Keutamaan Puasa Arafah Menurut Pandangan Para Ulama

Minggu, 16 Juni 2024 - 05:26 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Ilustrasi Seorang Muslim sedang Berpuasa - Sam Ridwan (Frensia.id)

Ilustrasi Seorang Muslim sedang Berpuasa - Sam Ridwan (Frensia.id)

Frensia.id – Puasa Arafah, yang jatuh pada tanggal 9 Dzulhijjah setiap tahunnya, merupakan salah satu amalan sunnah yang sangat dianjurkan dalam Islam. 

Puasa ini memiliki keutamaan dan kemuliaan yang besar, sebagaimana dijelaskan oleh Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam dan para ulama.

Dalam sebuah hadits yang diriwayatkan oleh Imam Muslim, Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, “Puasa Arafah dapat menghapuskan dosa-dosa tahun lalu dan tahun yang akan datang.” (HR. Muslim). Ini menunjukkan betapa agungnya pahala yang disediakan bagi orang yang berpuasa pada hari Arafah.

Para ulama pun memberikan penjelasan tentang keutamaan puasa Arafah. Imam Nawawi, seorang ulama besar dari madzhab Syafi’i, menyatakan bahwa puasa Arafah sangat dianjurkan bagi setiap Muslim yang tidak sedang menunaikan ibadah haji pada tahun tersebut. Beliau mengatakan bahwa puasa ini dapat menghapuskan dosa-dosa kecil dan memperbanyak pahala.

Baca Juga :  Antara Sanggan dan Doa: Wajah Sosial dari Tradisi Ziarah Haji

Syaikh Ibn Baz, seorang ulama kontemporer dari Arab Saudi, menjelaskan bahwa puasa Arafah merupakan salah satu amalan yang paling utama setelah puasa Ramadhan. Beliau menegaskan bahwa puasa ini memiliki keutamaan yang besar dan dapat menghapuskan dosa-dosa tahun sebelumnya.

Selain itu, Syaikh Albani, seorang ulama hadits terkemuka, menyatakan bahwa puasa Arafah merupakan salah satu puasa sunnah yang paling utama setelah puasa Ramadhan dan puasa hari ‘Asyura (10 Muharram). Beliau menganjurkan untuk memperbanyak amalan kebaikan pada hari Arafah, termasuk berpuasa.

Dalam pandangan ulama, puasa Arafah memiliki keutamaan yang besar karena dilakukan pada hari yang sangat mulia dalam Islam. Hari Arafah merupakan hari puncak ibadah haji, di mana para jamaah haji berkumpul di Padang Arafah untuk melaksanakan wukuf (berdiri dan berdoa). 

Baca Juga :  Tahun Baru Hijriah dan Segelas Susu Putih: Warisan Spiritual Abuya Sayyid Muhammad

Oleh karena itu, puasa pada hari tersebut dianggap sebagai amalan yang sangat bermanfaat dan dapat menghapuskan dosa-dosa.

Meskipun demikian, perlu diingat bahwa puasa Arafah hanya dianjurkan bagi Muslim yang tidak sedang menunaikan ibadah haji pada tahun tersebut. Bagi jamaah haji, mereka dianjurkan untuk tidak berpuasa pada hari Arafah agar dapat melaksanakan ibadah haji dengan penuh kekuatan.

Demikianlah penjelasan tentang keutamaan puasa Arafah berdasarkan hadits Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam dan pandangan para ulama. Semoga kita dapat mengambil manfaat dari amalan sunnah ini dan senantiasa istiqamah dalam menjalankan ibadah kepada Allah Subhanahu wa Ta’ala. (*)

Follow WhatsApp Channel frensia.id untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Baca Lainnya

Diadakan di Baitul Amin, Peringatan Harlah Rijalul Ansor Jember Kuatkan Gerakan Berbasis Masjid
Bersama KUA Kaliwates, UIN KHAS Jember Tegaskan Aksi Nyata Moderasi Lintas Agama
Ragam Tradisi Muharram di Berbagai Negara
Tahun Baru Hijriah dan Segelas Susu Putih: Warisan Spiritual Abuya Sayyid Muhammad
Antara Sanggan dan Doa: Wajah Sosial dari Tradisi Ziarah Haji
Pondok Pesantren Fathur Rahman Gelar Wisuda Kitab Kuning dan Resmikan Cabang MAKTUBA di Jember
Sinergi! Kemenag dan LD PBNU Kuatkan Kesadaran Ekoteologi Melalui Masjid
Tawadhu’! Pengasuh Pesantren Nurul Jadid Bicara Tentang Titel Pendidikannya

Baca Lainnya

Selasa, 19 Agustus 2025 - 21:36 WIB

Diadakan di Baitul Amin, Peringatan Harlah Rijalul Ansor Jember Kuatkan Gerakan Berbasis Masjid

Rabu, 6 Agustus 2025 - 15:54 WIB

Bersama KUA Kaliwates, UIN KHAS Jember Tegaskan Aksi Nyata Moderasi Lintas Agama

Kamis, 26 Juni 2025 - 19:47 WIB

Ragam Tradisi Muharram di Berbagai Negara

Kamis, 26 Juni 2025 - 14:44 WIB

Tahun Baru Hijriah dan Segelas Susu Putih: Warisan Spiritual Abuya Sayyid Muhammad

Rabu, 25 Juni 2025 - 14:12 WIB

Antara Sanggan dan Doa: Wajah Sosial dari Tradisi Ziarah Haji

TERBARU

ilustrasi Gedung MK yang tampak retak, menggambarkan rapuhnya independensi lembaga penjaga konstitusi di tengah tekanan politik.

Opinia

“Jangan Menghantam DPR”: Retaknya Independensi MK

Jumat, 22 Agu 2025 - 10:40 WIB