Kiai Afifudin Pilih Ganjar-Mahfud, Ini Alasannya

Selasa, 23 Januari 2024 - 10:41 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Frensia.Id/23/01/2024. Perbedaan dalam pilihan Capres-Cawapres merupakan keniscayaan. Para cendekiawan dan ulama’ pun saat ini juga berbeda pilihan dan tentu dengan alasan berbeda juga. Bagi masyarakat yang tidak suka uang suap, akan lebih mengedepankan alasan baik dalam menetukan pilihan.

Salah satu Ulama’ Kharismatik asal Situbondo Jawa Timur adalah salah satu kiai yang sempat viral karena mendukung Paslon 03 Ganjar-Mahfud adalah KH Afifuddin Muhajir. Keputusan ini berbeda dengan beberapa Kiai lain, seperti KH Aqil Sirodj, KH Asep dan lain sebagainya. Ditambah lagi, sebelumnya ada rumor PBNU tidak berpihak atau bersikap netral. Sebagai pengurus, tentu keputusan ini terbilang sangat berani.

Baca Juga :  Sedot Air Muara Sungai Tanpa Ijin, DPRD Tinjau Dua Tambak di Pantai Payangan Jember

Ketegasannya dalam mendukung Paslon 03 ini tentu memiliki dasar logisnya. Kiai Afif (sapaan singkatnya) dikenal sebagai orang yang alim dalam ilmu ushul fiqh. Tidak mungkin, jika keputusannya tak berdasar pada ilmu yang dimilikinya.

Alasan Kiai Afifuddin Muhajir memilih pasangan 03 beredar di salah satu platform media video sosial. Ada postingan dari akun bernama @narasi moderat dan @Begurungaji. Video yang berdurasi 59 detik menampilkan Kiai Afif sedang berpidato dan mejelaskan alasan-alasan yang menjadi dasar memilih pasangan 03.

Kiai Afif berpidato bahwa dia pernah didatang sama orang dan ditanya tentang pilihan politiknya. Merespon pertanyaan itu, kiai balik bertanya, “yang paling dibutuhkan negari saat ini apa?”.

Baca Juga :  Pemkab Jember Resmi Gratiskan Parkir Jalan Wewenang Dishub.

Karena tidak ada jawaban, Kiai Afif akhirnya menjawab sendiri. Menurutnya yang paling dibutuhkan oleh negara saat ini adalah menegakkan keadilan dan hukum. Persoalan yang lain seperti ekonomi, pendidikan dan lain sebagainya, tergantung pada efektifitas penegakan keadilan dan hukum.

Maka dari itu, menurutnya, berbicara penegakan hukum dan keadilan, tentu telah ada. ” ya nomor tiga ini sudah”, tuturnya di akhir video.

Follow WhatsApp Channel frensia.id untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Baca Lainnya

Tanggapan Pengamat Bisnis dan UMKM Soal Rencana Street Food Pemkab Jember
Pemkab Jember Resmi Gratiskan Parkir Jalan Wewenang Dishub.
Diduga Adanya Penyelewengan Dana Pokir, Aktivis Anti Korupsi Situbondo Desak KPK Turun
Driver Ojol Demo dengan Delapan Tuntutan, Pemkab Jember akan Segera Penuhi Tuntutan Lokal
Sedot Air Muara Sungai Tanpa Ijin, DPRD Tinjau Dua Tambak di Pantai Payangan Jember
Gelar Sosialisasi 4 Pilar, Gus Rivqy Ajak Warga Jaga Nilai Kebangsaan
Gus Khozin Soroti Catatan Hitam Proses Demokrasi di Jember dan Dorong Revisi UU Pemilu
Anggota Komisi X DPR RI Apresiasi Buku Pengembangan SDM Modern Karya Dosen FISIP UNEJ

Baca Lainnya

Sabtu, 24 Mei 2025 - 12:11 WIB

Tanggapan Pengamat Bisnis dan UMKM Soal Rencana Street Food Pemkab Jember

Kamis, 22 Mei 2025 - 09:45 WIB

Pemkab Jember Resmi Gratiskan Parkir Jalan Wewenang Dishub.

Rabu, 21 Mei 2025 - 19:07 WIB

Diduga Adanya Penyelewengan Dana Pokir, Aktivis Anti Korupsi Situbondo Desak KPK Turun

Selasa, 20 Mei 2025 - 15:00 WIB

Driver Ojol Demo dengan Delapan Tuntutan, Pemkab Jember akan Segera Penuhi Tuntutan Lokal

Minggu, 18 Mei 2025 - 17:56 WIB

Sedot Air Muara Sungai Tanpa Ijin, DPRD Tinjau Dua Tambak di Pantai Payangan Jember

TERBARU

Bupati Jember Gus Fawait saat diwawancarai (Sumber foto: Sigit)

Politia

Pemkab Jember Resmi Gratiskan Parkir Jalan Wewenang Dishub.

Kamis, 22 Mei 2025 - 09:45 WIB