Frensia Institute: Rata-Rata Kemenangan Dari Seluruh Kecamatan Di Pilbup Bondowoso, Rahmad Unggul 51 Persen

Kamis, 12 Desember 2024 - 15:32 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Gambar Frensia Institute: Rata-Rata Kemenangan Dari Seluruh Kecamatan Di Pilbup Bondowoso, Rahmad Unggul 51 Persen (Sumber: Frensia Institute)

Gambar Frensia Institute: Rata-Rata Kemenangan Dari Seluruh Kecamatan Di Pilbup Bondowoso, Rahmad Unggul 51 Persen (Sumber: Frensia Institute)

Frensia.id – Pasangan calon 01 dalam Pemilihan Bupati (Pilbup) Bondowoso, Abdul Hamid Wahid dan As’ad Yahya Syafi’ (Rahmad), berhasil mendominasi perolehan suara dengan rata-rata kemenangan mencapai 51 persen di seluruh kecamatan.

Sementara itu, pasangan calon 02, Bambang-Gus Baqir (Bagus), hanya meraih rata-rata 45 persen. Data ini berdasarkan analisis mendalam Frensia Institute terhadap hasil resmi yang telah ditandatangani seluruh penyelenggara pemilu.

Frensia Institute mengolah data dari formulir D Hasil yang mencakup seluruh suara masuk, dikurangi suara tidak sah, untuk mendapatkan persentase suara di masing-masing kecamatan. Total suara pasangan Rahmad di 23 kecamatan mencapai 223.907 suara, unggul dibandingkan pasangan Bagus yang mengumpulkan 211.295 suara.

Dengan demikian, Rahmad mengantongi kemenangan sebesar 49,9 persen secara keseluruhan, mengungguli pasangan Bagus yang meraih 47,1 persen. Selisih suara kedua pasangan ini tercatat sebesar 11.986 suara atau 2,7 persen.

Baca Juga :  Masyarakat Pertanyakan Wabup Mangkir Paripurna, Ini Kata Fraksi PKB DPRD Jember!

Namun, ketika dianalisis lebih mendalam berdasarkan rata-rata kemenangan di setiap kecamatan, pasangan Rahmad justru mencatatkan angka lebih tinggi, yakni 51,5 persen. Hal ini menunjukkan bahwa dominasi suara Rahmad tersebar secara lebih merata dibandingkan pasangan Bagus, yang rata-rata hanya mencapai 45,3 persen.

“Rata-rata kecamatan memberikan gambaran lebih akurat mengenai distribusi suara kedua pasangan calon,” ungkap Gita Pamuji, jurnalis Frensia.id sekaligus pakar analisis kebijakan publik dan politik di Frensia Institute, 12/12/2024.

Menurut Gita, salah satu faktor yang menyebabkan tingginya rata-rata suara Rahmad adalah kemenangan signifikan mereka di beberapa kecamatan. Hal ini menunjukkan bahwa pasangan Rahmad berhasil membangun basis dukungan kuat di wilayah-wilayah strategis.

Baca Juga :  Kukuhkan Empat Guru Besar, Rektor UIN KHAS Jember Ungkap Transformasi dan Watak Seorang Guru Besar

Ia juga menambahkan bahwa semua data yang dianalisis berasal dari dokumen resmi yang telah ditandatangani oleh Komisi Pemilihan Umum Daerah (KPUD) dan Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Bondowoso.

Ketika ditanya tentang potensi perubahan hasil karena pasangan Bagus masih menggugat hasil penghitungan, Gita mengaku tidak dapat memastikan secara mutak.

“Persentase ini dapat berubah jika pasangan calon 02 mampu memberikan bukti yang lebih kuat dibandingkan apa yang telah dihasilkan oleh KPUD,” tuturnya.

Hasil analisis Frensia Institute ini menunjukkan bahwa pasangan Rahmad memiliki keunggulan kompetitif yang signifikan, terutama dalam persebaran suara yang lebih merata.

Namun, dengan gugatan yang masih berjalan, hasil akhir pemilihan tetap bergantung pada validasi dan keputusan penyelenggara pemilu serta lembaga terkait.

Follow WhatsApp Channel frensia.id untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Baca Lainnya

Dzikir, Fikir dan Amal Sholeh: Pesan Rektor UIN KHAS Jember Pada Closing PBAK 2025
Legislator Gus Rivqy Minta Pemerintah Berantas Mafia Gula Rafinasi dan Perbaiki Tata Kelola
Rapat Paripurna Pemkab dan DPRD Banyuwangi Pastikan Tidak Ada Kenaikan Tarif PBB
Kejari Periksa Wakil Ketua DPRD Jember Dugaan Kasus Korupsi Sosperda Rp 5,6 M
Parodi Anak SD Manggul Ghulu’en: Cerita dan Asa Tembakau Madura
Beda Pilihan Politik Disebut Khawarij? Begini Jawaban Gus Aab di Harlah Rijalul Ansor Jember
Kejari Jember Mulai Periksa Bidik Tersangka Kasus Sosperda
Harjabo 206: Jalanan Bondowoso Disulap Jadi Panggung Budaya Pelajar

Baca Lainnya

Sabtu, 23 Agustus 2025 - 21:52 WIB

Dzikir, Fikir dan Amal Sholeh: Pesan Rektor UIN KHAS Jember Pada Closing PBAK 2025

Sabtu, 23 Agustus 2025 - 14:20 WIB

Legislator Gus Rivqy Minta Pemerintah Berantas Mafia Gula Rafinasi dan Perbaiki Tata Kelola

Rabu, 20 Agustus 2025 - 22:25 WIB

Kejari Periksa Wakil Ketua DPRD Jember Dugaan Kasus Korupsi Sosperda Rp 5,6 M

Rabu, 20 Agustus 2025 - 05:32 WIB

Parodi Anak SD Manggul Ghulu’en: Cerita dan Asa Tembakau Madura

Selasa, 19 Agustus 2025 - 22:26 WIB

Beda Pilihan Politik Disebut Khawarij? Begini Jawaban Gus Aab di Harlah Rijalul Ansor Jember

TERBARU

ilustrasi Gedung MK yang tampak retak, menggambarkan rapuhnya independensi lembaga penjaga konstitusi di tengah tekanan politik.

Opinia

“Jangan Menghantam DPR”: Retaknya Independensi MK

Jumat, 22 Agu 2025 - 10:40 WIB