Banyak Gimik, Substansi Lemah: Ini Sindiran Anis Untuk Gibran

Selasa, 23 Januari 2024 - 00:09 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Frensia.id – Debat calon wakil presiden putaran ke empat usai dilakukan. Debat kali ini menyita banyak perhatian publik, salah satu yang manjadi atensi publik pada debat calon wakil presiden kali ini pada penampilan Gibran sebagai calon wakil presiden paslon 2. Gibran dalam debat keempat yang digelar KPU di JCC Senayan kembali menjadi sorotan. Kali ini tidak hanya karena Gibran yang kembali memakai istilah-istilah kontemporer agar kedua lawannya bisa lemahkan. Namun gestur dan ekspresi Gibran yang tidak luput dari sorotan nitezen khsususnya mereka yang secara antusias melihat sampai tuntas.

Gestus mantan wali kota itu yang jamak yang disorot seperti beberapa kali ia menyentil Gus Imin dan Prof. Mahfud sebagai dua kubu lawan debatanya. Tidak hanya itu yang disorot dari Gibran ketika ia menyindir catatan Gus imin dan lebih mengagetkan saat ia berpura-pura mencari-cari jawaban atas tanggapan prof. mahfud yang dianggabnya belum ketemu jawabannya.

Baca Juga :  Friksi Bupati–Wabup: Potret Buram Tata Kelola Daerah Kita

Gimik Gibran tersebut mendapat tanggapan dari Anis Baswedan usai debat. Sebagai calon presiden Gus Imin, ia menerangkan bahwa penyampain debat jika tidak kuat pada substasinya maka penyampainnya akan dibumbui dengan banyak atraksi.

“Kalau substansinya kuat tidak perlu banyak atraksinya, rumus itu. Tapi kalau substansinya lemah harus ditutupi dengan atraksi, itu sederhana sekali.” tutur Anis Baswedan meneruskan jawaban Gus Imin atas pertanyaan temen-temen media mengenai lawan debat yang menggunakan gimik saat debat.

Baca Juga :  Fraksi PPP DPRD Jember Sebut Reaktivasi Bandara Notohadinegoro Bisa Dongkrak Sektor Wisata-Ekonomi Lokal

Tidak hanya itu Anis Baswedan menambah komentarnya bahwa “ketika kita menyampaikan gagasan akan bisa terlihat mana gagasan yang otentik mana yang kosmetik. Jadi bagi kami ini adalah sebuah kesempatan bagi rakyat untuk melihat mana yang substantif dan mana yang otentik karena pada merekalah kita perlu titipkan kepercayaan untuk masa depan republik ini”. Tambah Anis menutup komentarnya atas pertanyaan pertama yang disambut dengan gelak tawa serta tepuk tangan. (*)

Follow WhatsApp Channel frensia.id untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Baca Lainnya

Gus Rivqy Instruksikan Panji Bangsa Proaktif Data Pesantren Rawan Bangunan
Inventarisir Masalah Daerah, PKB Jember Serap Aspirasi dengan Tokoh Masyarakat
Ketua DPRD Jember Sebut Pemda Dituntut Kreatif Hadapi Pemangkasan Transfer Dana Pusat
Gus Rivqy Intruksikan Pasukan Panji Bangsa Bergerak Cepat Bantu Korban Pondok Roboh Sidoarjo
Terlibat Skandal! PBNU Gagal Jaga Marwah Jam’iyyah, Saatnya Lengser
Friksi Bupati–Wabup: Potret Buram Tata Kelola Daerah Kita
Merasa Dipermainkan! PBNU Desak KPK Segera Tetapkan Tersangka Korupsi Haji
Legislator DPRD Jatim Satib Salurkan Bantuan Motor Roda Tiga, Jadikan Sampah Bernilai Ekonomi

Baca Lainnya

Kamis, 9 Oktober 2025 - 23:16 WIB

Gus Rivqy Instruksikan Panji Bangsa Proaktif Data Pesantren Rawan Bangunan

Kamis, 9 Oktober 2025 - 16:49 WIB

Inventarisir Masalah Daerah, PKB Jember Serap Aspirasi dengan Tokoh Masyarakat

Selasa, 7 Oktober 2025 - 16:25 WIB

Ketua DPRD Jember Sebut Pemda Dituntut Kreatif Hadapi Pemangkasan Transfer Dana Pusat

Senin, 29 September 2025 - 21:37 WIB

Gus Rivqy Intruksikan Pasukan Panji Bangsa Bergerak Cepat Bantu Korban Pondok Roboh Sidoarjo

Rabu, 24 September 2025 - 07:15 WIB

Terlibat Skandal! PBNU Gagal Jaga Marwah Jam’iyyah, Saatnya Lengser

TERBARU

Ketua Perbasi Jatim saat foto  bersama di Ponpes Manba'ul Hikam Sidoarjo (Sumber foto: istimewa)

Regionalia

Ketua Perbasi Jatim Sumbang Ring Basket ke Ponpes di Sidoarjo

Rabu, 15 Okt 2025 - 17:37 WIB