Ideologi PSI, Jokowisme Ramai Dipertanyakan

Tuesday, 13 February 2024 - 19:16 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Ilustrasi Background: Freepik

Ilustrasi Background: Freepik

Frensia.id- Pada Masa Tenang Pemuli, tiba-tiba nitizen ramai tentang ideologi Partai Solidaritae Indonesia (PSI) Perdebatan tentang ideologi tersebut sebenarnya sudah lama, namun viral lagi saat ini di tengah ramainya film Dirty Vote. Nitizen menghubungkan Jokowisme PSI dan fakta prilakunya saat ini (13/02/2024)

Ideologi PSI sejak era kepemimpinan Grace Natalie, secara terbuka menyebut memiliki ideologi. Alirannya disebut sebagai “Jokowisme”.

Sebagaimana dilansir dalam lama Resmi PSI sendiri disebutkan bahwa Jokowisme merupakan upaya untuk menggambarkan pandangan, gaya, dan pendekatan kepemimpinan yang dikembangkan oleh Jokowi dalam menjalankan tugas pemerintahan.

Baca Juga :  PKB Jember Gelar Pendidikan Kader Loyalis, Perkuat Loyalitas Generasi Muda Partai

Jokowisme tidak terikat pada definisi ideologi tertentu seperti Sosialisme, Sentrisme, atau Kapitalisme.

Sebaliknya, Jokowisme bersifat fleksibel dan mampu menyesuaikan diri dengan situasi yang ada, melampaui batasan-batasan ideologis. “Luwes dan menyesuaikan diri sesuai keadaan“, demikian catatan yang publis Juli tahun kemarin.

Saat ini nitizen meragukan ideologi tersebut. Mislanya akun@aymeliatanti, membagingan postingan foto sejumlah pengurus PSI dengan Prabowo. Ia beri keterangan, “Integritas dan ideologi PSI hancur lebur saat mereka memutuskan untuk menjilat ludah sendiri demi kursi di parlemen“.

Baca Juga :  Ketua DPRD Jember Sebut Pemda Dituntut Kreatif Hadapi Pemangkasan Transfer Dana Pusat

Sebenarnya, kritik menarik tentang Jokowisme ini sebelumnya telah pernah viral.  Salah satunya dari akun @partaisocmed. Menurut akun ini, Jokowisme tidak menafikan etika politik dalam merih dan mejalankan kusa.

“Ketika kekuasaan sudah diraih maka para penganut isme ini akan memanfaatkannya dengan segala cara. Apabila UU dan peraturan menghalanginya maka UU dan peraturannya yg akan diganti” jelasnya.

Follow WhatsApp Channel frensia.id untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Baca Lainnya

Purbaya Fenomenal! Sentimen Publik Kebijakannya Diteliti Akademisi Universitas Malikushaleh
Kejari Tahan Tersangka Dugaan Korupsi Sosraperda yang Sempat Mangkir dari Panggilan
Sapa Masyarakat, Bupati Ajak Warga Panti Jember Jalan Sehat-Sosialisasikan Program Kesehatan
PKB Jember Gelar Pendidikan Kader Loyalis, Perkuat Loyalitas Generasi Muda Partai
DPRD akan Panggil 3 RSD Terkait Tunggakan Utang Ratusan M Buntut Program J-Keren
Pemkab Jember Warisi Utang Rp 214 M Program J-Keren, Bupati Fawait Cari Solusi
Bupati Fawait Berikan Bonus ke Atlet Jember, Jadi yang Terbesar di Jatim
Gus Rivqy Instruksikan Panji Bangsa Proaktif Data Pesantren Rawan Bangunan

Baca Lainnya

Sunday, 16 November 2025 - 23:55 WIB

Purbaya Fenomenal! Sentimen Publik Kebijakannya Diteliti Akademisi Universitas Malikushaleh

Wednesday, 29 October 2025 - 21:08 WIB

Kejari Tahan Tersangka Dugaan Korupsi Sosraperda yang Sempat Mangkir dari Panggilan

Sunday, 26 October 2025 - 11:39 WIB

Sapa Masyarakat, Bupati Ajak Warga Panti Jember Jalan Sehat-Sosialisasikan Program Kesehatan

Saturday, 25 October 2025 - 12:32 WIB

PKB Jember Gelar Pendidikan Kader Loyalis, Perkuat Loyalitas Generasi Muda Partai

Thursday, 23 October 2025 - 17:24 WIB

DPRD akan Panggil 3 RSD Terkait Tunggakan Utang Ratusan M Buntut Program J-Keren

TERBARU

Tebing rawan longsor di depan MI di Silo Jember (Sumber foto: Tangkapan layar)

Educatia

Musim Hujan, Tebing Rawan Longsor Ancam Madrasah di Silo

Tuesday, 18 Nov 2025 - 17:59 WIB