Frensia.id – AC Milan gagal mengamankan tiket langsung ke babak 16 besar Liga Champions setelah takluk 1-2 dari Dinamo Zagreb dalam pertandingan yang berlangsung pada Rabu (30/1) dini hari.
Kekalahan ini membuat Rossoneri harus melalui jalur playoff untuk bisa melanjutkan petualangan mereka di kompetisi tertinggi Eropa tersebut.
Bermain di Stadion Maksimir, Milan datang dengan ambisi besar untuk meraih kemenangan demi mengunci tiket ke fase gugur.
Namun, kenyataan berkata lain. Dinamo Zagreb yang bertindak sebagai tuan rumah justru tampil lebih efektif dan berhasil mengeksploitasi kelemahan Milan.
Gol pembuka lahir pada menit ke-19 lewat Martin Baturina yang memanfaatkan kesalahan fatal dari bek Milan, Matteo Gabbia.
Bek tengah Rossoneri itu terpeleset saat hendak mengoper bola, sehingga Baturina dengan mudah merebut bola dan menceploskannya ke gawang yang dijaga Mike Maignan.
Milan mencoba bangkit, tetapi mereka kesulitan membongkar pertahanan rapat Dinamo Zagreb. Upaya mereka baru membuahkan hasil pada menit ke-53 melalui aksi Christian Pulisic.
Menerima umpan cerdik dari Fikayo Tomori, Pulisic sukses menaklukkan kiper Ivan Nevistic dengan sepakan terarah ke sudut kanan bawah gawang.
Sayangnya, kedudukan imbang hanya bertahan tujuh menit. Marko Pjaca kembali membawa Dinamo unggul pada menit ke-60 setelah menyambut umpan silang Ronaël Pierre-Gabriel dengan penyelesaian yang sempurna.
Gol tersebut sekaligus menjadi gol penentu kemenangan bagi tuan rumah.
Pertandingan ini juga diwarnai beberapa insiden kontroversial. Pada menit ke-62, Milan sempat mendapatkan hadiah penalti setelah Rafael Leão dianggap dijatuhkan oleh kiper Dinamo, Nevistic.
Namun, setelah meninjau VAR, wasit membatalkan keputusan tersebut karena Leão terlihat lebih dulu melakukan kontak dengan pemain Dinamo sebelum insiden terjadi.
Tak hanya itu, Milan juga harus bermain dengan 10 orang sejak menit ke-39 setelah Yunus Musah menerima kartu kuning kedua.
Ia dianggap melakukan pelanggaran keras terhadap Luka Stojkovic di tepi kotak penalti. Kartu merah ini semakin mempersulit upaya Milan untuk bangkit.
Kekalahan ini membuat Milan finis di posisi ketiga belas grup dan harus menjalani babak playoff untuk bisa tetap bersaing di Liga Champions.
Sementara itu, Dinamo Zagreb hampir saja menjaga asa mereka untuk lolos setelah meraih kemenangan ini. Mereka memiliki poin sama dengan Manchester City, Sporting CP, dan Club Brugge, hanya kalah soal jumlah gol.
Dengan hasil ini, Milan harus menunggu undian playoff untuk mengetahui lawan mereka berikutnya.
Akankah Milan bisa bangkit dan mengamankan tempat di babak 16 besar? Menarik untuk dinantikan.
