Dinasti Politik Di Daerah, Terbukti Manfaatnya Juga Baik

Monday, 19 August 2024 - 11:00 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Gambar Dinasti Politik Di Daerah, Terbukti Manfaatnya Juga Baik (Ilustrasi/Mashur Imam/Frensia)

Gambar Dinasti Politik Di Daerah, Terbukti Manfaatnya Juga Baik (Ilustrasi/Mashur Imam/Frensia)

Frensia.id- Dinasti politik di daerah banyak terjadi di Indonesia. Banyak yang menganggap hal tersebut menciderai dan pelanggaran demokrasi.

Banyak anggapan, dinasti politik akan menyebabkan ketimpangan kehidupan ekonomi dan politik. Ternyata, ada yang mengungkap hal tersebut tak sepenuhnya benar.

Wimmy Haliim dan Andy Ilman Hakim, dua akademisi yang berasal Universitas Brawijaya menemukan sisi positif dari dinasti politik. Ia menjelaskan dalam riset yang telah diterbitkan pada Jurnal Politik Profetik pada tahun 2020 lalu.

Menurut keduanya, praktik dinasti politik memang seringkali diidentikkan dengan kinerja birokrasi yang cenderung dipandang negatif oleh masyarakat. Namun, fenomena dinasti politik keluarga Sutrisno di Kabupaten Kediri menunjukkan adanya anomali dalam persepsi umum tersebut.

Meskipun dinasti politik kerap dianggap mereduksi kualitas pelayanan dan program pemerintah, kenyataannya tidak demikian. Saat keduanya meneliti dinasti keluarga Sutrisno di pemerintah daerah Kediri, tidak sebagainana asumsi umumnya.

Sutrisno berhasil mempertahankan kinerja birokrasi yang efektif di berbagai sektor. Tidak heran, jika keluarganya pun turut memiliki pengaruh besar di masyarakat Kediri, termasuk ketiga istrinya.

Baca Juga :  Kejari Tahan Tersangka Dugaan Korupsi Sosraperda yang Sempat Mangkir dari Panggilan

Kinerja Dinasti politik Kediri, terutama terlihat dalam implementasi program-program publik dan pelayanan kepada masyarakat. Salah satu indikator positif dari kinerja birokrasi di bawah kendali dinasti politik keluarga Sutrisno adalah tingginya tingkat kepuasan masyarakat di bidang kesehatan, pendidikan, dan ekonomi.

Di sektor kesehatan, pemerintah daerah memberikan prioritas tinggi pada pelayanan kesehatan dasar, dengan Puskesmas sebagai garda terdepan yang menyediakan fasilitas lengkap untuk memenuhi kebutuhan masyarakat. Upaya ini dinilai berhasil meningkatkan akses masyarakat terhadap pelayanan kesehatan yang layak.

Di bidang pendidikan, pemerintahan Kabupaten Kediri di bawah dinasti Sutrisno juga berfokus pada pemerataan kesempatan belajar bagi warga kurang mampu. Salah satu langkah yang ditempuh adalah pemberian beasiswa kepada siswa berprestasi dan kurang mampu, yang didukung oleh kerja sama dengan berbagai organisasi donor.

Baca Juga :  Bupati Fawait Berikan Bonus ke Atlet Jember, Jadi yang Terbesar di Jatim

Langkah ini membantu meningkatkan partisipasi pendidikan dan mendorong peningkatan kualitas sumber daya manusia di wilayah tersebut.

Sementara itu, di sektor ekonomi, Kabupaten Kediri menunjukkan pertumbuhan yang berada di atas rata-rata nasional. Pemerintah daerah telah meluncurkan berbagai program yang langsung menyasar masyarakat kelas bawah, memberikan dorongan signifikan bagi perekonomian lokal.

Faktor inilah yang menjadikan masyarakat lebih puas terhadap kinerja pemerintahan, meskipun diwarnai dengan praktik dinasti politik.

Keberhasilan ini juga tak lepas dari pengaruh kuat dinasti politik keluarga sang Bupati. Keluarganya tidak hanya memiliki kendali politik tetapi juga jaringan sosial yang luas.

Jaringan ini membantu memperkuat basis dukungan masyarakat terhadap berbagai program kerja pemerintah, sehingga keberadaan dinasti politik tidak selalu berdampak buruk. Namun ternyata mampu menciptakan stabilitas dan kepercayaan terhadap birokrasi yang berjalan. (*)

Follow WhatsApp Channel frensia.id untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Baca Lainnya

Purbaya Fenomenal! Sentimen Publik Kebijakannya Diteliti Akademisi Universitas Malikushaleh
Kejari Tahan Tersangka Dugaan Korupsi Sosraperda yang Sempat Mangkir dari Panggilan
Sapa Masyarakat, Bupati Ajak Warga Panti Jember Jalan Sehat-Sosialisasikan Program Kesehatan
PKB Jember Gelar Pendidikan Kader Loyalis, Perkuat Loyalitas Generasi Muda Partai
DPRD akan Panggil 3 RSD Terkait Tunggakan Utang Ratusan M Buntut Program J-Keren
Pemkab Jember Warisi Utang Rp 214 M Program J-Keren, Bupati Fawait Cari Solusi
Bupati Fawait Berikan Bonus ke Atlet Jember, Jadi yang Terbesar di Jatim
Gus Rivqy Instruksikan Panji Bangsa Proaktif Data Pesantren Rawan Bangunan

Baca Lainnya

Sunday, 16 November 2025 - 23:55 WIB

Purbaya Fenomenal! Sentimen Publik Kebijakannya Diteliti Akademisi Universitas Malikushaleh

Wednesday, 29 October 2025 - 21:08 WIB

Kejari Tahan Tersangka Dugaan Korupsi Sosraperda yang Sempat Mangkir dari Panggilan

Sunday, 26 October 2025 - 11:39 WIB

Sapa Masyarakat, Bupati Ajak Warga Panti Jember Jalan Sehat-Sosialisasikan Program Kesehatan

Saturday, 25 October 2025 - 12:32 WIB

PKB Jember Gelar Pendidikan Kader Loyalis, Perkuat Loyalitas Generasi Muda Partai

Thursday, 23 October 2025 - 17:24 WIB

DPRD akan Panggil 3 RSD Terkait Tunggakan Utang Ratusan M Buntut Program J-Keren

TERBARU

Tebing rawan longsor di depan MI di Silo Jember (Sumber foto: Tangkapan layar)

Educatia

Musim Hujan, Tebing Rawan Longsor Ancam Madrasah di Silo

Tuesday, 18 Nov 2025 - 17:59 WIB