Mahfud MD Mengingatkan Pesan Gus Dur Pada Peringatan Haul yang ke 15

Selasa, 21 Januari 2025 - 19:23 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Mahfud MD menyampaikan orasi kebangsaan pada peringatan Haul Gus Dur ke 15 di Surabaya (Sunber: Instagram Mahfud MD)

Mahfud MD menyampaikan orasi kebangsaan pada peringatan Haul Gus Dur ke 15 di Surabaya (Sunber: Instagram Mahfud MD)

Frensia.id- Pembahasan mengenai pluralisme tidak bisa dilepaskan dari sosok besar, Presiden Indonesia ke 4, KH Abdurrahman Wahid, begitu juga dengan sebaliknya. Tema inilah yang menjadi pokok pikiran dari Mahfud MD, saat mendapatkan kesempatan untuk menyampaikan orasi kebangsaan pada haul Gus Dur ke 15 di Surabaya.

Kegiatan tersebut diinisiasi oleh Gusdurian dan dilaksanakan di Masjid Cheng Hoo Surabaya yang dihadiri oleh berbagai tokoh dari lintas agama pada Senin (20/01/2025).

Dalam sebuah unggahan di akun resmi Instagramnya, sosok yang pernah mendapatkan kepercayaan sebagai Menteri Pertahanan pada era Gus Dur menjabat sebagai presiden, memberikan sebuah nasihat berkaitan dengan salah satu tema perjuangan sosok yang dikagumi itu.

Baca Juga :  Seru! Menjelang Buka Puasa Ramadan, Jalanan Padat Akibat Masyarakat War Takjil

“Saya mengingatkan pesan Gus Dur tentang pentingnya kesadaran untuk hidup bersama dalam perbedaan. Kalau kita tidak memiliki kesadaran itu, maka Indonesia sulit untuk maju. Itulah sebabnya, Gus Dur kencang sekali menyuarakan pluralisme”, bebernya kepada seluruh tamu undangan yang memenuhi halaman Masjid Cheng Hoo Surabaya tersebut.

Laki-laki kelahiran Sampang Madura ini mempunyai kedekatan yang cukup intim dengan Gus Dur, sehingga mempunyai pemahaman yang cukup otoritatif untuk menjelaskan bagaimana kiprah dan perjuangan sosok guru bangsa Indonesia ini.

Lebih lanjut, secara spesifik Mahfud, juga menjelaskan pluralisme yang dimaksud Gus Dur. Sebagaimana yang ia sampaikan dalam orasi kebangsaan tersebut adalah paham yang didasarkan pada kesadaran bahwa manusia lahir berbeda-beda dan mempunyai hak yang sama.

Baca Juga :  Mahfud MD Mengucapkan Selamat dan Menitipkan Sesuatu Kepada Khofifah dan Emil Dardak

Dari sekian banyak penafsir sosok besar Gus Dur, Mahfud MD bisa dibilang  menjadi salah satu rujukan dalam memberikan penjelasan dalam berbagai konteks sosial dengan kerangka berpikir ala Gus Dur.

Selain menjelaskan akan pentingnya membangun kesadaran akan perbedaan dan kadar kapasitas hak yang sama sebagai umat manusia dalam konteks kebhinekaan di Indonesia, Mahfud MD juga menandaskan sebuah pekerjaan yang harus ditempuh oleh anak bangsa Indoensia

Tugas kita sebagai anak bangsa adalah merawat apa yang selalu diperjuangkan oleh Gus Dur, yaitu memperjuangkan kemanusiaan, antara lain pluralisme, demokrasi berkeadaban, kesamaan hak, dan kedaulatan hukum.

Follow WhatsApp Channel frensia.id untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Baca Lainnya

Polres Jember Amankan Pelaku Penyimpangan Pendistribusian Pupuk Bersubsidi, 1 Truk dan 3 Tin Pupuk Disita, Pelaku Ditangkap Tapi Tak Ditahan
Bupati dan Wakil Bupati Jember Diisukan Tidak Harmonis, Begini Kata Ketua DPC PKB Jember
Gus Fawait Bentuk Satgas untuk Percepatan Penanganan Tenaga Honorer dan PPPK
Nenek Tima yang Hanyut di Sungai Bedadung Ditemukan Dalam Keadaan Tak Bernyawa
Pria Asal Lumajang Dimassa Warga Usai Kepergok Nyolong Motor di Kencong Jember
Sambut Bulan Suci Ramadan, DPC PKB Jember Adakan Ngabuburit Festival Band
Anak Sapi Berkaki 6 Hebohkan Warga Jember Sudah Mati, Berikut Fakta-Faktanya
Anak Sapi Berkaki 6 yang Hebohkan Warga Jember Ternyata Sudah Mati

Baca Lainnya

Kamis, 13 Maret 2025 - 01:58 WIB

Polres Jember Amankan Pelaku Penyimpangan Pendistribusian Pupuk Bersubsidi, 1 Truk dan 3 Tin Pupuk Disita, Pelaku Ditangkap Tapi Tak Ditahan

Rabu, 12 Maret 2025 - 20:59 WIB

Bupati dan Wakil Bupati Jember Diisukan Tidak Harmonis, Begini Kata Ketua DPC PKB Jember

Senin, 10 Maret 2025 - 23:53 WIB

Gus Fawait Bentuk Satgas untuk Percepatan Penanganan Tenaga Honorer dan PPPK

Senin, 10 Maret 2025 - 14:02 WIB

Nenek Tima yang Hanyut di Sungai Bedadung Ditemukan Dalam Keadaan Tak Bernyawa

Senin, 10 Maret 2025 - 13:58 WIB

Pria Asal Lumajang Dimassa Warga Usai Kepergok Nyolong Motor di Kencong Jember

TERBARU

Kolomiah

Ramadhan, Setan Dipasung, Kenapa Maksiat Masih Subur?

Rabu, 12 Mar 2025 - 08:30 WIB