Slepet Imin Jember: Kritik Keras Gerakan Politisasi Bansos Menjelang Pemilu

Sabtu, 3 Februari 2024 - 22:49 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Sumber foto diambil oleh reporter Frensia.id Jember 03/02/2024

Sumber foto diambil oleh reporter Frensia.id Jember 03/02/2024

Frensia.id – Menjelang pemilihan umum 2024 Pemerintah Indonesia gencar memberikan bantuan sosial. Beberapa pakar dan pengamat politik menganggap bansos yang disebar pada rakyat menjelang pemilu merupakan gerakan politik.

Pembagian bansos ini mengandung gerakan politik kampanye untuk mengambil hati rakyat. Pengamat berpendapat bahwa rakyat di akar rumput menganggap bansos adalah bantuan yang diberikan Jokowi terhadap masyarakat kelas bawah.

Baca Juga :  Sering Macet, Komisi C Berencana Lakukan Penutupan Simpang Empat Argopuro

Gerakan politik yang dilakukan Jokowi dalam pembagian bansos tidak hanya menjadi perhatian pengamat, tetapi juga politisi.

Beberapa politisi ada yang berkomentar kritis terhadap gerakan Jokowi ini, salah satunya adalah Cawapres 01, Muhaimin Iskandar.

Cak Imin, dalam acara Slepet Imin di Jember Sabtu 03 Februari juga mengkritisi, “Bansos itu uang negara, jangan dipolitisasi. Bansos itu uang rakyat yang digunakan dalam kondisi darurat” saat menjawab pertanyaan dari salah satu warga Jember malam ini.

Baca Juga :  Ngantor di Desa, Bupati Jember Bawa Beberapa Layanan ke Silo

Ibarat bansos itu obat yang digunakan sebagai obat dalam kondisi krisis. Bukan malah dikeluarkan menjelang pemilu dengan tujuan kepentingan politik.

Harusnya bansos dikeluarkan dalam waktu yang tepat, ungkap Cak Imin dengan tegas saat menjawab kegelisahan penyanya menyikapi kondisi politik nasional

Follow WhatsApp Channel frensia.id untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Baca Lainnya

Beda Pilihan Politik Disebut Khawarij? Begini Jawaban Gus Aab di Harlah Rijalul Ansor Jember
Fraksi PPP DPRD Jember Sebut Reaktivasi Bandara Notohadinegoro Bisa Dongkrak Sektor Wisata-Ekonomi Lokal
Tanggapan Fraksi PKB DPRD Jember tentang Reaktivasi Bandara Notohadinegoro
PKB Jember Optimis Reaktivasi Bandara Notohadinegoro Bisa Dongkrak Ekonomi Daerah
Komisi C DPRD Jember Genjot Penyelesaian Jalur Gumitir Dipercepat
Komisi C DPRD Jember Pastikan Kesiapan Reaktivasi Bandara Notohadinegoro
Jalur Gumitir Ditutup, Anggota DPRD Jatim: Dampaknya Tidak Seperti Sekarang Jika Pembangunan JLS Selesai
Wabup Mangkir Paripurna, Fraksi Nasdem: Harusnya Hadir Meski Tak Diundang

Baca Lainnya

Selasa, 19 Agustus 2025 - 22:26 WIB

Beda Pilihan Politik Disebut Khawarij? Begini Jawaban Gus Aab di Harlah Rijalul Ansor Jember

Selasa, 19 Agustus 2025 - 15:20 WIB

Fraksi PPP DPRD Jember Sebut Reaktivasi Bandara Notohadinegoro Bisa Dongkrak Sektor Wisata-Ekonomi Lokal

Selasa, 19 Agustus 2025 - 13:52 WIB

Tanggapan Fraksi PKB DPRD Jember tentang Reaktivasi Bandara Notohadinegoro

Sabtu, 16 Agustus 2025 - 10:53 WIB

PKB Jember Optimis Reaktivasi Bandara Notohadinegoro Bisa Dongkrak Ekonomi Daerah

Jumat, 15 Agustus 2025 - 21:11 WIB

Komisi C DPRD Jember Genjot Penyelesaian Jalur Gumitir Dipercepat

TERBARU

Ilustrasi Bulan Safar

Educatia

Rabo Wekasan: Antara Tradisi, Doa, dan Catatan Ilmiah

Rabu, 20 Agu 2025 - 06:14 WIB

(Sumber foto: Istimewa)

Regionalia

Kejari Jember Mulai Periksa Bidik Tersangka Kasus Sosperda

Selasa, 19 Agu 2025 - 21:33 WIB