Gus Dur Pernah Sebut Bangsa Indonesia Beruntung Punya Musisi Seberani Iwan Fals

Minggu, 13 Oktober 2024 - 09:43 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Gambar Gus Dur Pernah Sebut Bangsa Indonesia Beruntung Punya Musisi Seberani Iwan Fals (Sumber: Grafis/Frensia)

Gambar Gus Dur Pernah Sebut Bangsa Indonesia Beruntung Punya Musisi Seberani Iwan Fals (Sumber: Grafis/Frensia)

Frensia.id- Gus Dur yang memiliki nama lengkap Kiai Haji Abdurrahman Wahid, perna memberikan pandangan tajamnya terkait dunia musik dan politik di Indonesia. Dalam sebuah pernyataan yang penuh refleksi, ia menyampaikan apresiasinya terhadap Iwan Fals.

Iwan Fals merupakan musisi legendaris yang terkenal dengan lagu-lagu kritisnya yang kerap menyuarakan keresahan masyarakat. Bagi Gus Dur, ia bukan sekadar penyanyi, tetapi juga simbol perlawanan terhadap ketakutan dan ketidakadilan dalam dunia politik.

Gus Dur memulai komentarnya dengan menyoroti bagaimana semua lagu memiliki esensi yang sama di matanya.

“Semua lagu itu sama,” ungkapnya dalam video yang diambil dari stasion TV Swasta dan diuplod kembali oleh akun Informatika Fase D di Youtube, 30/05/2016/

Meskipun ia senang dengan musik, Gus Dur mengaku bahwa dirinya tidak memiliki cukup waktu untuk mendalami atau menghafalkan lagu-lagu tersebut. Pernyataan ini mencerminkan sikapnya yang sederhana, meski ia menyadari kekuatan besar yang dapat dibawa oleh sebuah karya musik.

Baca Juga :  Pemkab Jember akan Lakukan Pergeseran Pejabat Eselon II, Ketua Fraksi Nasdem: Birokrat Mudah Harus diberi Kesempatan

Namun, yang membuat Iwan Fals istimewa di mata Gus Dur adalah pergesekan yang selalu terjadi antara karya seni—khususnya musik—dan realitas sosial-politik.

“Antara ciptaan dan keadaan itu harus selalu terjadi pergesekan,” jelas Gus Dur.

Pergesekan inilah yang menurutnya membentuk sosok Iwan Fals. Iwan dianggap sebagai salah satu seniman yang berhasil menangkap realitas kehidupan yang penuh tantangan, terutama dalam dunia politik, dan menerjemahkannya ke dalam karya-karya musik yang berani dan penuh kritik sosial.

“Dunia politik penuh pergesekan,” lanjut Gus Dur.

Menurutnya, kondisi Indonesia yang sering diwarnai dengan ketegangan dan dinamika kekuasaan. Di tengah situasi tersebut, Gus Dur merasa beruntung bahwa bangsa ini masih memiliki orang-orang seperti Iwan Fals, yang tetap berani bersuara.

“Beruntung kita masih punya orang seperti Iwan Fals,” ujarnya dengan nada apresiasi.

Lebih jauh, Gus Dur mengungkapkan keprihatinannya bahwa bangsa Indonesia telah berubah menjadi bangsa yang cenderung takut untuk bersuara.

Baca Juga :  Gelar Sosialisasi 4 Pilar, Gus Rivqy Ajak Warga Jaga Nilai Kebangsaan

“Kita sudah jadi bangsa penakut,” katanya tegas.

Kritik ini merujuk pada fenomena sosial di mana banyak orang cenderung menghindari risiko dan memilih diam di hadapan ketidakadilan atau tantangan politik. Dalam konteks ini, Gus Dur melihat keberanian Iwan Fals sebagai sebuah langkah luar biasa yang patut diapresiasi.

Di akhir pernyataannya, Gus Dur mengajak masyarakat untuk merenungkan nilai keberanian tersebut.

“Apa istimewanya itu?” tanyanya retoris, seakan mengingatkan bahwa keberanian seperti yang ditunjukkan oleh Iwan Fals adalah sesuatu yang langka dan berharga di tengah kondisi sosial-politik yang penuh ketakutan.

Pernyataan Gus Dur ini menunjukkan betapa pentingnya keberanian dalam melawan ketidakadilan dan ketakutan.

Di mata Gus Dur, Iwan Fals adalah simbol perlawanan yang nyata, yang tetap teguh menyuarakan kebenaran meski di tengah ancaman dan tekanan. Keberanian inilah yang diharapkan Gus Dur bisa menjadi inspirasi bagi bangsa Indonesia untuk bangkit dari ketakutan dan bergerak menuju keadilan.

Follow WhatsApp Channel frensia.id untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Baca Lainnya

Pasca RDP dengan Komisi B DPRD Jember, Pemilik Kandang Ayam di Semboro Siap Lengkapi Seluruh Izin
Wakil Bupati Jember Gelar Event Liga Burung, Diikuti Seribu Peserta dari Berbagai Daerah
Pemkab Jember akan Lakukan Pergeseran Pejabat Eselon II, Ketua Fraksi Nasdem: Birokrat Mudah Harus diberi Kesempatan
Pemkab Jember akan Lakukan Pergeseran Pejabat Eselon II, Begini Tanggapan Ketua DPC PKB Jember
Ketua DPRD Jember Sebut Pembahasan P-APBD 2025 Selesai Bulan Juli
Peringati Hari Pancasila, DPC PDIP Jember Gelar Upacara
Sambutan Menteri Agama Di Pelantikan PPPK, Berharap Ada Kesadaran Eko-Teologi Bersama
Dalam Pelantikan PPPK Kemenag, Ketua Umum Korpri Ingatkan Konflik India-Pakistan

Baca Lainnya

Senin, 16 Juni 2025 - 19:44 WIB

Pasca RDP dengan Komisi B DPRD Jember, Pemilik Kandang Ayam di Semboro Siap Lengkapi Seluruh Izin

Minggu, 15 Juni 2025 - 18:30 WIB

Wakil Bupati Jember Gelar Event Liga Burung, Diikuti Seribu Peserta dari Berbagai Daerah

Kamis, 12 Juni 2025 - 21:00 WIB

Pemkab Jember akan Lakukan Pergeseran Pejabat Eselon II, Ketua Fraksi Nasdem: Birokrat Mudah Harus diberi Kesempatan

Kamis, 12 Juni 2025 - 16:30 WIB

Pemkab Jember akan Lakukan Pergeseran Pejabat Eselon II, Begini Tanggapan Ketua DPC PKB Jember

Selasa, 10 Juni 2025 - 17:00 WIB

Ketua DPRD Jember Sebut Pembahasan P-APBD 2025 Selesai Bulan Juli

TERBARU