Menteri Desa Ajak Ansor Jatim Kolaborasi Membangun Desa

Monday, 14 April 2025 - 01:24 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Gambar

Gambar "Menteri Desa Ajak Ansor Jatim Kolaborasi Membangun Desa" sumber tangkapan layar YouTube Ansor Jatim TV

Frensia.id – Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi (Mendes PDTT) Yandri Susanto menegaskan pentingnya kolaborasi antara pemerintah dan Gerakan Pemuda Ansor dalam membangun desa sebagai fondasi pemerataan ekonomi dan pengentasan kemiskinan.

Hal itu disampaikannya dalam acara Inaugurasi dan Pelantikan PW Ansor Jawa Timur serta Syawal Feast sekaligus Halal Bihalal Akbar bertajuk “Navigator Ansor Masa Depan” di Gedung Jatim Expo, Surabaya, Minggu (13/4/2025).

Dalam pidatonya, Yandri menyatakan komitmennya untuk segera merealisasikan Nota Kesepahaman (MoU) antara Kementerian Desa dan Pemuda Ansor.

Ia menegaskan bahwa sebelum Hari Lahir (Harlah) Ansor di Banyumas, pihaknya akan menandatangani MoU kerja sama sebagai langkah konkret dalam memperkuat pembangunan desa.

“Sebelum Hari Lahir (Harlah) Ansor di Banyumas, kita akan tandatangani MoU kerjasama. Banyak yang ingin kita lakukan bersama, karena membangun desa berarti membangun Indonesia,” ujarnya.

Yandri mengingatkan ancaman urbanisasi masif yang dapat menggerus kemandirian desa, seperti yang terjadi di Jepang.

Baca Juga :  Agen LPG Siapkan Strategi Khusus, Antisipasi Lonjakan Permintaan Gas Subsidi Jelang Nataru

Ia menjelaskan bahwa sekitar 9,3% penduduk Jepang telah meninggalkan desa, menyebabkan desa-desa kosong, pertumbuhan ekonomi minus 2%, hingga krisis pangan.

Menurutnya, Indonesia harus belajar dari hal tersebut dan tidak boleh mengulangi kesalahan yang sama.

“Kita tidak ingin tragedi Jepang terjadi di sini. Membangun desa berarti membangun Indonesia,” tegasnya di hadapan ribuan kader Ansor, pada Minggu (13/04).

Ia menekankan bahwa Kementerian Desa tidak bisa bekerja sendiri dan membutuhkan kolaborasi dengan berbagai pihak, termasuk Ansor yang memiliki jaringan kuat hingga tingkat ranting.

Menteri yang akrab disapa Yandri ini juga memaparkan sejumlah program prioritas yang bisa digarap bersama Ansor, seperti Desa Ekspor, Desa Wisata, Koperasi Merah Putih, dan penguatan BUMDes.

Ia menyebut bahwa kader-kader Ansor memiliki potensi besar untuk menjadi pelaku ekonomi desa, baik dalam sektor ekspor maupun pariwisata.

Baca Juga :  Bupati Fawait Ajak Petani Kumpul Pastikan Bantuan Pertanian Tak Salah Arah

“Jika kolaborasi ini dipatenkan, kalau kolaborasi ini kita wujudkan secara sungguh-sungguh, saya yakin indonesia emas tahun 2045 insyaallah akan menjadi kenyataan,” ujarnya.

Yandri juga menyampaikan kedekatan pribadinya dengan NU, mengungkapkan bahwa istri nya aktif di Muslimat NU Banten dan keluarganya mengelola pesantren berbasis NU.

Hal ini semakin memperkuat komitmennya untuk bersinergi dengan ormas-ormas Islam seperti Ansor.

Acara ini turut dihadiri oleh pengurus PW NU Jatim, pemerintah provinsi, Pangdam V Brawijaya dan Perwakilan Polda Jatim, menandakan keseriusan sinergi trisentra (pemerintah, ormas, dan militer) dalam pembangunan desa.

Yandri menutup pidatonya dengan pesan persatuan, menegaskan bahwa gerak bersama antara Kementerian Desa dan Ansor harus seirama demi kemajuan NKRI.

MoU yang akan segera ditandatangani diharapkan menjadi model kolaborasi nasional untuk mempercepat pembangunan desa sebagai tulang punggung ketahanan ekonomi Indonesia.

Follow WhatsApp Channel frensia.id untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Baca Lainnya

Salah Paham Berujung Pemobil Dikejar Debt Collector di Jember
Tabrakan Beruntun Libatkan 3 Kendaraan di Jember, Pengendara Motor Luka
Viral di Medsos, Dua Bocah Nyaris Tenggelam di Pantai Payangan Jember
Akademisi UNIB Situbondo Sebut Ulama Sebagai ‘Endorsement Moral’ dalam Politik
Demi Penguatan Wisata! Akademisi UIN KHAS Temui Kelompok Perempuan Desa Klatakan
Agen LPG Siapkan Strategi Khusus, Antisipasi Lonjakan Permintaan Gas Subsidi Jelang Nataru
Alasan Lion Air Mendukung dan Melayani Penerbangan Jember-Denpasar
Hiswana Migas Jamin Ketersediaan LPG Jelang Nataru, Imbau SPPG Tak Gunakan Gas Subsidi

Baca Lainnya

Saturday, 13 December 2025 - 12:00 WIB

Salah Paham Berujung Pemobil Dikejar Debt Collector di Jember

Friday, 12 December 2025 - 22:50 WIB

Tabrakan Beruntun Libatkan 3 Kendaraan di Jember, Pengendara Motor Luka

Tuesday, 9 December 2025 - 13:55 WIB

Viral di Medsos, Dua Bocah Nyaris Tenggelam di Pantai Payangan Jember

Monday, 8 December 2025 - 18:29 WIB

Akademisi UNIB Situbondo Sebut Ulama Sebagai ‘Endorsement Moral’ dalam Politik

Sunday, 7 December 2025 - 20:06 WIB

Demi Penguatan Wisata! Akademisi UIN KHAS Temui Kelompok Perempuan Desa Klatakan

TERBARU

Foto: Frensia/Tangkapan layar.

Regionalia

Salah Paham Berujung Pemobil Dikejar Debt Collector di Jember

Saturday, 13 Dec 2025 - 12:00 WIB

Suasana saat proses pendataan calon penerima sepeda listrik (Foto: istimewa).

Politia

Pemkab Jember Salurkan Becak Listrik untuk Pengayuh Lansia

Friday, 12 Dec 2025 - 22:17 WIB