Lagi, KPK OTT di Sidoarjo. Kali ini 10 ASN Diciduk

Sabtu, 27 Januari 2024 - 02:48 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Sumber: PortalJTV, Editor: Mashur Imam

Sumber: PortalJTV, Editor: Mashur Imam

Frensia.id- Setiap periode pemerintah daerah kabupaten Sidoarjo, seolah tidak pernah absen di OTT KPK. Baru tiga tahun yang lalu,2020, Komisi Pemberatasan Korupsi (KPK) malakukan OTT dan menangkap bupati terpilih kala itu, Saifull Illah dan ajudannya. Mereka ditetapkan sebagai pelaku suap tender proyek senilai miliaran rupih. Belum hilang kenangan pahit itu, kemarin KPK kembali melakukan OTT dan menciduk 10 ASN di lingkungan Pemkab Sidoarjo. Kali ini, terkait kasus pemotongan retribusi dan insentif pajak daerah.

Juru bicara KPK, Ali Fikri, menjelaskan operasi dilakukan secara senyap dan atas dasar laporan masyarakat. Menurutnya, ada sepuluh orang yang terciduk dan saat berita ini dibuat masih diperiksa. Ia menghimbau kepada masyarakat untuk bersabar.

Baca Juga :  Sering Macet, Komisi C Berencana Lakukan Penutupan Simpang Empat Argopuro

KPK saat ini fokus melakukan pemeriksaan intensif untuk lebih mendalami kasus. Untuk menentuk siapa tersangka dalam kasus ini, lembaga anti rusuah memiliki aturan main dan prosedur yang sudah jelas. Maksimal 1×24 jam status tersangka sudah akan jelas. “Sabar, masih berproses,” Tuturnya pada wartawan.

Saat ditanya, apakah salah satunya adalah Bupati Sidoarjo saat? Ali menjawab tidak. Ia mengatakan, “Yang kami peroleh informasinya beberapa ASN. beberapa ASN”, katanya. Namun ia memastikan bahwa kasus yang sekarang ditangani adalah tindakan korupsi pemotongan insentif pajak dan retribusi daerah.

Baca Juga :  Jalur Gumitir Ditutup, Anggota DPRD Jatim: Dampaknya Tidak Seperti Sekarang Jika Pembangunan JLS Selesai

Dilansir dalam laman radar jatim, KPK tampaknya juga menyegel beberapa ruangan BPPD Sidoarjo. Diantaranya, Kantor Kepala Bidang Pajak Bumi dan Bangunan (PBB) dan ruang Kepala Bidang Bea Perolehan Hak Atas Tanah dan Bangunan (BPHTB). Semuanya berada di lantai I.

Follow WhatsApp Channel frensia.id untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Baca Lainnya

Beda Pilihan Politik Disebut Khawarij? Begini Jawaban Gus Aab di Harlah Rijalul Ansor Jember
Fraksi PPP DPRD Jember Sebut Reaktivasi Bandara Notohadinegoro Bisa Dongkrak Sektor Wisata-Ekonomi Lokal
Tanggapan Fraksi PKB DPRD Jember tentang Reaktivasi Bandara Notohadinegoro
PKB Jember Optimis Reaktivasi Bandara Notohadinegoro Bisa Dongkrak Ekonomi Daerah
Komisi C DPRD Jember Genjot Penyelesaian Jalur Gumitir Dipercepat
Komisi C DPRD Jember Pastikan Kesiapan Reaktivasi Bandara Notohadinegoro
Jalur Gumitir Ditutup, Anggota DPRD Jatim: Dampaknya Tidak Seperti Sekarang Jika Pembangunan JLS Selesai
Wabup Mangkir Paripurna, Fraksi Nasdem: Harusnya Hadir Meski Tak Diundang

Baca Lainnya

Selasa, 19 Agustus 2025 - 22:26 WIB

Beda Pilihan Politik Disebut Khawarij? Begini Jawaban Gus Aab di Harlah Rijalul Ansor Jember

Selasa, 19 Agustus 2025 - 15:20 WIB

Fraksi PPP DPRD Jember Sebut Reaktivasi Bandara Notohadinegoro Bisa Dongkrak Sektor Wisata-Ekonomi Lokal

Selasa, 19 Agustus 2025 - 13:52 WIB

Tanggapan Fraksi PKB DPRD Jember tentang Reaktivasi Bandara Notohadinegoro

Sabtu, 16 Agustus 2025 - 10:53 WIB

PKB Jember Optimis Reaktivasi Bandara Notohadinegoro Bisa Dongkrak Ekonomi Daerah

Jumat, 15 Agustus 2025 - 21:11 WIB

Komisi C DPRD Jember Genjot Penyelesaian Jalur Gumitir Dipercepat

TERBARU

Ilustrasi Bulan Safar

Educatia

Rabo Wekasan: Antara Tradisi, Doa, dan Catatan Ilmiah

Rabu, 20 Agu 2025 - 06:14 WIB

(Sumber foto: Istimewa)

Regionalia

Kejari Jember Mulai Periksa Bidik Tersangka Kasus Sosperda

Selasa, 19 Agu 2025 - 21:33 WIB