Gawat, Korea Selatan Tolak Perjanjian Damai dengan Korea Utara

Selasa, 4 Juni 2024 - 08:11 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Sumber foto: https://images.app.goo.gl/5RcC7LzWJAvR1Unz5

Sumber foto: https://images.app.goo.gl/5RcC7LzWJAvR1Unz5

Frensia.Id- Gawat, perang antara negara Korsel dengan Korut akan segera terjadi. Korea Selatan menolak perjanjian untuk berdamai dengan Korea Utara.

Dewan Keamanan Nasional alias NSC Korea Selatan, dikabarkan tengah mempertimbangkan rencana penangguhan Perjanjian Antar-Korea. NSC akan memutuskan penghentian perjanjian, dalam rapat yang akan digelar Selasa 4 Juni 2024.

Perjanjian Antar-Korea sendiri disepakati oleh Korea Selatan (Korsel) dan Korea Utara (Korut) pada 19 September 2018 lalu. 

Dalam perjanjian tersebut, kedua negara yang terletak di Semenanjung Korea diharuskan mengikuti langkah-langkah untuk mengurangi ketegangan di bidang militer. Terutama, di wilayah perbatasan kedua negara.

Menurut laporan yang dilansir oleh Frensia.Id dari Azernews, rencana penangguhan Perjanjian Antar-Korea oleh Dewan Keamanan Nasional Korsel diambil dalam pertemuan institusi tersebut di Seoul, Senin 3 Juni 2024.

Baca Juga :  PW Ansor Jatim Mengajak Muspika Umbulsari Menanam Pisang Cavendish dalam Rangka Ketahanan Pangan

Menurut rancangan tersebut, perjanjian antar-Korea  akan dihentikan sampai kepercayaan antara Seoul dan Pyongyang pulih kembali.

Pada November 2023, Korea Selatan mengumumkan penolakan untuk mematuhi ketentuan perjanjian ini. Hal ini disebabkan oleh gerakan militer Korea Utara yang meluncurkan satelit mata-mata.

Pada tanggal 31 Mei 2024 lalu, Kementerian Unifikasi Korea Selatan memberikan peringatan tegas kepada Korea Utara, dengan ancaman respons keras terhadap aksi provokasi yang dinilai terus dilakukan.

Sikap ini ditunjukkan setelah aksi peluncuran kembali satelit pengintai Malligyong-1-1 militer Korea Utara. Meskipun, peluncuran ini gagal karena roket pembawa satelit meledak beberapa saat setelah lepas landas.

Baca Juga :  Viral di Medsos, Penampakan Seekor Buaya Muncul di Permukaan Sungai Jember

Lalu pada 28 Mei, 29 Mei, dan 2 Juni, Korut juga memprovokasi korsel dengan mengirimkan balon berisi sampah dan pupuk kandang ke Korea Selatan. 

Menurut laporan yang dikutip oleh Frensia.Id dari Kantor Berita Korea Selatan, Yonhap News Agency, tercatat ada 260 balon telah melintasi perbatasan sepanjang waktu.

Korsel pun merespons, dengan  menggelar latihan militer tempur skala besar dengan menurunkan puluhan unit jet tempur siluman Lockheed Martin F-35 Lightning II, McDonell Douglas F-15K Eagle dan KF-16 Fighting Falcon.

Follow WhatsApp Channel frensia.id untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Baca Lainnya

Menyambut Tahun Baru Hijriyah Ribuan Warga Desa Mundurejo Mengikuti Pawai Obor, Kasatkoryon Umbulsari: Aman Terkendali
Menghadiri Kegiatan Jambore Keris 2025, Menteri Kebudayaan Berharap Terdapat Empu Perempuan
Berkunjung ke Puskesmas Silo, Bupati Jember Beri Bantuan dan Motivasi ke Pasien
Ngantor di Desa, Bupati Jember Bawa Beberapa Layanan ke Silo
Bupati Jember Muhammad Fawait Berikan Beasiswa Pendidikan ke Anak Guru Ngaji
Istimewa! DPC PKB Jember Gelar Sarasehan-Sosialisasi Beasiswa Pendidikan untuk Santri
Banyak Jukir yang Tidak Patuh, DPRD Minta Dishub Awasi Jalannya Parkir Gratis di Jember
DPRD Banyuwangi Minta Proyeksi Pertumbuhan Ekonomi Dalam RPJMD 2025-2029 Dinaikkan

Baca Lainnya

Sabtu, 28 Juni 2025 - 23:39 WIB

Menyambut Tahun Baru Hijriyah Ribuan Warga Desa Mundurejo Mengikuti Pawai Obor, Kasatkoryon Umbulsari: Aman Terkendali

Sabtu, 28 Juni 2025 - 17:26 WIB

Menghadiri Kegiatan Jambore Keris 2025, Menteri Kebudayaan Berharap Terdapat Empu Perempuan

Sabtu, 28 Juni 2025 - 14:27 WIB

Berkunjung ke Puskesmas Silo, Bupati Jember Beri Bantuan dan Motivasi ke Pasien

Sabtu, 28 Juni 2025 - 07:30 WIB

Ngantor di Desa, Bupati Jember Bawa Beberapa Layanan ke Silo

Jumat, 27 Juni 2025 - 19:00 WIB

Bupati Jember Muhammad Fawait Berikan Beasiswa Pendidikan ke Anak Guru Ngaji

TERBARU

Gus Fawait saat mengecek pelayanan dari OPD kepada masyarakat di Kecamatan Silo (Sumber foto: Sigit)

Politia

Ngantor di Desa, Bupati Jember Bawa Beberapa Layanan ke Silo

Sabtu, 28 Jun 2025 - 07:30 WIB