Frensia.id/24/01/2024. Siapapun anda, yang pakai aplikasi dompet dana pantas berbangga diri. Sebab, pilihan sudah tepat. Pasalnya, aplikasi ini menjadi salah satu platform buatan Indenesia yang masuk dalam World Economic Forum’s Unicorn Community.
World Economic Forum’s Unicorn Community adalah komunitas yang terdiri dari perusahaan-perusahaan terkemuka dengan pertumbuhan ekonominya yang pesat. Seluruh anggotanya umumnya memiliki misi dan nilai lebih dari $ 1 Miliar.
Dompet Dana menjadi salah satu perusahaan teknologi yang mewakili Indonesia. Perannya dalam komunitas tersebut adalah menjadi panelis yang berhak memberikan masukan pada penelitian ‘The Future of Worldwide Fintech’ pada Konferensi Pers di Davos, Swiss.
Acara konferensi yang diadakan fokus pada upaya pengembangan teknologi keuangan global. Hal demikian juga dilakukan guna menindak lanjuti hasil penelitian nelitian yang diluncurkan oleh World Economic Forum dan Cambridge Centre for Alternative Finance (CCAF) di University of Cambridge Judge Business School.
Dilansir dari Medcom.Id, Vince Iswara, CEO & Co-Founder Dana Indonesia, tidak menyianyiakan kesempatan ini. Ia memaparkan konsep besar pengembangan TekFin di Indonesia dan bahkan asia tenggara. Seluruh tantangan serta peluang kolaborasi industri baik dengan Pemerintah, Regulator, hingga sektor publik maupun swasta, sangat penting dalam mendukung FinTek global.
Melalui forum itu juga, Dompet Dana ikut mengambil komitmen untuk terus melakukan peningkatan kualitas layanan. Sasara utamanya, tentu untuk mengakomodir kebutuhan harian dan gaya hidup keuangan masyarakat Indonesia. Selain itu, juga ditegaskan ke depan, akan ada upaya peningkatan UMKM melalui terwujdunya sistem pembayaran dan layanan keuangan digital terbuka. Jika perlu, berbasis interkoneksi antar state.