Frensia.id- Partai Persatuan Pembangunan (PPP) diprediksi tidak akan lolos Parleman.
Suara mereka hanya mencapai 3,87 persen. Sehingga, bisa dipastikan DPR RI terpilihnya bakal tidak akan masuk senayan juga.
Berbeda dengan PPP di beberapa kabupaten/kota. Sebagaimana aturan yang berlaku, calon DPRD partai yang tidak lolos parlemen tetap jika terpili, tetap akan dilantik.
Sebab itulah, PPP di kabupaten/kota masih kuat.
Misalnya, PPP di Kabupeten Jember. Di daerah ini PPP mendapat lima kursi DPRD.
Tidak mengherankan jika di Kabupaten ini, PPP masih cukup memiliki daya tawar tinggi. Misalnya, dalam urusan pemilihan kepala daerah atau bupati.
Dilansir dari beritajatim.com, meskipun PPP memiliki kekuatan dalam merekomendasikan calon dalam pemilihan bupati (Pilbub), hingga saat ini hanya satu orang yang mendekati partai tersebut.
Madini Farouq, Ketua Dewan Pimpinan PPP Kabupaten Jember, sebanarnya ada satu nama yang telah berkomunikasi. Namanya, Nanang Handono Prasetyo.
“Nama-nama lain balum ada“,tuturnya.
Pertanyaan yang muncul adalah apakah kepemimpinan Hendy Siswanto, yang sebelumnya didukung oleh PPP, layak untuk diteruskan dalam periode kedua?
Menanggap hal ini, ketua PPP ini menjelaskan bahwa masih perlu dievaluasi dan menunggu hasil survei.
“..kita harus melakukan evaluasi dan memberikan catatan-catatan, yang tentu pada akhirnya nanti kita melihat hasil survei dan sebagainya untuk menentukan siapa yang akan kami dukung“, tambahnya.