Dua Kebahagiaan Yang Pasti Didapat Orang Berpuasa Di Bulan Ramadhan

Jumat, 1 Maret 2024 - 16:00 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Ilustrasi, Sumber; Pixels @Thirdman

Ilustrasi, Sumber; Pixels @Thirdman

Frensia.id- Ahmad Sarwat menjelaskan bahwa ada dua kebahagiaan yang pasti didapatkan orang yang memilih puasa di Bulan Ramadhan. Penjelasannya ini dibahas dalam kitab fiqhul hayat jilid 5.

Dalam pandangannya, orang yang melaksanakan ibadah puasa disebutkan oleh Rasulullah SAW akan merasakan dua jenis kebahagiaan. Dasarnya adalah kelanjutan dari hadits yang disebutkan sebelumnya, di mana Beliau SAW berfirman,

للصائم فرحتان، فرحة عند فطره، وفرحة عند لقاء ربه

Bagi orang yang melaksanakan puasa ada dua kebahagiaan; kebahagiaan ketika berbuka, dan kebahagiaan ketika bertemu dengan Rabbnya

Baca Juga :  Memenuhi Undangan Allah

Hadits ini menggambarkan bahwa ibadah puasa tidak hanya memberikan kepuasan fisik ketika berbuka, tetapi juga membawa kegembiraan spiritual ketika seseorang merasakan kehadiran dan pertemuan dengan Allah SWT.

Jadi ada dua kebahagiaan yang pasti didapatkan. Pertama, yang terjadi saat berbuka puasa, tidak dapat disamakan dengan jenis kebahagiaan lainnya. Hanya mereka yang sepanjang siang merasakan kesulitan menjalani puasa, menahan lapar, haus, dan menahan nafsu syahwat yang merupakan bagian normal dari kehidupan biologis, yang benar-benar memahami nikmatnya saat waktu berbuka tiba di senja hari.

Kenikmatan tersebut tidak dapat diukur oleh keunikkan menu makanan, restoran bergengsi, keterampilan seorang chef ternama, atau harga yang mahal. Kenikmatannya itu tidak dapat dibandingkan dengan kebahagiaan seorang yang berpuasa.

Baca Juga :  Simbolisasi Ibadah Kurban, Gus Aab: Sembelihlah Hawa Nafsunya!

Kedua, terjadi ketika seseorang bertemu dengan Allah SWT di akhirat. Setelah menjalani kehidupan di dunia ini. Orang yang berpuasa akan mendapatkan balasan dari Allah SWT yang tidak dapat dibandingkan dengan pahala umumnya suatu ibadah.

Kebahagiaan yang kedua ini mencerminkan keistimewaan dan kemurahan Allah dalam memberikan ganjaran bagi orang yang dengan penuh kesabaran dalam melaksanakan ibadah puasa di dunia ini.

Follow WhatsApp Channel frensia.id untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Baca Lainnya

Menyelami Makna Dialog  Nabi Ibrahim dan Ismail
Simbolisasi Ibadah Kurban, Gus Aab: Sembelihlah Hawa Nafsunya!
Dari Idul Fitri hingga Idul Adha: Agama Tak Pernah Lupa Kemanusiaan
Ragam Ukuran Kemampuan Berqurban: Telaah Lintas Mazhab
Memenuhi Undangan Allah
Setelah Ramadhan, Apa Kabar Ibadah Kita?
Lima Jawaban Elegan Untuk Pertanyaan Sensitif Saat Lebaran
Dari Mustahik ke Miliarder Kecil, Riset Berikut Ungkap Rahasia Program Zakat di Malaysia yang Sukses Raih RM12.000 per Bulan

Baca Lainnya

Jumat, 6 Juni 2025 - 18:20 WIB

Menyelami Makna Dialog  Nabi Ibrahim dan Ismail

Jumat, 6 Juni 2025 - 07:25 WIB

Simbolisasi Ibadah Kurban, Gus Aab: Sembelihlah Hawa Nafsunya!

Kamis, 5 Juni 2025 - 20:46 WIB

Dari Idul Fitri hingga Idul Adha: Agama Tak Pernah Lupa Kemanusiaan

Sabtu, 10 Mei 2025 - 11:32 WIB

Memenuhi Undangan Allah

Rabu, 9 April 2025 - 07:16 WIB

Setelah Ramadhan, Apa Kabar Ibadah Kita?

TERBARU

Religia

Menyelami Makna Dialog  Nabi Ibrahim dan Ismail

Jumat, 6 Jun 2025 - 18:20 WIB