Presiden Prabowo Subianto Komitmen Jadikan Indonesia Lumbung Pangan Dunia

Minggu, 20 Oktober 2024 - 16:49 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Ilustrasi gambar

Ilustrasi gambar "Presiden Prabowo Subianto Komitmen Jadikan Indonesia Lumbung Pangan Dunia" sumber tangkapan layar youtube

Frensia.id – Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto menyampaikan bahwa ia berkomitmen untuk menjadikan Indonesia sebagai lumbung pangan dunia.

Hal ini disampaikan Prabowo Subianto dalam pidatonya pada acara pelantikan presiden yang digelar tanggal 20 Oktober 2024.

Presiden Indonesia mengingatkan seluruh pejabat pemerintah untuk merefleksikan bahwa masih banyak rakyatnya yang kemiskinan.

“Apakah kita sadar bahwa kemiskinan di Indonesia masih terlalu besar. Rakyat kita dan anak-anak kita banyak yang kurang gizi, banyak rakyat kita yang tidak mendapat pekerjaan yang baik” ujar Prabowo.

Presiden mengingatkan bahwa pejabat pemerintah jangan bangga hanya karena Indonesia menjadi bagian dari G20. Atau sebagai negara dengan ekonomi nomor 16.

Prabowo menyampaikan bahwa masih banyak rakyat yang masih belum merasakan hasil dari kemerdekaan Indonesia. Hal ini dibuktikan dengan beberapa fakta tingginya angka kemiskinan.

Baca Juga :  Jalur Gumitir Ditutup, Ketua DPC PKB Jember: Perputaran Ekonomi juga Terganggu

“Kita masih melihat sebagian saudara-saudara kita, yang belum menikmati hasil kemerdekaan,” ucapnya pada 20/10/2024.

“Terlalu banyak saudara-saudara kita yang berada di bawah garis kemiskinan, terlalu banyak anak-anak kita yang berangkat sekolah tidak makan pagi. Terlalu banyak anak-anak kita yang tidak punya pakaian untuk berangkat sekolah,” tambahnya.

Dalam pidatonya, Presiden Prabowo berencana menjadikan Indonesia swasembada pagan dalam kurun waktu yang singkat.

“Saya telah mencanangkan bahwa indonesia harus segera swasembada pangan, dalam waktu yang sesingkat-singkatnya,” tegas Prabowo Subianto.

Hal ini menurut Presiden harus diawali dengan tidak mengimpor pangan dari luar negeri. Ia berkomitmen tidak akan melaksanakan kebijakan impor pangan walau dalam keadaan genting dan krisis.

“Kita tidak boleh tergantung sumber makanan dari luar, dalam krisis, dalam keadaan genting, tidak ada yang akan mengizinkan barang-barang mereka untuk kita beli,” tegasnya.

Baca Juga :  Membumi di Vietnam: Menerobos Jaringan Mafia Lobster

Oleh karena itu, menurut Prabowo tidak ada jalan lain, Indonesia harus mencapai ketahanan pangan dalam waktu yang singkat.

Untuk menjadikan Indonesia negara yang berdaulat akan pangan, yang bisa memproduksi dan menghasilkan pangan untuk rakyat, Prabowo sudah berdiskusi dengan para pakar.

 “Kita harus mampu memproduksi dan memenuhi kebutuhan pangan seluruh rakyat Indonesia. Saya sudah mempelajari dengan pakar-pakar yang membantu saya,” ucapnya menyakinkan semua hadirin.

Ia juga menjelaskan bahwa Indonesia yang kaya akan sumber daya pangan, bisa menjadi lumbung pangan dunia.

“Saya yakin paling lambat 4 sampai 5 tahun kita akan swasembada pangan. Bahkan kita siap menjadi lumbung pangan dunia” Tegas Prabowo dalam pidato kepresidenan.

Follow WhatsApp Channel frensia.id untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Baca Lainnya

Jalur Gumitir Ditutup, Ketua DPC PKB Jember: Perputaran Ekonomi juga Terganggu
Membumi di Vietnam: Menerobos Jaringan Mafia Lobster
Ekonom Amerika Pernah Teliti Korupsi Kepala Daerah di Indonesia, Faktornya Suap Lebih Tinggi dari Gaji
Perkuat Integritas ASN, OJK Jatim dan Pemkab Jember Gelar Talkshow “Ayo Ngopi”
Pasca RDP dengan Komisi B DPRD Jember, Pemilik Kandang Ayam di Semboro Siap Lengkapi Seluruh Izin
Driver Ojol Demo dengan Delapan Tuntutan, Pemkab Jember akan Segera Penuhi Tuntutan Lokal
Sedot Air Muara Sungai Tanpa Ijin, DPRD Tinjau Dua Tambak di Pantai Payangan Jember
Tembus 103 Persen dalam Sebulan, Serapan Gabah dan Beras Bulog Jember Tertinggi se-Jawa Timur

Baca Lainnya

Kamis, 31 Juli 2025 - 14:44 WIB

Jalur Gumitir Ditutup, Ketua DPC PKB Jember: Perputaran Ekonomi juga Terganggu

Sabtu, 19 Juli 2025 - 11:35 WIB

Membumi di Vietnam: Menerobos Jaringan Mafia Lobster

Kamis, 10 Juli 2025 - 10:49 WIB

Ekonom Amerika Pernah Teliti Korupsi Kepala Daerah di Indonesia, Faktornya Suap Lebih Tinggi dari Gaji

Rabu, 2 Juli 2025 - 23:09 WIB

Perkuat Integritas ASN, OJK Jatim dan Pemkab Jember Gelar Talkshow “Ayo Ngopi”

Senin, 16 Juni 2025 - 19:44 WIB

Pasca RDP dengan Komisi B DPRD Jember, Pemilik Kandang Ayam di Semboro Siap Lengkapi Seluruh Izin

TERBARU

Ilustrasi Bulan Safar

Educatia

Rabo Wekasan: Antara Tradisi, Doa, dan Catatan Ilmiah

Rabu, 20 Agu 2025 - 06:14 WIB