalam Buletin Studi ekonomi Indonesia.

Pada awal pembahasannya, ia mengurai kondisi politik kepresidenan, termasuk hubungan antara presiden, partai politik, dan Dewan Perwakilan Rakyat (DPR). Ia tampak mengkaji dinamika dukungan publik terhadap Presiden Yudhoyono serta mengevaluasi perkembangan awal pemilihan presiden tahun 2009.

Baca Juga :  Ketua DPRD Jember Sebut Pemda Dituntut Kreatif Hadapi Pemangkasan Transfer Dana Pusat

Bahkan ia juga membahas tentang fenomena saling manuver politik antara dua partai terbesar di Indonesia, yaitu Golkar dan PDI-P. Kedua partai ini dikisahkan terlibat dalam perdebatan terbaru di DPR terkait paket rancangan undang-undang politik.

Seluruh pembahasan tentang hal tersebut, menjelaskan terkait dengan perkembangan pola strategi dan aliansi politik yang terbentuk menjelang pemilu. Ia mengurai setiap partai-partai politik kala itu yang saling berusaha mempengaruhi kebijakan dan mendapatkan dukungan publik.

Riset Anies ini sebenarnya merupakan salah satu penelitian yang memperlihatkan kondisi Indonesia yang saat berada pada perkembangan serangkaian reformasi politik yang berkelanjutan. Yang demikian terjadi dari di tingkat lokal maupun nasional.

Salah satu langkah penting dalam reformasi ini, yang disoroti Anies adalah penerapan pemilihan kepala pemerintahan secara langsung di tingkat daerah. Baginya, yang demikian merupakan tonggak utama dalam politik Indonesia yang diyakini dapat mempercepat proses konsolidasi demokrasi.

Baca Juga :  Merasa Dipermainkan! PBNU Desak KPK Segera Tetapkan Tersangka Korupsi Haji

Setelah dilakukan sejumlah analisis hasil pemilihan kepala daerah, Anies  menjelaskan bahwa ternyata pemilihan langsung telah mendorong terbentuknya aliansi politik lintas ideologi yang belum pernah terjadi sebelumnya. Fenomena ini menunjukkan bahwa polarisasi ideologis yang biasa terlihat dalam politik nasional tidak selalu tercermin dalam politik di tingkat provinsi dan daerah.

Sebaliknya, politik lokal cenderung lebih pragmatis, memungkinkan terbentuknya kerja sama dan koalisi antara kelompok-kelompok dengan latar belakang ideologi yang berbeda, yang mungkin sulit dibayangkan dalam konteks politik nasional.

Follow WhatsApp Channel frensia.id untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Baca Lainnya

DPRD akan Panggil 3 RSD Terkait Tunggakan Utang Ratusan M Buntut Program J-Keren
Pemkab Jember Warisi Utang Rp 214 M Program J-Keren, Bupati Fawait Cari Solusi
Bupati Fawait Berikan Bonus ke Atlet Jember, Jadi yang Terbesar di Jatim
Gus Rivqy Instruksikan Panji Bangsa Proaktif Data Pesantren Rawan Bangunan
Inventarisir Masalah Daerah, PKB Jember Serap Aspirasi dengan Tokoh Masyarakat
Ketua DPRD Jember Sebut Pemda Dituntut Kreatif Hadapi Pemangkasan Transfer Dana Pusat
Gus Rivqy Intruksikan Pasukan Panji Bangsa Bergerak Cepat Bantu Korban Pondok Roboh Sidoarjo
Terlibat Skandal! PBNU Gagal Jaga Marwah Jam’iyyah, Saatnya Lengser

Baca Lainnya

Thursday, 23 October 2025 - 17:24 WIB

DPRD akan Panggil 3 RSD Terkait Tunggakan Utang Ratusan M Buntut Program J-Keren

Tuesday, 21 October 2025 - 16:35 WIB

Pemkab Jember Warisi Utang Rp 214 M Program J-Keren, Bupati Fawait Cari Solusi

Monday, 20 October 2025 - 19:02 WIB

Bupati Fawait Berikan Bonus ke Atlet Jember, Jadi yang Terbesar di Jatim

Thursday, 9 October 2025 - 23:16 WIB

Gus Rivqy Instruksikan Panji Bangsa Proaktif Data Pesantren Rawan Bangunan

Thursday, 9 October 2025 - 16:49 WIB

Inventarisir Masalah Daerah, PKB Jember Serap Aspirasi dengan Tokoh Masyarakat

TERBARU